10.6.24

Tugas Essay 6: Psikologi Lingkungan - Belajar di TPST Oleh : Septi Wahyuningsih

DOSEN PENGAMPU : Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA MA

NAMA : Septi Wahyuningsih

NIM : 22310410162

KELAS : SJ

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA

WhatsApp Image 2024-06-10 at 11.41.03

    TPST Randu alas beralamatkan di Candi Karang, Sardonoharjo, Kec. Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55581,mungkin tpst randu alas tidak banyak di kenal oleh masyarakat luas tetapi sangat terkenal di wilayah kecamatan Ngaglik. Bapak Tujono adalah deputi di TPST Randu alas dan bertanggungjawab mengelola TPST tersebut. Kenapa di sebut randu alas? Bukan yang lain? Karena lokasi TPST randu alas ini mempunyai icon pohon randu alas yang umurnya sudah tua. Randu alas, ini adalah tempat pengelolaan sampah dimana saat ini sampah menjadi masalah serius terutama di wilayah Sleman semenjak di tutupnya TPS di Piyungan 15 April yang lalu.

WhatsApp Image 2024-06-10 at 11.41.01

    Tetapi tidak sedikit yang menjadikan sampah ini sebuah Berkah, seperti TPST Randu alas. Sampah di randu alas di kelola dengan baik dengan cara di pisahkan antara sampah organik dan sampah anorganik, sampah di masukkan ke mesin cacah pilah lalu di pilihi. Jenis sampah di TPST Randu alas di pisah menjadi 4 bagian, organis, kertas, plastik dan logam, TPST Randu alas juga menerapkan cara 3R yaitu, reuse, reduce dan recycle. Konsep ini memiliki inti yakni Reuse (Menggunakan kembali sampah sampah yang masih bisa digunakan atau bisa berfungsi lainnya), Reduce (Mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan atau memunculkan sampah), Recycle (Mengolah kembali sampah atau daur ulang menjadi suatu produk atau barang yang dapat bermanfaat).

WhatsApp Image 2024-06-10 at 11.41.12

    Saat ini TPST Randu alas mengelola 6 padukuhan dengan kurang lebih 300kk, konsep sampah dari warga di ambil,dan diolah secara manual. TPST ini bisa terbentuk karena dulu lahan TPST ini adalah tempat pembuangan liar sampah warga. Dan berawal dari keprihatinan tokoh masyarakat maka launchinglah TPST Randu alas ini pada tahun 2016 dengan berawal dari 25 pelanggan saja dan sampai sekarang bisa mempunyai kurang lebih 300 pelanggan dengan target maksimal 500 pelanggan/KK, TPST Randu alas mengambil sampah dari pelanggan setiap 1 minggu sekali, kendala nya dari pengelolaan TPST Randu alas ini yakni pengolahan sampahnya karena minim peralatan dan juga perilaku dari masyarakatnya yang kurang peduli terhadap memisahkan antara sampah organik dan anorganik sehingga petugas TPST harus memilah lagi yang membutuhkan waktu dan biaya.

0 komentar:

Posting Komentar