10.6.24

ESSAY 5 _Psikologi Ligkungan_Eksperimen ttg Sampah_Oleh Ellenia Ika Apriliani



“EKSPERIMEN MEMBUAT KOMPOS PREMIUM, SABUN, ECOENZYM, PARCEL di RUMAH DOSEN”


Tugas Mata Kuliah Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA





Penulis : Ellenia Ika Aprilliani (22310410174)

Kelas : SP


PROGAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKATA


Kunjungan ke Rumah Dosen dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta pada tanggal 5 Mei 2024. Kegiatan yang dilakukan pada saat kunjungan yaitu melakukan pengelohan sampah dengan teknik 3R (Reuse) menggunakan kembali sampah yang masih bisa digunakan, (Reduce) mengurangi sampah, (Recycle) mengeolah kembali atau mendaur ulang sampah. 

Manfaat-manfaat dari kegiatan tersebut, antara lain:

  • Menambah wawasan dan ilmu pada mahasiswa terkait pengelolaan sampah dengan benar.

  • Memberikan motivasi kepada mahasiswa untuk ikut serta dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.

  • Mengajarkan pola hidup bersih dan sehat,

  • Memberikan motivasi untuk berkarya dengan cara mendaur ulang sampah.

  • Meningkatkan kesadaran mahasiswa terkait dalam hal sampah. 

  • Memberikan pengetahuan kepada mahasiswa bahwa ternyata sampah banyak sekali manfaatnya jika diolah dengan baik dan bisa menghasilkan keuntungan.

Proses pembutan kompos dari sampah organik:

Pada proses pembutan kompos premium di rumah dosen ini, Langkah awalnya mahasiswa diminta untuk makan bersama. Sampah dari bungkus makanan dipilah sesuai jenisnya, yaitu sampah organik, sampah anorganik, dan plastik. 

Sampah organik akan dibuat kompos dengan beberapa campur bahan seperti arang, pupuk tanah, kapur, tetes tebu, cairan em4, daun sirih yang sudah diiris, dan sampah daun yang sudah diiris. Lalu diaduk hingga rata dan ditunggu beberapa hari ditempatkan pada tempat tertutup. Untuk alatnya ada gunting, pisau, baskom atau ember besar, telenan, alat penghalus arang, dan mangkok kecil.

Manfaat kompos premium yang terbuat dari sampah organik antara lain:

  • Manfaat utamanya dapat mengurangi penumpukkan sampah daun.

  • Dapat menjaga kesehatan akar pada tanaman.

  • Tanaman tubuh dengan subur.

  • Memberikan unsur hara tambahan pada tanaman.

Selain kompos, kegiatan mahawasiswa yang dilakukan di rumah dosen yaitu membuat ecoenzym. Bahan-bahan untuk membuat ecoenzym seperti sampah kulit buah jeruk, kulit buah apel, air tebu atau molase, dan air. Untuk alatnya ada botol, tali rafiah, selang, playdoh, selotip, dan spidol.

Manfaat ecoenzym, antaralain:

  • Sebagai pembersih sayur dan buah.

  • Sebagai penangkal serangga atau hama.

  • Sebagai penyubur tanaman.

  • Cairan ecoenzym juga dapat berguna untuk pembuatan sabun cair rumahan.



Selain itu pada saat mahasiswa kunjungan di rumah dosen, mahasiswa juga melakukan sebuah eksperimen  pembuatan sabun. Bahan yang digunakan untuk pembuatan sabun yaitu, ada cairan ecoenzym, mes, garam dan air mendidih. Bahan tersebut dicampurkan menjadi satu hingga mengental. Untuk alatnya ada pengaduk, baskom, botol.

Cairan sabun yang sudah jadi, lalu dituangkan ke dalam wadah botol bekas yang sudah dipakai. Setelah itu sabun sudah siap untuk diproduksi atau dipasarkan.

Adapun manfaat sabun, antara lain:

  • Sebagai sabun untuk cuci piring.

  • Sebagai sabun untuk cuci tangan.

  • Sebagai pembersih lantai.

Mahasiswa juga diminta dosen untuk melakukan eksperimen pembuatan parcel. Alat dan bahan yang digunakan untuk membuat parcel antara lain kertas bekas yang sudah tidak digunakan atau kalender bekas, tali, spidol warna, pembolong kertas, dan lem kertas.

                 


Parcel yang sudah selesai dibuat dan didesain dijadikan paperbag untuk tempat kompos dan sabun lalu dibawa pulang oleh mahasiswa. 

Manfaat pembuatan parcel dan paperbag:

  • Mengurangi penumpukkan sampah-sampah kertas yang sudah tidak digunakan kembali.

  • Ramah lingkungan.

  • Bisa dijadikan sebagai oleh-oleh .

  • Sebagai sumber penghasilan tambahan.

Dengan kegiatan-kegiatan dan kunjungan yang sudah dilakukan di rumah dosen. Diharapkan dapat memotivasi mahasiswa dalam hal yang berkaitan dengan sampah. Mulai dari pengurangan dan meminimalisir sampah, menggunakan kembali sampah yang bisa digunakan, dan mengolah kembali sampah menjadi barang yang bisa digunakan. 

Dokumentasi mahasiswa psikologi up45







0 komentar:

Posting Komentar