Tugas Essay 2: Psikologi Lingkungan - Plogging - Oleh Herlina Tafla Lubis

 

TUGAS PSIKOLOGI LINGKUNGAN

KEGIATAN PLOGGING

( ESAI 2 )

DOSEN PENGAMPU :

Dr., Dra. ARUNDATI SHINTA MA

DISUSUN OLEH :

HERLINA TAFLA LUBIS

22310410161

       Saya adalah salah satu manusia yang baru memulai belajar lebih dalam mengenai apa itu menjaga lingkungan dengan cara melakukan kegiatan jogging dengan mempedulikan sampah yang ada, mungkin sebelumnya saya kurang peduli dengan sampah yang ada, Ketika melakukan di ruang publik karena selalu beranggapan pasti sudah ada petugas kebersihan dari pemerintah setempat, akan tetapi ternyata sekarang saya akan sadar bahwa melakukan kebersihan dan menjaga lingkungan publik dari sampah sangat menyenangkan. Dimana minggu ini saya baru melakukannya Ketika saya bangun pagi lalu jogging dari rumah saya sudah memulai mencari atau memungut sampah yang ada. dilapangan atau area saya jogging.  

         Bali adalah salah satu tujuan pariwisata dunia yang terus menjaga kebersihan dan kemolekan. Bertambah pesatnya penduduk pulau Bali membuat masalah sampah adalah salah satu hal yang sangat krusial untuk dipikirkan.

        Hasil plogging saya pertanggal 28 – April – 2024 dalam penyusuran dilapangan renon saat car free day berlangsung, sepanjang 1,5 kilometer saya mendapatkan kurang lebih hampir 1 kilogram sampah tersebut yang saya kumpulkan dalam wadah plastik yang saya bawa. Jenis sampah yang saya pungut adalah berjenis plastik dan bekas gelas  miuman ( cup kertas ), dan bekas sesaji ( canang ) disetiap sudut yang memang menjadi ciri khas pulau Bali. Karena dipulau bali kebersihan sangat dijaga maka pada saat saya melakukan plogging terdapat juga beberapa petugas dari dinas kebersihan yang juga selalu senantiasa menjaga kebersihan lokasi tersebut.

        Aksi plogging saya sempat menarik mata beberapa orang yang sedang melakukan jogging pada hari itu termasuk juga petugas kebersihan sembari tersenyum simpuh melihat aksi plogging saya.

        Dari hasil plogging ini saya menyadari bahwa Psikologi tidak hanya mempelajari tentang jiwa manusia, ternyata psikologi juga mempelajari tentang  lingkungan  Dimana manusia  tinggal sehingga lingkungan yang kotor sangat berpengaruh terhadap perilaku manusia yang menempati lingkungan tersebut. Dibandingkan karakteristik manusia, maka situasi lingkungan yang dialami langsung lebih berperan menentukan wujud perilaku manusia tersebut ( Wicker, 1987 )