22.5.24

ESSAY 3_PSIKOLOGI LINGKUNGAN OLEH ANGELINA PUSPANINGRUM

 

Esai 3 Psikologi Lingkungan – Before After

Angelina Puspaningrum

NIM : 23310440135

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Penugasan memungut sampah di tempat umum kali saya lakukan di tempat wisata alam yakni pantai. Saya pribadi memilih pantai karena sekaligus ingin berlibur dan melepas penat dari pekerjaan. Saya melakukan giat membersihkan sampah pada hari yang sama, yakni pada tanggal 25 April 2024 di dua pantai berbeda di Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Kegiatan pertama saya lakukan di Pantai Pandansari. Dikarenakan hari kerja, tidak banyak pengunjung pada hari itu. Bahkan saya hanya sendirian ketika baru sampai, kemudian beberapa orang mulai berdatangan. Saya mulai membersihkan pantai pada sekitar pukul 09.00 WIB. Jenis sampah yang banyak saya jumpai adalah sampah kemasan makanan, sabun atau detergen, botol dan gelas minuman, sendal karet bekas, dan sampah organik berupa potongan batang atau ranting. Namun menurut sepengamatan saya, sampah-sampah tersebut kebanyakan merupakan sampah yang terbawa oleh ombak, bukan sampah yang langsung dibuang oleh pengunjung. 

Pada pukul 11.30 WIB saya meninggalkan Pantai Pandansari untuk menuju tempat selanjutnya. Sampah yang terkumpul saya bawa terlebih dahulu karena tidak menemukan tempat pembuangan sampah di pantai ini.

Kegiatan kedua saya lakukan di Pantai Baru yang berjarak tidak begitu jauh, sekitar 4 km dari pantai Pandansari. Berbeda dengan saat berada di Pantai Pandansari, langit mulai menunjukkan tanda-tanda akan hujan ketika saya tiba di Pantai Baru. Saya mulai membersihkan pantai sekitar pukul 15.00 WIB setelah menyelesaikan makan siang di salah satu warung makan di pinggir pantai sembari menunggu hujan reda. Sampah di pantai kedua ini tampak lebih sedikit dibanding pantai sebelumnya, terutama soal sampah plastik yang bisa didaur ulang seperti botol atau gelas minuman. Karena penasaran, saya menanyakannya pada ibu pemilik warung makan. Menurutnya, itu karena memang ada pemulung yang sebelumnya sudah memungut sampah-sampah botol tersebut.

Proses pengambilan sampah saya lakukan dengan cukup tergesa-gesa karena cuaca kembali menjadi mendung. Seluruh sampah yang saya kumpulkan pada kedua pantai kemudian saya pisahkan antara sampah organik dan anorganik. Syukurnya, terdapat tempat sampah yang layak di Pantai Baru untuk memisahkan antara sampah organik dan sampah yang dapat didaur ulang. Namun sayangnya saya tidak sempat mengambil fotonya karena hujan yang sangat lebat.


0 komentar:

Posting Komentar