29.12.23

PERUBAHAN DIRI UNTUK KESEHATAN JASMANI DENGAN OLAHRAGA JOGGING

 

PERUBAHAN DIRI UNTUK KESEHATAN JASMANI DENGAN OLAHRAGA JOGGING

Essay 6 Psikologi Inovasi

Meli Nur Hidayah

NIM : 21310410085

Kelas Reguler / Semester 5

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta



 

Berolahraga menjadi trend di kalangan Masyarakat terutama bagi kalangan remaja, selain baik bagi Kesehatan ternyata berolahraga juga penting untuk mempersiapkan kehidupan di masa tua. Remaja yang rajin berolahraga berpotensi memiliki Kesehatan jasmani yang lebih baik di masa depan di bandingkan dengan remaja yang tidak berolahraga sama sekali. Hal ini tentu saja menjadi tolak ukur bagi kebanyakan remaja yang sedang mempersiapkan kehidupan di masa depan agar bisa lebih baik, salah satunya dengan rajin berolahraga. Ada banyak jenis olahraga yang bisa di pilih untuk menunjang keberhasilan dalam melakukan konsistensi berolahraga untuk Kesehatan jasmani, bisa di sesuaikan dengan kebutuhan atau bisa dengan kecenderungan individu terhadap jenis olahraga yang di pilih berdasarkan kesenangan nya. Karena olahraga merupakan aktifitas yang berfokus pada kegiatan fisik sehingga perlu menyesuaikan dengan kondisi fisik individu tersebut agar bisa sesuai. Ada banyak hal positif yang bisa di dapatkan dari berolahraga, namun dengan catatan kegiatan tersebut harus di lakukan secara rutin dan berkelanjutkan dalam artian tidak hanya di lakukan dalam waktu yang singkat. Aktivitas fisik adalah segala sesuatu pekerjaan dalam kehidupan sehari-hari dalam intensitas rendah maupun tinggi. Dalam melakukan aktivitas sehari-hari, setiap orang pasti akan mengalami kelelahan. Pada saat ini yang biasa kita temui banyak melakukan aktivitas fisik tiap hari tetapi kondisi tubuh yang tidak bugar dan mengalami kelelahan yang sangat cepat. Maka dari itu untuk melakukan aktivitas sehari-hari dengan badan yang bugar dan tidak mengalami kelelahan maka perlu untuk ditingkatkan kebugaran jasmani. Pada saat ini banyak penyakit yang sangat mematikan yang dikarenakan kurangnya aktivitas fisik, seperti penyakit Obesitas, serangan jantung, dan penyakit tidak menular lainya. Dalam keadaan badan kurang melakukan aktivitas menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang kebanyakan orang terkena penyakit degeneratif atau non infeksi seperti jantung koroner, hipertensi dan penyakit lainya (Prativi, 2013).

Saya termasuk dalam remaja yang sedang mempersiapkan kehidupan di masa depan agar lebih baik, salah satu cara yang saya lakukan adalah dengan rajin berolahraga seperti yang di instruksikan oleh dosen mata kuliah psikologi inovasi yaitu melakukan perubahan diri dengan berolahraga selama 8 minggu dengan durasi 1 jam. Tentu saja ini menjadi hal menyenangkan dan sesuai denga napa yang menjadi target saya yaitu sehat secara jasmani untuk kehidupan di masa tua. Olahraga yang saya pilih adalah Jogging, karena olahraga ini menjadi trend di kalangan remaja. Mengingat olahraga tersebut merupakan hal yang mudah untuk di lakukan dan bisa di laksanakan Dimana saja tanpa ada Batasan ruang dan waktu, alat yang di gunakan juga tidak memberatkan bagi mahasiswameski demikian ternyata jogging sendiri memiliki efektifitas untuk Kesehatan jasmani seseorang. Dengan menjaga aktivitas fisik dengan berolahraga secara rutin serta menjaga asupan gizi dan beristirahat dengan baik maka akan meningkatkan kesehatan dan mencegah timbulnya penyakit termasuk penyakit jantung, diabetes, obesitas, cedera dll. Selain menjaga kesehatan tubuh, menjaga kebugaran jasmani juga dapat mengurangi depresi, stres, dan meningkatkan percaya diri pada saat melakukan aktivitas sehari-hari (Yudik Prasetyo, 2013). Kemudian tujuan lain menjaga kebugaran dengan berolahraga yaitu meningkatakn daya tahan komponens fisik seperti jantung dan paru-paru, kelincahan (agility), kecepatan (speed), dan kekuatan (Endurance). Kegiatan tersebut juga rutin saya lakukan selama 8 minggu, dan di lakukan pada hari sabtu atau hari minggu bertempat di Embung Tambak Boyo atau di sekitaran  kos tempat saya tinggal. Adapun table yang berisikan data selama saya berolahraga adalah sebagai berikut.

Tabel 1. Laporan Kemajuan Kegiatan Olahraga Jogging

M

1

2

3

4

5

6

7

8

W

52

30

53

55

58

60

60

75

J

3,8

2,3

4,1

4,5

5,1

5,4

5,8

6,2

Catatatan: M: Minggu   W: Waktu (menit)   J: Jarak (KM)

 

Data yang ada pada table tersebut di peroleh dan di ukur menggunakan aplikasi pedometer, sehingga data yang di sajikan valid karena menggunakan aplikasi. Terdapat kenaikan di setiap minggunya kecuali pada minggu kedua karena pada saat itu kondisi fisik saya sedang tidak baik, namun di paksa untuk tetap melakukan olahraga. Ternyata hal tersebut sangat berpengaruh terhadap stamina tubuh dan saya merasa pada saat itu saya sangat cepat Lelah dan merasakan nafas yang sesak. Namun saya menyadari hal tersebut merupakan tantangan dan hambatan dalam melakukan konsistensi berolahraga.

 

Daftar Pustaka

Prativi, G. O. (2013) ‘Pengaruh Aktivitas Olahraga Terhadap Kebugaran Jasmani’, JSSF (Journal of Sport Science and Fitness), 2(3), pp. 32–36.

Yudik Prasetyo (2013) ‘Kesadaran Masyarakat Berolahraga Untuk Peningkatan Kesehatan Dan Pembangunan Nasional’, MEDIKORA.

0 komentar:

Posting Komentar