Essay Ujian Tengah Semester Psikologi Inovasi

 Essay Ujian Tengah Semester Psikologi Inovasi

MUHAMMAD REZALDHI

21310410030

PSIKOLOGI SJ

Dosen pengampu: Arundati Shinta

 1.     Penolakan dari para mahasiswa tersebut memiliki hubungan dengan teori-teori keengganan untuk berubah. Beberapa teori yang relevan dalam konteks ini termasuk:

·        Teori Kesulitan (Difficulty Theory): Mahasiswa karyawan merasa bahwa hidup mereka sudah sangat sulit, dan menghadiri kuliah, mengerjakan tugas-tugas tambahan, dan mengeluarkan dana ekstra untuk gelar S.Psi. mereka merupakan perubahan yang cukup besar. Mereka menganggap ini sebagai perubahan yang sudah cukup sulit dan tidak ingin menghadapi perubahan tambahan.

·        Teori Relevansi (Relevance Theory): Mahasiswa reguler merasa bahwa tugas-tugas yang diberikan dalam mata kuliah Psikologi Inovasi tidak relevan dengan psikologi atau tugas-tugas berat dari mata kuliah lain. Mereka tidak melihat nilai dari perubahan yang diajukan.

2.     2.     Hubungan antara resilience pada organisasi pemaksa dengan film "How to build Resilience? The Story of the Donkey" adalah bahwa film tersebut mengilustrasikan pentingnya resilience dalam menghadapi situasi yang sulit. Donkey dalam cerita film menunjukkan ketahanan dan keuletan dalam menghadapi tekanan dan perubahan yang tidak nyaman. Demikian pula, dalam situasi di kelas Psikologi Inovasi, mahasiswa yang awalnya menolak perubahan juga perlu mengembangkan resilience untuk mengatasi ketidaknyamanan yang muncul akibat perubahan.

 

3.     3.    Bukti bahwa Anda biasanya mengatakan setuju untuk mengubah diri, namun perilaku Anda tidak mencerminkan persetujuan itu terlihat dari penolakan mahasiswa terhadap perubahan dalam kelas Psikologi Inovasi. Meskipun mereka mungkin setuju secara verbal, mereka menunjukkan perilaku yang menolak untuk benar-benar mengubah diri dalam konteks pelajaran tersebut. Ini menunjukkan ketidaksesuaian antara kata-kata dan tindakan, yang merupakan tanda ketidaksetujuan atau keengganan terhadap perubahan yang diajukan.

 

4.     4.    Dalam situasi di mana tidak ada reward atau imbalan yang diberikan untuk perilaku mengubah diri, saya mungkin akan mengalami dilema. Namun, keputusan untuk mengubah diri seharusnya tidak hanya bergantung pada imbalan eksternal. saya harus mempertimbangkan manfaat internal dari perubahan tersebut, seperti peningkatan keterampilan, pengetahuan, atau perkembangan pribadi yang bisa saya peroleh dari perubahan tersebut. Dalam hal ini, saya bisa bersedia mengubah diri meskipun tidak ada reward eksternal karena saya mengakui manfaat internal yang lebih penting dalam jangka panjang. Selain itu, perubahan diri yang dibawa oleh proses belajar dan pertumbuhan pribadi seringkali lebih berharga daripada imbalan eksternal.