5.10.23

Essay 1 meringkas film youtube: i can only imagine

 

Meringkas Film I Can Only Imagine

 


Rahayu Nur Kholifah

(21310410079)

Psikologi Inovasi

Dr. Dra. Arundati Shinta, MA.

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

 

Film ini diangkat dari sebuah lagu religius yang berjudul I Can Only Imagine oleh Mercy Me. I Can Only Imagine mengisahkan tentang kehidupan seorang pemuda bernama Bart Millard. Dalam kehidupannya Bart Millard mengalami kehidupan keluarga yang sangat rumit, mulai dari Ayahnya yang selalu bersikap keras, pemarah kepada Bart dan Ibunya juga orang-orang terdekatnya tidak mengetahui apa-apa tentang bakat yang dimiliki oleh Bart. Ayahnya mudah sekali marah ketika Bart melakukan hal yang disukainya yaitu musik, bahkan mainan dan kerajinan yang dibuat oleh Bart hasil ide kreatifnya selalu berakhir dengan dibakar oleh sang Ayah. Ibunya selalu mendukung apapun yang dilakukan oleh Bart tetapi semua bertentangan dengan kemauan Ayahnya yang menganggap hal-hal yang dilakukan oleh Bart tidak berguna. Saat itu Ayah dan Ibunya bertengkar hingga membuat Bart ketakutan, keesokan harinya Bart dibawa oleh Ibunya untuk pergi berkemah dengan teman-temannya diluar sana agar Bart bisa bersenang-senang tanpa harus mendengarkan Ayah dan Ibunya bertengkar terus menerus. Tidak lama setelah Bart berkemah dan kembali ke rumah, ia terkejut melihat ada beberapa orang sedang membawa barang-barang Ibunya untuk dibawa pergi, namun Ayahnya mengatakan bahwa Ibunya pergi dari rumah karena tidak menginginkan Bart dan Ayahnya. Hal itu membuat Bart berontak terhadap Ayahnya, karena ia tahu bahwa selama ini Ayahnya sangatlah keras dan pemarah kepada Ibunya. Pada akhirnya Bart memilih untuk mengikuti kemauan Ayahnya menjadi pemain football, tetapi sayangnya Bart mengalami cedera saat pertandingan dan tidak bisa bermain football dalam jangka waktu yang lama. Bart akhirnya bertugas menjadi seorang teknisi alat musik di kampusnya, disaat itulah salah satu dosennya melihat dan mendengarkan Bart bernyanyi dan ia ditunjuk untuk tampil diatas panggung untuk bernyanyi. Meskipun Bart tidak yakin bahwa ia memiliki bakat bernyanyi tetapi ternyata Bart berhasil membuat seluruh penonton terpukau dengan suara merdunya. Bernyanyi menjadi rutinitas Bart dalam hidupnya, hingga membuat ia bertengkar hebat dengan Ayahnya dan Bart memutuskan untuk pergi meninggalkan Ayahnya. Bart bertemu dengan orang-orang yang bergelut di dunia musik hingga akhirnya memutuskan untuk membentuk band dengan nama Mercy Me, lagu yang selalu Bart nyanyikan adalah lagu yang ia dengarkan saat ia masih kecil karena itulah Bart terinspirasi dan belajar untuk memaafkan, mencari rasa damai lewat lagu yang diciptakan “I Can Only Imagine” hingga menjadi seorang penyanyi terkenal.

0 komentar:

Posting Komentar