Move On Psikologi UP45

 

TUGAS MERINGKAS JURNAL KE 3

Nama	:	Zaen Isnaini
NIM	:	22310420038
Mata Kuliah	:	Teknik Penyusunan Skripsi
Dosen	:	Dr. Dra. Arundati Shinta, MA

  

Topik	Kecurangan, konteks, coin flip task
Sumber	https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0167268115001304
Permasalahan	Perilaku curang bergantung pada konteks yakni (Self-Reported Treatment ‘SRT’, Verbal Reported Treatment ‘VRT’, Write Reported Treatment ‘WRT’) berpengaruh terhadap perilaku curang di 16 negara berbeda.
Tujuan Penelitian	Individu terlibat dalam perilaku tidak jujur ​​selama mereka dapat mempertahankan citra diri yang positif sambil memperoleh hasil maksimal dari ketidakjujuran mereka. Peserta dihadapkan pada trade-off antara kegembiraan makan cokelat yang enak dan tidak bergunanya konsep diri yang terancam karena berbohong.
Isi	Dengan mereplikasi percobaan di 16 negara di seluruh dunia (termasuk Indonesia, Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga) dengan jumlah 1440 mahasiswa sebagai subjek, 90 di setiap negara (30 per perlakuan).
Metode	·       Penelitian kuantitatif, eksperimen lapangan ·       Replikasi percobaan di 16 Negara (termasuk Indonesia, Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga) dengan jumlah 1440 mahasiswa sebagai subjek, 90 di setiap negara (30 per perlakuan).
Hasil	Hasil secara keseluruhan menunjukkan hanya 57% peserta melaporkan hasil pelemparan “putih” pada 3 konteks yang berbeda. Dengan probabilitas mendapatkan hasil “putih” adalah 50%, hasil ini menunjukkan bahwa 86% menolak godaan untuk berbuat tidak jujur. Selanjutnya, hasil korelasi antara kejujuran warga negara sampel penelitian (16 negara, 3 konteks perlakuan) dengan ketidakjujuran institusional/korupsi di setiap negara (salah satu indeks korupsi internasional dari Transparency International dan WJR Rule of Law Index) menunjukkan bahwa variasi kejujuran di seluruh negara tidak berkorelasi dengan indeks korupsi negara tersebut. Meskipun hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan antara SRT dan WRT tidak signifikan secara statistik, tetapi rata-rata hasil di 16 negara memiliki 5 poin presentase lebih tinggi untuk yang pertama. Namun dengan menggunakan table kontingensi (Pearson 2) perbedaan antara SRT dan VRT lebih besar (9 poin persentase) dan signifikan pada tingkat 5%.
Diskusi	Tingkat kecurangan berdasarkan konteksnya yakni perbedaan dalam pelaporan antar perlakuan dengan jumlah kecurangan yang lebih besar di SRT, kemudian WRT, terakhir VRT memiliki jumlah kecurangan terkecil. Hasil analisis efek gender terhadap perilaku tidak jujur pada semua negara dan 3 konteks berbeda menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara pria dan wanita terhadap perilaku ketidakjujuran Tidak ada perbedaan yang signifikan secara statistik mengenai tingkat kejujuran para peserta (yakni bahwa ada sedikit kecurangan yang diamati) pada 16 negara sampel dengan 3 konteks yang berbeda hal ini dikarenakan oleh ukuran data yang lebih kecil pada tingkat perlakuan di setiap negara