PLOGGING MENJAGA KESEHATAN TUBUH DAN PEDULI LINGKUNGAN

Essay UAS Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu : Dr.Dra. Arundati Shinta, MA

Disusun oleh: Faiza Cleary Flannery (21310410048)

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

1. A. Plogging, olahraga sambil menjaga lingkungan. Kenapa tidak?

Plogging yaitu olahraga sambil menjaga lingkungan yang berasal dari kata “lari” dengan mengumpulkan sampah yang berserakan ke dalam plastik. Oleh karena itu, Plogging merupakan kegiatan mengumpulkan sampah saat kita sedang berlari kecil. Kita hanya membutuhkan pakaian olahraga yang sesuai untuk berlari dan kantong sampah untuk meletakkan semua sampah yang ditemukan di sekitar. Para ahli dari mengatakan bahwa modalitas “lari” ini adalah pilihan yang bagus untuk kebugaran dan penurunan berat badan sambil menjaga lingkungan. Menurut ahli, Plogging bisa membakar 300 kalori untuk setiap 30 menit latihan, berkat kombinasi dari latihan lari terus-menerus dengan mengumpulkan sampah. Dalam pengerjaan tugas essay ke-3 saya melakukan kegiatan Plogging. Kegiatan tersebut saya lakukan 4 kali dalam jangka waktu yang berbeda.

B. Kegiatan plogging ini sangat berarti bagi saya karena sejujurnya saya termasuk orang yang malas dengan kegiatan yang berbau olahraga. Tetapi dengan adanya tugas essay psikologi lingkungan ke-3 ini saya mulai tertantang dan menchallenge diri sendiri untuk melakukan kegiatan olahraga sembari memungut sampah di sepanjang jalan yang saya lalui. Setelah beberapa kali melakukan kegiatan tersebut saya merasakan beberapa manfaatnya. Pertama, dengan saya melakukan plogging ini badan terasa lebih nyaman, sehat, segar, dan bugar. Kedua, dengan plogging sembari melakukan kegiatan pro lingkungan seperti memungut sampah di sepanjang jalan yang saya lalui, hal itu membuat saya lebih tersadar akan pentingnya memelihara dan merawat bumi kita ini terutama lingkungan sekitar kita. Inilah yang membuat saya memilih melakukan kegiatan plogging di tugas essya ke-3 psikologi lingkungan.

C. Mengambil tindakan untuk merubah suatu kebiasaaan itu bukanlah hal yang mudah tetapi, dengan adanya tekad dan kemauan dari diri sendiri serta keinginan untuk terus belajar menjadi orang yang pro terhadap lingkungan maka harus ada sebuah komitmen yang kuat dari diri sendiri. Dengan mengingat berbagai manfaat dan hal-hal positif yang kita dapatkan selama melakukan kegiatan plogging hal tersebut membangkitkan semangat untuk terus mencintai kesehatan lingkungan dan diri sendiri.

2. Hubungan antara plogging dengan hirarki prioritas pengelolaan limbah sangat erat kaitannya. Dalam hirarki prioritas pengelolaan limbah terdapat sebuatan 6M pengelolaan limbah yaitu: Mencegah, Mengurangi, Menggunakan kembali, Mendaur ulang, Memperoleh kembali, Mengelola secara aman.

Langkah yang paling utama adalah mencegah timbulnya limbah.

Langkah kedua adalah dengan meminimalisir atau melakukan upaya pengurangan limbah.

Langkah yang ketiga adalah menggunakan kembali limbah (reuse) dengan tujuan yang sama tanpa melalui proses tambahan.

Langkah keempat memanfaatkan limbah (recycle) dengan cara mendaur ulang limbah yang masih bisa digunakan malalui proses tambahan.

Langkah kelima Langkah yang kelima adalah pemanfaatan limbah dengan cara recovery.

Langkah keenam adalah proses pengolahan limbah tetapi dengan  memenihi persyaratan lingkungan seperti pembakan limbah atau penimbunan.

Dalam kegiatan plogging yang saya pilih hubungan prioritasnya adalah pada langkah kedua dan langkah ketiga. Hubungan plogging dengan langkah kedua adalah dengan saya melakukan plogging saya juga memungut sampah yang ada di sepanjang jalan yang saya lalui itu merupakan cara meminimalisir penimbunan limbah. Sedangkan hubungan plogging dengan langkah ketiga adalah karena beberapa limbah saya ambil bukan hanya sekedar sampah saja ada juga limbah seperti paku-pakuan, ring-ring kecil, skrup, dll maka limbah-limbah tersebut saya cuci dan saya kumpulkan dalam botol-botol kecil untuk bisa digunakan kembali.

3. Alasan saya  tidak memilih membuat kompos karena membutuhkan waktu yang lama dan lumayan ribet. Selain itu membuat kompos juga memerlukan keuletan dan ketelitian agar kompos yang dibuat berhasil. Maka dari itu yang saya lakukan di tugas essay ke3 adalah melakukan kegiatan plogging. Melakukan kegiatan plogging juga tidak kalah bagus dari yang lain karena banyak  manfaat yang didapatkan, seperti lingkungan menjadi bersih dan tubuh menjadi sehat.

Daftar Pustaka:             

ENVIRO_TEKNIKA STUDI LINGKUNGAN. Prinsip Hirarki Pengelolaan Limbah http://et-konsultanlingkungan.blogspot.com/2012/01/prinsip-hirarki-pengelolaan-limbah.html (diakses pada 06 Januari 2023 pukul 15.19 WIB)

Mengenal Plogging, Aktivitas Menyehatkan dan Juga Ramah Lingkungan. Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang. https://dlh.semarangkota.go.id/mengenal-plogging-aktivitas-menyehatkan-dan-juga-ramah-lingkungan/ (diakses pada 06 Januari 2023 pukul 15.19 WIB)