2.12.22

MENCIPTAKAN LINGKUNGAN DAN TUBUH YANG SEHAT DENGAN PLOGGING

 

MENCIPTAKAN LINGKUNGAN DAN TUBUH YANG SEHAT DENGAN PLOGGING

Essay 3 Psikologi Lingkungan

 

Meylita Ayu Herbafalony

NIM : 21310410084

Kelas Reguler / Semester 3

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

           Kebersihan lingkungan sangat erat kaitannya dengan kesehatan karena lingkungan yang baik dan sehat sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita, baik yang hidup maupun tidak, seperti udara, air, tanah dan segala isinya seperti tumbuhan, hewan, mikroorganisme (Suanta, 2016). Manusia diberikan hak untuk memanfaatkannya, tetapi juga bertanggung-jawab untuk menjaga dan melestarikan lingkungan agar menjadi lebih baik dan sehat setiap hari.

Kesadaran masyarakat terhadap lingkungan masih rendah, berdasarkan hal tersebut dapat diprediksi bahwa masyarakat masih kurang peduli dengan kebersihan lingkungan sekitar. Contohnya seperti masih banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan di pinggir jalan, meskipun sudah disediakan tempat sampah. Tentunya hal tersebut dapat mencemari lingkungan dan mengganggu aktifitas kegiatan di jalanan. Salah satu upaya untuk mengatasi hal tersebut kita dapat melakukan plogging atau joging (lari kecil) sambil memunguti sampah yang ada pada rute yang kita lewati saat berlari. Tentunya, kegiatan plogging ini memiliki banyak manfaat, baik untuk diri sendiri maupun lingkungan. Pada saat melakukan plogging, kita dapat berolahraga yang tentunya menyehatkan diri kita sekaligus membersihkan lingkungan sehingga lingkungan menjadi sehat.

            Disini saya ingin menceritakan pengalaman saya pada saat melakukan plogging. Pada plogging pertama, pukul 06.30 WIB hingga pukul 07.30 WIB saya melakukan plogging dari rute halaman kampung rumah di sepanjang Jalan Kadipaten, tidak terlalu jauh dari rumah, saya memungut sampah plastik yaitu botol aqua bekas dan sampah daun-daun kering. Sampah tersebut saya kumpulkan dan saya masukkan ke dalam kantong plastik yang saya bawa. Kegiatan plogging ini saya lakukan bersama teman-teman saya pada hari Sabtu, 5 November 2022 dan saya berhasil mengumpulkan sampah yang lumayan banyaknya.

(Plogging Ke-1)

            Kemudian plogging kedua saya lakukan menuju ke Jalan Ngasem dari rumah saya. Pada saat diperjalanan jogging, saya menemukan sampah gelas aqua plastik di jalan, sampah tersebut lalu saya ambil dan dimasukkan ke dalam kantong yang saya bawa. Untuk jarak tempat dari rumah saya kurang lebih 700 meter. Di sepanjang jalanan sambil berlari-lari kecil saya memunguti sampah yang terlihat. Plogging kedua ini saya lakukan bersama dengan saudara saya pada hari Minggu, 6 November 2022 pukul 07.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB. 

(Plogging Ke-2)

            Dan untuk plogging ke-3 dan ke-4 ini saya lakukan pada hari Jumat, 11 November 2022 untuk plogging ke-3 serta hari Sabtu,12 November 2022 untuk plogging ke-4. Di Plogging ke-3 ini saya berhasil mengumpulkan sampah plastik yaitu tempat plastik bening dan dedaunan kering yang saya temui di sepanjang jalan Taman Sari di Jalan Ngasem yang berkisar jaraknya 800 meter dari rumah saya. Plogging ke-3 ini saya mulai pada pukul 06.30 WIB hingga pukul 07.30 WIB ditemani oleh teman saya dan saya berhasil mengumpulkan sampah serta berkeringat untuk membakar kalori dan memunguti sampah tersebut. Selanjutnya, pada plogging ke-4 saya lakukan dari rumah saya pukul 07.30 WIB hingga pukul 08.30 WIB bersama teman-teman dan dengan jarak sekitar 1 km dengan tujuan di Alun-alun Selatan Yogyakarta. Pada saat saya sedang melakukan jogging, saya menemukan sampah botol plastik yang kemudian saya ambil dan dimasukkan ke kantong yang saya bawa untuk tempat sampah. 

(Plogging Ke-3)

(Plogging Ke-4)

            Sampah yang sudah terkumpul kemudian saya timbang menggunakan timbangan dan berhasil kekumpul sampah dengan berat total keseluruhan 370 gram. Kemudian dari sampah tersebut saya memililki ide untuk mendaur ulang sampah yang sudah saya kumpulkan yaitu sampah botol aqua plastik yang saya daur ulang menjadi tempat tanaman hias yang digantung di tembok rumah.

(Kegiatan menimbang salah satu dari sampah yang terkumpul)

(Hasil dari ide kreasi daur ulang sampah plastik)

            Alasan saya melakukan plogging adalah bahwa plogging memiliki banyak sekali manfaat untuk diri sendiri dan lingkungan kita. Dengan menerapkan langkah-langkah pendukung dapat mengurangi sampah yang berserakan di jalanan dan menjadikan lingkungan bersih dan sehat.

Referensi :

L.M. Azhar Sa’ban1. Anwar Sadat. Asrul Nazar. 2021. Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Dalam Perbaikan Sanitasi Lingkungan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol. 5, No. 1. 













0 komentar:

Posting Komentar