Move On Psikologi UP45

  Essay 3

Psikologi Lingkungan

Oleh: Sylvia Anggraeni (21310410027)

Dosen Pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yoyakarta

 

Apa sih plogging ?

plogging adalah kombinasi dari lari laun dengan memungut sampah yang berserakan (gabungan dari kata dalam Bahasa Swedia plocka upp (mengambil) dan jogga (berlari pelan) memberikan kata kerja Swedia baru plogga, dari mana kata plogging berasal). Ini dimulai sebagai kegiatan terorganisir di Swedia sekitar tahun 2016 dan menyebar ke negara lain pada tahun 2018, menyusul meningkatnya kekhawatiran tentang polusi plastik. Sebagai latihan, ia memberikan variasi gerakan tubuh dengan menambahkan membungkuk, jongkok, dan meregangkan ke tindakan utama berlari, mendaki, atau berjalan Diperkirakan 2.000.000 orang Plog setiap hari di 100 negara dan beberapa acara plogging telah menarik lebih dari 3.000.000 peserta.

Begitu banyak cara untuk menjaga lingkungan, dikarenakan untuk menjaga lingkungan sendiri harus di mulai dari kita sendiri. Untuk menjaga lingkungan sendiri salah satunya dengan plogging .

Dimana kita bisa melakukan 2 aktivas yang sangat bermanfaat sekaligus , yang pertama itu bermanfaat untuk diri kita sendiri dikarenakan dengan berjalan kaki dipagi hari sangat berdampak besar untuk kesehatan kita. Dan tak hanya itu kita juga bisa sambil menjaga lingkungan dengan cara mengambil beberapa sampah yang memang berserakan di sekitar jalan yang kita lewati.

Masalah lingkungan untuk saat ini sangat harus sangat diperhatikan , karena banyak sekali dampak nagatif dari pembuangan sampah sembarangan , contoh nya banjir dan perubahan iklim yang tidak menentu dikarenakan adanya global worming.

Maka dari itu kita sebagai anak muda harus memulai untuk menjadi lebih baik supaya masa depan dunia ini lebih baik untuk anak cucu kita dikemudian hari.

Untuk aktivitas plogging saya sendiri menghasilkan sampah sebanyak kurang lebih 1 kilo , dimana saya memisahkan sampah yang basah dan sampah kering. Untuk sampah basah nya sendiri saya buang kembali ke tempat sampah sekitar dan untuk sampah keringnya seperti botol aqua, plastik dll saya serahkan kepada orang yang memang selalu lewat daerah situ yang memang pekerjaan mereka mencari sampah plastik untuk mereka jual kembali sebagai penghasilan mereka.

sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Plogging