6.11.22

Review dan Meringkas Berita Koran dengan Opini Saya

Nama : Diah Novita Sari

NIM : 21310410111

Universitas Proklamasi 45

Yogyakarta

Essay ini dibuat untuk memenuhi persyaratan uts semester 3 dengan dosen pengampu Dr. Arundati Shinta M.A.

Topik

Mewaspadai bencana yang akan terjadi bersamaan di tingkat global pada bulan september tahun ini

Sumber

Koran Bandung Raya (Selasa, 20 September 2022)

Ringkasan

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat fenomena bencana berlawanan dalam waktu yang bersamaan di tingkat global, juga dirasakan skala local di Indonesia. Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, informasi dan komunikasi kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, dalam kurun satu bulan terakhir fenomena bencana global terjadi secara berlawanan.

Ia mencontohkan di Sebagian besar wilayah daratan cina, dimana terjadi kekeringan di Sungai Kuning dan beberapa daerah aliran sungai (DAS) lainya serta gelombang panas, justru dinegara tetangganya, Korea Selatan terjadi bencana banjir yang sangat besar.

Fenomena bencana yang terjadi berlawanan dalam kurun waktu berdekatan tersebut menjadi perhatian BNPB. Terutama saat peristiwa-peristiwa tersebut terjadi dalam skala local. Pada bulan September dijelaskan bahwa provinsi aceh terdampak kekeringan serta kebakaran hutan dan lahan. Namun disisi yang sama wilayah tersebut juga mengalami bencana banjir. Hal ini menjadikan BNPB mengawasi dengan sangat intens kejadian tersebut.

Permasalahan

Perubahan bencana yang terjadi secara bersamaan karena factor alam dan lingkungan seperti banyaknya sampah yang berserakan di sekitar sehingga dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir yang menyebabkan warga kelusitan untuk melakukan kegiatan sehari-hari

Opini

Kini banyak terjadi bencana alam, bahkan bencana alam tersebut terjadi secara bersamaan karena faktor alam karena pemanasan global. Pemanasan global yang bisa juga terjadi karena pembakaran yang terjadi di bumi. Ada juga bencana alam yang terjadi karena ulah manusia yang mencemari lingkungan sekitar dengan sampah-sampah yang mereka produksi hampir setiap harinya. Kita sebagai generasi milenial harus bisa mengolah sampah untuk mengurangi pencemaran dan menyebabkan bencana alam banjir, tanah longsong dan lain sebagainya seperti saat ini. Sebaiknya jika kit melihat di daerah sekeliling kita terdapat sampah kita mau untuk membersihkannya atau dapat dengan mendaur ulang sampah-sampah tersebut menjadi lebig bermanfaat seperti dengan membuat pupuk kompos dari sisa sampah daput maupun membuat kerajinan tangan dari sampah-sampah organic yang ada di sekitar kita

 


0 komentar:

Posting Komentar