6.11.22

MERINGKAS FILM YOUTUBE & OPINI SAYA TENTANG PROSES BELAJAR DAN KESUKSESAN

Film :The Pursuit of Happynes

 

 Essay 2 Syarat Ujian Tengah Semester Ganjil 2022/ 2023

Mata Kuliah Psikologi Inovasi

Winne Herwina

NIM : 20310410018

Dosen Pengampu : Dr., Dra. Arundati Shinta, M.A

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta


Topik

Usaha mencapai kebahagiaan atas apa yang diimpikan dengan proses belajar sebagai penentu hasilnya.

 

Sumber

The Pursuit of Happynes https://www.youtube.com/watch?v=Af1J6sp4Am8

 

Ringkasan

Film The Pursuit if Happynes bercerita mengenai keluarga kecil sederhana. Tokoh pemeran dalam film ini yaitu Will Smith sebagai Chris Gardner, Thandie Newton sebagai Linda, mereka berperan sebagai pasangan suami istri. Selain itu ada Jaden smith sebagai christoper (anak mereka). Keluarga sederhana ini tinggal di sebuah kontrakan yang sempit dan kecil. Sehari-hari chris bekerja sebagai sales alat kesehatan yang berfungsi untuk memindahi kepadatan tulang. Alat ini dibeli dengan uang yang sudah mereka tabung selama ini. Di tahun tersebut alat ini merupakan salah satu alat yang revolusiuner. Akan tetapi, keadaan tidak seperti yang dibayangkan. Chris tidak bisa menjual alat-alat tersebut karena pada saat itu alat tersebut tidak banyak dibutuhkan. Akhirnya ekonomi keluarga mereka pun kurang baik sehingga menimbulkan konflik. Perceraian Chris dan Linda menjadi puncak konflik tersebut. Chris pun menjadi seorang tunawisma tidak memiliki apapun kecuali anaknya Christopher.

 

Suatu hari Chris bertemu dengan seorang laki-laki dengan mobil mewah dan dandanan rapih, kemudian ia bertanya apa pekerjaannya sehingga membuat laki-laki tersebut menjadi kaya. Laki-laki tersebut menjawab bahwa pekerjaannya adalah seorang pialang saham. Chris pun sangat ingin menjadi pialang saham juga. Namun menjadi seorang pialang saham harus pandai berhitung dan beradaptasi serta berinteraksi kepada orang lain. Hal ini membuat Chris yang gigih nan cerdas memulai kembali harinya dengan mencari cara mewujudkan mimpinya.

 

Kemudian Chris melakukan magang selama 6 bulan tanpa digaji untuk mencapai impiannya menjadi pialang saham. Ia harus mengatur waktu untuk mengurus anaknya dan magang, menjual barang dagangan yang berguna dengan hasil yg digunakannya untuk bertahan hidup selama 6 bulan, belajar di perusahaan yg menawarkan magang calon pialang saham, dan mencari pelanggan untuk perusahaan tersebut. Ia juga dituntut cekatan & cepat dalam menyelesaikan pekerjaannya agar dapat tinggal di panti tunawisma yang didapatkan secara berebutan. Siapa cepat dia yang dapat.

 

Chris banyak belajar, banyak bertanya, menyelesaikan sesuatu dengan sempurna sesuai kemampuanya, tidak memikirkan pandangan negatif dari orang lain, serta berusaha menunjukkan bahwa ia bisa, selalu optimis, menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan kerjasama team. Chris tidak malu menjawab "tidak tau" jika memang ia tidak mengerti, meskipun ia direndahkan, namun itulah proses belajar Chris. Chris banyak belajar, banyak bertanya, menyelesaikan sesuatu dengan sempurna sesuai kemampuanya, tidak memikirkan pandangan negatif dari orang lain, serta berusaha menunjukkan bahwa ia bisa, selalu optimis, menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan kerjasama team. Chris tidak malu menjawab "tidak tau" jika memang ia tidak mengerti, meskipun ia direndahkan, namun itulah proses belajar Chris. Proses inilah yang menuju kebahagiaannya karena tak lama ia akan bisa menggapai mimpinya.

 

Setelah 6 bulan berlalu Chris melewati banyak tantangan dan kesulitan, Akhirnya ia berhasil memulai karienya di Dean Witter dan juga ia berhasil membangun perusahaan jasa layanan keuangan sendiri yang diberi nama Gardner Rich. Dengan Chris yang sudah jauh lebih mapan, ia pun menjadi sosok yang dermawan dengan membangun panti tunawisma karena ia pernah berada di posisi tersebut sehingga merasakan dan terketuk hatinya.

 

Permasalahan

Perekonomian yang buruk dapat memicu konflik yang berdampak buruk pada banyak hal. Tidak adanya keharmonisan antar personal juga membuat sebuah kebahagiaan sulit dicapai. Salah satu bentuk keharmonisan adalah “Dukungan” . Dukungan dari orang terdekat atau orang-orang sekitarlah yang dapat memotivasi diri kita agar lebih semangat dalam menjalani kehidupan. Namun, meskipun tidak mendapatkan dukungan dari orang lain, berusaha untuk tetap optimis dan gigih adalah jalan untuk menciptakan motivasi untuk semangat diri sendiri.

 

Opini saya

Menjadi orang yang berhasil harus mau melalui proses belajar, dan tidak sungkan bertanya jika tidak tau. Karena jika kita tidak bertanya akan suatu hal yang kita tidak pahami maka sampai kapanpun kita akan terjebak dalam kebodohan dan sulit untuk menjadi seseorang yang lebih maju. Kita harus bisa menjadi “gelas kosong”. Gelas kosong ini adalah pikiran kita. Bentuk dan ukuran gelasnya adalah cara kita memproses air yang akan dituangkan ke dalamnya. Sedangkan air yang akan ditampung nanti, adalah hal apapun yang datang dari luar diri kita. Sehingga output yang didapat tidaklah sia-sia dan bermanfaat untuk kita sampai di masa depan sebagai bekal.

 

Dalam kehidupan sehari-hari saya berusaha untuk tidak pandai merendahkan oranglain yang terlihat tidak mampu dalam segala hal, karena bisa jadi seseorang tersebut sedang melalui proses belajar yang luar biasa untuk menjadi orang di atas saya. Saya juga selalu optimis dan mencoba untuk acuh terhadap hal buruk yang dilontarkan orang lain untuk saya agar tidak mengganggu konsentrasi dan semangat saya dalam melakukan segala hal salah satunya dalam proses belajar saja. Tentu hal ini sebagai cara saya untuk tetap fokus mengejar impian dan kebahagiaan saya.

 

 

0 komentar:

Posting Komentar