5.11.22

MERINGKAS FILM YOUTUBE & OPINI SAYA TENTANG JOURNEY OF THOOTHBRUSH


 Ahmad Helmy Fauzan (21310410091)

Kelas Reguler 

Semester 3 (Ganjil) 

Dosen Pengampu : Dr. Dra.  Arundati Shinta

Psikologi Lingkungan

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

ESSAY 2




TOPIK

 

Sebuah sikat gigi milik gadis kecil yang berjalan dari masa ke masa karena sikat gigi terbuat dari plastik. Plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk dapat terurai dalam lingkungan.

 

SUMBER

 

"Journey of a Toothbrush - A Short Film About Plastic Pollution "

.https://youtu.be/Pd_C3YK3kI4


RINGKASAN

 

Berdasarkan kejadian nyata. California 1994.

Catherine adalah seorang gadis kecil, ia dibelikan oleh ibunya sikat gigi warna pink yang mana warna kesukaannya. Catherine sangat suka dan menuliskan namanya menggunakan spidol permanen di sikat giginya tersebut.

3 bulan kemudian sikat gigi milik Catherine sudah mulai rusak. Ibunya membelikannya lagi untuknya menggantinya dengan yang baru dan membuang sikat giginya yang lama.

Plastik tidak pernah terurai bahkan daur ulang bukanlah solusi karena fasilitas daur ulang tidak dapat mengikuti produksi plastik baru, kenyataannya hanya 8% dari apa yang masuk ke tempat sampah daur ulang yang benar-benar didaur ulang.

Sebagian besar sampah plastik dari AS dan sebagian besar dunia dikirim ke asia. Di negara-negara seperti pemulung di India dan memilah-milah sampah yang berasal dari negara-negara barat dengan tangan karena kurangnya sumber daya untuk pembuangan yang tepat. Sebagian besar plastik berakhir di lingkungan. Plastik ini ada dimana-mana.

Maharashtra, India

Seorang wanita paruh baya sedang mengambil air di sungai untuk minum ternaknya, saat dia menuangkan air dari ember ke ember lain dia menemukan sikat gigi yang bertuliskan nama catherine. Kemudian dia buang lagi ke sungai sikat itu dan berjalan ke tempat lain  mengikuti arus air.

Tulate, Guatemala (2000)

Seorang pria mancing di tepi rawa, dia kira telah mendapatkan ikan, ternyata yang dia dapat adalah sikat gigi warna pink dengan tulisan Catherine. Dia buanglah sikat gigi itu dan sikat gigi itu kembali menjalani perjalananya ke belahan dunia lain.

Gold Coast, Australia (2010)

Seorang pria sedang melakukan video vlog di pantai, kemudian dia duduk di pasir tepi pantai. Namun dia menduduki sikat gigi pink dengan tulisan Catherine, kemudian dia melempar sikat gigi itu kembali ke pantai dan sikat gigi kembali melakukan perjalanannya.

California, 2016

Catherine sudah besar, dia main ke pantai dan melihat sesuatu yang ternyata sikat giginya pada waktu kecil dulu, dia teringat moment dimana dia dibelikan sikat gigi baru oleh ibunya dan langsung menuliskan nama di sikat gigi tersebut.

Plastik tidak pernah hilang. Miliaran sikat gigi plastik berakhir di tempat pembuangan sampah dan lautan setiap tahun.

Sikat dengan bambu membuat sikat gigi paling ramah lingkungan di dunia. setiap komponen sikat gigi ini berbahan dasar tumbuhan. kemasan berbahan dasar tanaman yang dapat mengurangi pencemaran dan berhenti dari plastik.

 

PERMASALAHAN

 

Sampah plastik adalah sampah yang paling lama terurai oleh lingkungan, seperti halnya sikat gigi yang diceritakan di atas. Dari waktu ke waktu dari tempat satu ke tempat lain namun masih aja bentuknya utuh tidak berubah apalagi hancur.

 

OPINI SAYA

 

- Kita harus pintar-pintar menggunakan dan mengolah barang apalagi yang bentuknya atau berbahan dari plastik.

- Kurangi penggunaan plastik dan mendaur ulang bila sudah tidak digunakan.

- Lebih baik mengganti sikat gigi berbahan plastik dengan sikat gigi berbahan kayu atau bambu yang bisa mudah terurai untuk lingkungan. Apalagi penggunaan sikat gigi yang 2-3 bulan sekali harus diganti.

 

0 komentar:

Posting Komentar