IBU
UJIAN TENGAH SEMESTER
Psikologi Inovasi
21310420021
Membahas mengenai perempuan dalam pendidikan inspiratif tentunya sosok Ibu yang terlintas langsung dibenak saya. Menjadi Ibu bukan hal yang mudah menurut saya. Banyak orang-orang besar lahir dan dirawat dengan baik oleh Ibunya. Ibu merupakan pendidik yang paling awal kita kenal mulai dari kita diajar jalan, berbicara dan kemudian bisa secara mandiri menjalani hidup kita ini.
Ibu
merupakan sosok perempuan yang penuh kasih sayang. Ia dengan sabar mendampingi
kita dan terus menerus memberikan kita pendidikan dasar mengenai kehidupan. Seiring
berkembangnya dunia ini begitu banyak cara yang mendukung para ibu untuk terus
memberikan yang terbaik bagi anak-anaknya. Pendidikan inspiratif merupakan
langkah awal perempuan-perempuan saling memberikan support satu sama lain.
Bersyukurlah
bahwa adanya emansipasi wanita jadi kita tidak lagi mengalami keterpurukan akan
pengetahuan. Pengetahuan akan pendidikan merupakan langkah utama yang memberi
pengaruh besar pada segala aspek kehidupan. Perempuan dan pendidikan saling
berkaitan kerana pendidikan pertama bagi anak-anak diperoleh dari seorang Ibu.
Pendidikan bukan hanya kecerdasan melainkan menanamkan nilai budi pekerti.
Kartini
merupakan salah satu tokoh perempuan di Indonesia yang memperjuangkan
pendidikan untuk perempuan. Bagi dia pendidikan bukan untuk mempertajam akal,
budi pekerti pun juga harus dipertinggi. Budi pengerti adalah penentu seseorang
memiliki pendidikan yang baik atau tidak. Pendidikan bukan hanya diberikan
melalui lembaga formal melainkan lembaga non formal yang berasal dari keluarga
dan lingkungannya. Pendidikan non formal adalah yang utama terhadap
perkembangan kepribadian anak. Karakter anak akan terbentuk berdasarkan didikan
keluarga yang nantinya ini akan berlanjut pada generasi-generasi selanjutnya.
Tidak
dipungkiri kesadaran akan pentingnya pendidikan untuk perempuan masih sangat
rendah. Masih banyak perempuan yang terjebak dalam faktor ekonomi yang membuat
perempuan tidak memiliki kesempatan untuk merasakan dunia pendidikan. Selain
itu, dalam dunia pekerjaan upah kerja yang diperoleh perempuan masih jauh dari
yang diiharapkan. Hal-hal tersebut membuat perempuan kembali merenungkan nasibnya
untuk terlibat dalam dunia kerja.
Perempuan
masih saja mengalami diskriminasi, bahkan pelecehan. Problem pendidikan masih
didominasi oleh budaya patriarki dan budaya yang ada di Indonesia yang dimana
perempuan ditemptkan dalam subsistem di bawah laki-laki, hak-haknya
dipinggirkan dan dikesampingkan. Seiring berkembangnya zaman tidak akan pernah
perempuan menyamai pria. Perempuan akan tetap menjadi perempuan yang memiliki
segala kemampuan, kewajiban dan kehebatannya yang semakin tangguh tetapi tetap
sesuai kodratnya sebagai seprang perempuan.
Apapun
status perempuan nantinya ia harus tetap menggali potensi yang dimiliki untuk
di kembangkanyang kemudian menjadi sosok yang dapat menginspirasi banyak orang.
Agar menjadi perempuan yang inspiratif kita tentunya harus berani mewujudkan
mimpi-mimpi kita. Jangan jadikan keterbatasan menjadi penghalang dalam memberi
inspiratif. Percaya diri juga menjadi modal dasar untuk mengembangkan diri
karena keterbatasan hanya ada dalam pikiran kita yang dapat membuat kita
membatasi diri. Belajar menjadi mandiri agar kita mudah kecewa atas kegagalan
karena semakin banyak permasalahan semakin mampu mengembangkan kreativitas
dalam diri kita.
Jadi,
Ibu merupakan sosok yang terus berjuang untuk memberikan pendidikan yang
terbaik untuk anak-anaknya. Ibu sosok yang mendidik bukan hanya secara formal
melainkan non-formal. Menjadi ibu memang bukan hal yang mudah akan tetapi
dengan adanya sosok Ibu melahirkan begitu banyak perempuan inspiratif. Pada
akhirnya kehebatan perempuan bukan dilihat bagaimana ia menjaga kecantikannya
bukan juga pada keberhasilan karirnya, melainkan bagaimana perempuan memiliki
kehebatan, keteguhannya dalam menjadi
pribadi yang bermanfaat bagi dirinya sendiri, keluarga, lingkungannya dan juga
bagi perempuan-perempuan diluar sana yang membutuhkan dukungan.
“Jika anda mendidik seorang laki-laki berarti anda telah
mendidik seorang person, tapi bila anda mendidik seorang perempuan berarti anda
telah mendidik seluruh anggota keluarga.”
0 komentar:
Posting Komentar