9.11.22

Essay Ujian Tengah Semester Psikologi Lingkungan. Dosen pengampu: Arundati Shinta. Tiyana Arum Sari. 21310410073

 Peranan Perempuan Dalam Pengelolaan Sampah

Tiyana Arum Sari / 21310410073

Essay Ujian Tengah Semester Psikologi lingkungan

Dosen pengampu: Arundati Shinta

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

    Sampah adalah benda berwujud atau padat yang sudah tidak digunakan lagi dan dibuang oleh manusia. Pengelolaan adalah rangkaian kegiatan yang disebut sebagai managing dan pelaksanaannya disebut sebagai manajer (pengelola).  Pengelolaan sampah adalah pengumpulan, pengangkutan, pengolahan, mendaur ulang dari material sampah. Kalimat ini biasanya mengacu pada material sampah yang dihasilkan dari kegiatan manusia, dan biasanya dikelola untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan, lingkungan, atau estetika. Manfaat pengolahan sampah dengan baik dapat pula menghemat sumber daya alam yang ada. Sehingga bahan alam dapat terawat dengan baik. Seperti penggunaan tissue yang terbuat dari serat pohon yang membuat hutan menjadi rusak yang kemudian berpengaruh terhadap ekosistem yang ada didalamnya. Banyak manfaat yang akan diperoleh jika kita berhasil mengelola sampah.

    Kata gender berasal dari bahasa Inggris dan berarti jenis kelamin (Echols & Shadily, 1983). Perempuan adalah istilah untuk jenis kelamin manusia yang berbeda dengan laki-laki. Dalam bahasa Sansekerta kata perempuan diambil dari kata per + empu + an. Per, memiliki arti mahluk, dan empu, yang berarti mulia, tuan, mahir. Perempuan memiliki peranan yang penting dan dominan dalam mengelola sampah.

Mengapa perempuan lebih dominan?

    Konsep gender atau ciri khas dari perempuan yang dikontruksi secara sosial dan budaya. Misalnya, laki-laki dianggap kuat, rasional, berkuasa dan sebagainya. Sedangkan perempuan dianggap makhluk yang lembut, penyayang, keibuan dan emosional. Perempuan lebih telaten disbanding laki-laki, walau sudah ada kesetaraan gender tetapi dalam mengurus dan mengelola barang bekas perempuan lebih dominan karena memiliki ketelatenan.  Dalam keseharian perempuan lebih dekat dengan lingkungan, jadi tidak heran jika perempuan lebih dominan dan memiliki peran terhadap pengelolaan sampah.

Foto situasi bank sampah :


    Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat pengepul sampah. Manfaat bank sampah untuk masyarakat adalah dapat menambah penghasilan masyarakat karena saat mereka menukarkan sampah mereka akan mendapatkan imbalan berupa uang yang dikumpulkan dalam rekening yang mereka miliki. Masyarakat dapat sewaktu-waktu mengambil uang pada tabungannya saat tabungannya sudah terkumpul banyak. Manfaat lain dari bank sampah yaitu dapat mengurangi populasi sampah dan meningkatkan kesadaran manusia dalam memilah sampah.

Foto seorang perempuan menyapu :

    Peran perempuan dalam pengelolaan sampah salah satunya yaitu menyapu. Menyapu adalah aktivitas membersihkan sesuatu yang terlihat kotor. Kegiatan tersebut merupakan dasar dari pengelolaan sampah. Menyapu berarti mengumpulkan kotoran atau sampah. Setelah dikumpulkan lalu dipilah sesuai dengan pembagian sampah. Menurut Sucipto (2012) sampah dipilah menjadi tiga, yaitu sampah organik, sampah noorganik, dan sampah B3.

1. Sampah organik berasal dari makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan.

2. Sampah anorganik adalah sampah yang dihasilkan dari bahan-bahan non-hayati, baik berupa produk sintetik maupun hasil proses teknologi pengolahan bahan tambang.

3. Sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) Sampah B3 merupakan jenis sampah dikategorikan beracun dan berbahaya bagi manusia.

Foto situasi pembuatan kerajinan dari sampah plastik :



    Pengertian kerajinan dari sampah plastik adalah kerajinan yang menggunakan material dasar plastik, baik itu botol plastik, plastik biasa dan sejenisnya. Munculnya inovasi kerajinan plastik ini didasari oleh kasus penimbunan limbah plastik di berbagai daerah Indonesia. Salah satu contoh kerajinan yang dibuat dari sampah plastik yaitu celengan. Hal kecil yang memiliki peran dalam pengurangan sampah plastik. Meningkatkan kreativitas ibu-ibu dalam mengelola sampah plastik. Selain bermanfaat untuk lingkungan, celengan memiliki manfaat untuk menyimpan uang dan menyisihkan uang saku lalu menyimpannya di clengan sebagai bukti menabung. Pada gamber tersebut merupakan pembuatan hiasan lampu dari botol plastik. botol plastik yang sebelumnya sampah menjadi hiasan lampu yang memiliki nilai jual.

 

Daftar pustaka :

Andi Abil Hasan Rivai. 2022. Gambaran Perilaku Masyarakat Terhadap Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Gender di Kota Makassar. Skripsi. Tidak Diterbitkan. FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN. UIN ALAUDDIN: Makassar.


Link Instagram :

https://www.instagram.com/p/CkvYEvhPKbo/?igshid=YmMyMTA2M2Y=


Bukti mengikuti lomba :



0 komentar:

Posting Komentar