ESSAY PRESTASI: MEMBERIKAN "COACHING CLINIC" SEPAKBOLA KEPADA ANAK-ANAK UNTUK MENUMBUHKAN JIWA BELA NEGARA
Dosen pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta, MA
Di susun oleh: Ari Kurniawan (21310410044)
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Sepakbola
adalah olahraga yang sangat populer di seluruh dunia tak terkecuali juga di Indonesia.
Sepakbola di Indonesia sudah masuk sejak
jaman Hindia Belanda dan dimainkan oleh berbagai kalangan dan tingkatan usia
mulai dari birokrat hingga rakyat jelata serta dari usia tua sampai muda. Sepaakbola
dapat menjadi alat pemersatu sebuah bangsa karena sepakbola dapat menembus
batasan-batasan sosial, budaya, ras, suku dan agama. Melalui sepakbola banyak
hal yang dapat kita ajarkan, tidak hanya semanta-mata bagaimana cara menendang
bola dan cara mencetak gol tapi di sana kita juga di ajarkan menjunjung
nilai-nilai sportifitas dan sikap saling menghargai.
Melihat
hal tersebut saya tergugah untuk menularkan ilmu yang saya miliki dalam hal
kepelatihan sepakbola karena kebetulan saya memiliki pengalaman melatih tim-tim
di Yogyakarta dan saya juga memiliki lisensi C AFC yaitu lisensi kepelatihan
sepakbola level asia. Saya melihat di desa Kembang, Nanggulan, Kulon Progo
banyak anak-anak kecil bermain sepakbola di lapangan tanpa ada yang mengarahkan
sehingga menurut pendapat saya sungguh sangat sayang sekali apabila ada banyak
bakat tapi kalau tidak diasah dengan baik maka hasilnya juga tidak akan
maksimal . Hal yang saya lakukan saat itu adalah saya langsung melakukan
koordinasi dengan bapak kepala desa Kembang untuk meminta izin dan menjelaskan
rencana saya untuk melakukan coaching clinic kepada anak-anak desa Kembang
dan disitu gagasan saya disambut baik oleh bapak kepala desa Kembang beserta
perangkat lainnya.
Pada
hari minggu tanggal 13 November 2022 pukul 08.00 wib di pantai Glagah, Kulon
Progo saya mulai memberikan coaching clinic sepakbola kepada anak-anak,
disitu saya mengajarkan tentang dasar-dasar bermain sepakbola yang baik seperti
latihan teknik, taktik, peraturan permainan dan nilai-nilai moralitas dalam
sepakbola. Di sela-sela saya memberikan coaching clinic saya bertanya
kepada anak-anak apakah ada di antara mereka yang ingin menjadi pemain tim
nasioanal Indonesia? Hampir seluruh anak-anak menjawab bahwa mereka ingin
menjadi pemain tim nasional Indonesia, kebanyakan dari mereka memberikan alasan
ingin menjadi pemain tim nasional karena terinspirasi oleh pemain idola mereka
yang sering mereka lihat di televisi. Saya mencoba memberikan pemahaman bahwa
untuk menjadi pemain tim nasional harus membutuhkan kerja keras, disiplin,
pengorbanan dan disertai dengan doa.
Dengan
menjadi pemain tim nasional mereka tidak hanya bisa masuk televisi tapi akan ada
banyak keuntungan yang bisa mereka dapatkan di luar keuntungan materi. Beberapa
keuntungan yang bisa mereka dapatkan adalah berkesempatan melakukan aksi bela
negara melalui jalur olahraga khususnya dalam bidang sepakbola dan berkesempatan
mengharumkan nama Indonesia dikancah dunia internasional. Aksi bela negara
dengan membela tim nasional dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan rasa
patriotisme. Dengan aksi bela negara melalui tim nasional Indonesia maka
berarti kita sudah berhasil mengamalkan pasal 27 ayat 3 UUD 1945 yang berbunyi
“setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”.
Saya berpesan untuk jangan lupa terus memupuk rasa cinta tanah air dan
patriotisme mereka kepada bangsa Indonesia agar mereka selalu memiliki rasa
bela negara yang tinggi dalam membela tim nasional dengan mengenakan jersey kebanggaan
garuda di dada.
0 komentar:
Posting Komentar