SERUNYA
MENGOLAH KOMPOS
PEMBUATAN KOMPOS SEBAGAI PENGETAHUAN
BARU BAGI MAHASISWA PSIKOLOGI
Laporan Kuliah Lapangan Psikologi Lingkungan
Pengampu: Arundati Shinta
Oleh: Bella Azahar Br Tarigan (21310410033) dan
Dhika Putra Utama (22310420043)
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Apa kompos itu? Apakah ada hubungan
antara pembuatan kompos dan perilaku bertanggung jawab?
Kompos
adalah pupuk yang terbuat dari sampah organik yang kaya akan
unsur karbon dan nitrogen. Secara alami, sampah organik akan mengalami
pembusukan dan peruraian oleh ratusan jenis mikroba (bakteri,jamur,ragu)dan
berbagai jenis binatang kecil yang hidup di tanah. Proses alami inilah yang
dimanfaatkan untuk mengelola sampah organik menjadi pupuk. Hubungan
antara pembuatan kompos dan perilaku bertanggungjawab menurut kami, yaitu dikarenakan pupuk kompos
terbuat dari bahan olahan sampah yang dikumpulkan oleh manusia, kemudian
sampah-sampah yang sudah tidak terpakai diolah menjadi kompos.Artinya, manusia
bertanggungjawab dengan apa yang sudah dilakukan,dengan cara memanfaatkan
sampah yang mereka buang menjadi sesuatu yang lebih berguna.
|
Cara-cara membuat kompos menurut film youtube. 1)
Apa saja
bahan-bahannya · Sampah rumah tangga, seperti kulit pisang,kulit nanas,sayuran ,
selada,mentimun,bonggol jagung,sampah buah apel (hanya bagian
tengahnya),cangkang telur,dll. · Sampah karbon, seperti daun-daunan kering, ranting pohon
yang sudah kering, kertas atau tisu, ataupun produk yang berbahan kayu. · Bahan pencampur, misal tanah bekas (tanah yang sudah
pernah kita tanam di media tanam yang lain) · Bioaktivator/Mal · Molase
2)
Apa saja peralatan
untuk membuat kompos. · Toong plastik · Ember · Pisau · alat potong
3)
Langkah-langkah
membuat kompos ·
Tong plastik dilubangi
bagian bawah ·
Ember taruh dibawah tong ·
Letakan tanah bekas ·
Masukkan semua sampah
organik baik sampah hiterogen maupun sampah karbon ·
Ditutup lagi dengan tanah
bekas yang sudah disiapkan ·
Memberikan molase kurang
lebih 250cc ·
Memberikan mal ·
Lakukan pencampuran hingga merata,
pada semua bahan yang sudah disiapkan ·
Kemudian langkah terakhir,
menutup tong
4)
Kapan kompos bisa
dipanen? ·
Kompos bisa dipanen dalam
waktu 2 (dua) bulan
5)
Cara
mengaplikasikan kompos untuk tanaman
·
Mencampurnya pada tanah di pot, menaburkannya
diatas permukaan tanah.
|
Laporan kuliah lapangan: (1)
Tempat dan waktu
kuliah lapangan ini dilakukan. Tempat
:Jl. Nglanjaran, Sardonoharjo,Kec.Sleman,Kab.Sleman (di rumah Dosen pengampu,
Ibu Arundati Shinta) Waktu
: Senin, 03 Oktober 2022 pukul 10.30 – Selesai. (2)
Materi utama kuliah
lapangan untuk Psikologi Lingkungan adalah kompos. Iya
benar, dan dari kuliah lapangan Psikologi ingkungan kami mendapat
pembelajaran seperti : · Membuat adonan kompos · Persiapan Adonan kompos · Panen kompos · Membuat eco enzym · Membuat bantal sekam · Mengelola sampah kebun d (3)
Apa saja bahan2nya?
Sampah kebun dan sampah dapur? Cara memilah? Bahan-bahannya
: ·
Daun pisang 640 g ·
Kulit semangka 1.150 g ·
Daun kering 1.680 g ·
Garam 4 sendok ·
Dedak 250 g ·
Sekam bakar 6 mangkuk ·
Tetes tebu/molase 4 tutup
botol ·
Pupuk organik cair ·
Dolomit/kapur tani 4 sendok ·
Grazen/serbuk kayu ·
Tricodherma/anti jamur 2
sendok ·
Em 4 ·
Lindi batang sekap ·
Kulit telur ·
Arang Cara memilah : ·
Dengan cara membedakan wadah
setiap jenis sampah yang berbeda ·
Pada saat memotong daun harus
dengan teliti,,jangan sampai ada sampah plastik masuk ke dalam olahan
tersebut.
(4)
Apa saja
peralatannya untuk membuat kompos? · Tong plastik · Ember · Pisau · Gunting · Timbangan · Adukan · Guci (5)
Kapan panenya
kompos? Mengapa bisa selama itu? -
Kompos dipanen setelah 21 hari -
Alasannya, karena ukuran daun yang terlalu besar pada
saat proses pemotongan (6)
Berapa banyak
sampah yang berhasil diolah? Kurang lebih 5.260 gram (7)
Hasil panen kompos
adalah 1,96 kg.
|
Kesimpulan: Apakah pembuatan kompos
dalam kuliah lapangan berbeda dengan pembuatan kompos di film youtube? Apa
bedanya? Jawaban : Sedikit berbeda. Perbedannya, terdapat pada bahan
yang digunakan dan cara pembuatannya. Bahan-bahan yang digunakan untuk
membuat kompos pada youtube tidak selengkap bahan yang digunakan pada saat
pembuatan kompos pada saat kuliah lapangan,seperti : pada youtube pembuatan
kompos tidak menggunakan arang,kulit telur,grazen/serbuk kayu, dolomit, dedak,dan lainnya. Proses
pembuatannya juga sedikit berbeda : Pada kuliah lapangan proses pembuatannya
begitu rinci dan harus diukur lebih
dulu sebelum dicampurkan. Dan Yang terakhir perbedaan terdapat pada jangka
waktu kompos dapat dipanen, jika pada kuliah lapangan dalam waktu 21 hari
sudah dapat dipanen sedangkan pada youtube membutuhkan waktu sekitar 2 bulan.
|
Daftar pustaka: Sumber :
https://youtu.be/8jC8krdIjus
|
0 komentar:
Posting Komentar