PEMBUATAN ECO ENZYME DARI SAMPAI ORGANIK RUMAH TANGGA YANG BERMANFAAT UNTUK KEBUTUHAN RUMAH TANGGA
Laporan Kuliah Lapangan Psikologi lingkungan
Pengampu :Dr . Dra. ARUNDATI SHINTA MA
Oleh : Edwin Kurniawan Wijaya / 21310410047 /SJ
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 Yogyakarta
Apa itu Eco Enzyme?
Eco Enzyme adalah larutan kompleks hasil fermentasi dari limbah organik seperti limbah buah dan sayuran dengan gula merah atau molase dan air dengan bantuan mikroorganisme selektif dari kelompok jamur dan bakteri selama 3 bulan. Hasil larutan fermentasi memiliki warna coklat tua dan berbau asam-manis kuat khas produk fermentasi.Sampah rumah tangga mendominasi 60 persen dari sampah yang terkumpul di TPA yang merupakan sampah organik. Dengan proses pembuatan Eco Enzym akan mengurangi beban di TPA
Berikut cara Pembuatan Eco Enzym menurut tutorial di Youtube
No. | Cara membuat Eco Enzyme Versi Youtube |
1 | Bahan bahan yang di perlukan - Sampah dapur organik (kulit pepaya, kulit timun, kulit jeruk, kulit mangga dan kacang panjang) sebanyak 270 gram - Air 900 gram - Molase 90 gram |
2 | Peralatan yang di perlukan - Botol air mineral 1,5 liter - Timbangan - Plastik - Karet gelang - Peniti |
3 | Langkah pembuatan - Campurkan air 900 gram dengan molase 90 gram ke dalam botol air mineral - Lalu tambahkan sampah organik kedalam 270gram ke dalam botol tersebut - Kemudian tutup menggunakan plastik dan ikat dengan karet gelang - Lalu lubangi plastik tersebut menggunakan peniti di 4 titik, agar gas yang dihasilkan dapat keluar - Kemudian simpan di tempat yang aman - Setelah 7 hari ganti plastik tersebut menggunakan tutup asli botol air mineral tersebut. Dan tutup sampai rapat - Kemudian simpan di tempat yang aman dan tunggu selama 11 minggu atau 3 bulan kurang 1 minggu
|
No. | Pembuatan Eco Enzyme sesuai kuliah lapangan dengan perbandingan Kulit buah : Gula : Air = 3 : 1 : 10 |
1 | Tempat Kuliah lapangan : Rumah Ibu Dr. Dra. Arundati Shinta, MA Ngaglik, Sleman, Yogyakarta Waktu kuliah lapangan : Sabtu 15 Oktober 2022 |
2 | Bahan bahan yang di perlukan - Air 1800 gram - Gula jawa 180 gram - Sampah organik 540 gram ( Kulit Semangka) |
3 | Alat alat - 2 Botol air mineral 1,5 liter - 2 Botol air mineral 330 ml - Pisau - Selang kecil 2 - Selotip - Tali rafia - Solder - Timbangan |
4 | Cara pembuatan - Potong kulit semangka menjadi kecil agar mudah di masukkan ke dalam botol Lalu timbang masing masing 270 gram - Lubangi kedua tutup botol air mineral tersebut sebesar ukuran selang - Larutkan masing masing 90 gram gula jawa menggunakan sedikit air, setelah itu campurkan kedalam 900 gram air di dua botel yang berbeda - Masukkan kulit semangka ke dalam Botol air mineral 1,5 liter - Isi botol 330 ml dengan air sampai 300ml - Kemudian pasangkan kedua tutup botol dan masukkan selang di lubang yang telah di buat lalu plester agar udara tidak masuk - Pastikan selang masuk ke dalam air di botol kecil - Simpan dan tunggu fermentasi selama 3 bulan dan pemanenan akan di lakukan pada tanggal 15 Januari 2023 |
5 | Banyaknya sampah yang di olah menjadi eco Enzyme 540 gram, tetapi kapasitas botol hanya dapat menampung 270 gram, jadi di buat menjadi 2 |
6 | Kesimpulan Ada beberapa perbedaan antara pembuatan Eco Enyme di Youtube dengan kuliah lapangan - Penggunaan sampah organik, penggunaan sampah organik idealnya menggunakan 5 jenis sampah organik agar kualitas Eco Enzyme lebih baik - Penggunaan Tutup plastik yang di lubangi dengan jarum dan penggunaan selang kecil agar gas yang dihasilkan tidak menyebabkan ledakan - Jangka waktu panen keduanya sama yaitu 3 bulan Berikut beberapa manfaat dari Eco Enzyme - Pembersihan kompor, Mencuci piring dengan perbandingan Eco Enzyme : Sabun : Air 1 : 1 : 5 atau 10 - Membersihkan kamar mandi menggunakan Eco Enzyme murni - Mengepel lantai dengan 1-2 tutup botol Eco Enzyme dan 1 ember air - Membasmi pestiside dengan 1 tutup botol Eco Enyme + 1 baskom air - Bisul , luka gores anti radiasi dengan Eco Enzyme murni
|
Daftar Pustaka |
0 komentar:
Posting Komentar