26.10.22

MERINGKAS FILM YOUTUBE & OPINI SAYA TENTANG DAMPAK SAMPAH PLASTIK DI LAUTAN


MERINGKAS FILM YOUTUBE & OPINI SAYA TENTANG DAMPAK SAMPAH PLASTIK DI LAUTAN

A Plastic Ocean

Essay 2 Psikologi Lingkungan

 

Meylita Ayu Herbafalony

NIM : 21310410084

Kelas Reguler / Semester 3

Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta



TOPIK

Dampak sampah platik yang mengakibatkan hewan laut terancam.

SUMBER

A Plastic Ocean 2016

Film – 1:40:06

https://www.youtube.com/watch?v=4cdzc4NUHfY

RINGKASAN

Film A Plastic Ocean merupakan film dokumenter oleh seorang jurnalis yaitu Craig Leeson. Terdapat tokoh Dr. Lindsay Porter yaitu seorang pakar kutipan (Cetacean Expert) dan Ben Fogle yang merupakan petualang Inggris yang sedang mencari paus biru. Namun, di saat pencarian paus biru tersebut mereka juga menemukan sampah plastik di lautan tersebut.  Sampah ini juga mengandung minyak yang berasal dari sampah-sampah sungai yang mengalir ke lautan. Yang menyebabkan permasalahan seperti ikan paus yang mati akibat menelan sampah plastik, burung laut yang mati akibat sampah yang mengambang di dasar lautan, dan kura-kura yang tidak dapat menyelam karena terdapat sampah plastik di dalam perutnya sehingga menghasilkan gas. Di dalam film ini juga menunjukkan bahwa jika melakukan pembakaran sampah plastik dapat menimbulkan penyakit seperti pulmonial, tuberkolosis, emfisema, kanker dan kemandulan.

Solusi yang dapat dilakukan untuk menangani permasalahan sampah plastik ini yaitu angkatan laut Amerika Serikat menciptakan pelabuhan perut kapal induk terbaru yang akan dilengkapi labirin berkilauan pipa baja untuk melahap limbah kapal yang disebut Pyrogenesis terbuat dari montreal untuk mengembangkan teknologi hijau. Serta dari berbagai negara melakukan beberapa solusi permasalahan sampah plastik yaitu di Kota Austin di Texas yang melarang keras menggunakan kantong plastik dan menyarankan menggunakan ziplock bag yang bisa di gunakan kembali. Kemudian di Jerman yang mewajibkan produsen plastik untuk melakukan tanggung jawab atas daur ulang pembuangan bahan kemasan apapun di suatu perusahaan pengumpulan sampah yang dinamai titik hijau. Di Eropa yang menggunakan metode pirolisis yaitu mengubah masalah lingkungan menjadi komoditas berharga.

PERMASALAHAN

Namun, di saat pencarian paus biru tersebut mereka juga menemukan sampah plastik di lautan tersebut.  Sampah ini juga mengandung minyak yang berasal dari sampah-sampah sungai yang mengalir ke lautan. Yang menyebabkan permasalahan seperti ikan paus yang mati akibat menelan sampah plastik, burung laut yang mati akibat sampah yang mengambang di dasar lautan, dan kura-kura yang tidak dapat menyelam karena terdapat sampah plastik di dalam perutnya sehingga menghasilkan gas. Di dalam film ini juga menunjukkan bahwa jika melakukan pembakaran sampah plastik dapat menimbulkan penyakit seperti pulmonial, tuberkolosis, emfisema, kanker dan kemandulan.

OPINI SAYA

Menurut saya pembuangan sampah ke sungai-sungai sangat disayangkan, karena sampah tersebut dapat mengalir ke lautan yang menyebabkan limbah sampah tersebut membunuh hewan-hewan laut dan mencemari lingkungan laut. Di dalam film tersebut terdapat beberapa solusi dari negara-negara seperti di Amerika Serikat, Jerman, Texas dan Eropa yang dimana untuk pengelolaan sampah plastik sangat diperlukan untuk menjaga keseimbangan alam. Kita sebagai manusia sudah seharusnya memiliki kesadaran akan lingkungan dan mengelolanya sebaik mungkin sehingga terjadi keselarasan dalam alam antara manusia dan komponen yang ada di dalam lingkungan seperti hewan dan tumbuhan.

 

 



0 komentar:

Posting Komentar