MERINGKAS ARTIKEL KORAN & OPINI SAYA TENTANG BAHAN BANGUNAN DARI SAMPAH
Republika : Pemanfaatan Sampah
Plastik Menjadi Bahan Bangunan (Sebuah Solusi Membangun dengan Ramah)
Essay 1 Psikologi Lingkungan
Meylita Ayu Herbafalony
NIM : 21310410084
Kelas Reguler / Semester 3
Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
TOPIK |
Menciptakan ramah lingkungan
dengan sampah plastik menjadi bahan bangunan. |
SUMBER |
Republika. Rabu, 12 Oktober 2022.
Pemanfaatan Sampah Plastik Menjadi Bahan Bangunan (Sebuah Solusi Membangun
dengan Ramah). Hal. 9. |
RINGKASAN |
Sampai saat ini sampah selalu
menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan. Terutama sampah yang susah
untuk diuraikan, yaitu sampah plastik. Sampah plastik dapat menimpulkan
berbagai dampak negatif seperti, dapat merusak kesehatan manusia, dapat
membunuh hewan yang dilindungi, dan dampak yang lebih besar yaitu dapat
mencemari lingkungan secara sistematis. Di Indonesia sendiri merupakan negara
terbesar ke dua penghasil sampah plastik di dunia (Jenna Jambeck, 2017). Penangangan
sampah dengan cara kegiatan daur ulang sampah yang akan tetap menjadi masalah
di kemudian hari dan beberapa teknologi yang digunakan untuk mendaur ulang
namun memerlukan biaya yang besar dan proses yang dilakukan dapat menimbulkan
masalah pencemaran udara ini tidak dapat mengatasi permasalahan sampah
plastik dengan baik. Di dalam upaya mengatasi permasalahan sampah plastik
ini, selain penanganan dan pengelolaan yang baik, dibutuhkan juga penggunaan
teknologi yang mumpuni. LP2 Desaku Yogyakarta telah berhasil menciptakan
sebuah inovasi untuk menyelesaikan sampah, dengan penelitiannya yaitu
melakukan pengembangan teknologi dalam pemanfaatan sampah plastik menjadi
bahan bangunan yang ramah lingkungan dengan harapan dapat menjadikan solusi
yang alternative dalam mengatasi sampah plastik. Dalam penelitiannya ini
menunjukkan hasil bahwa dengan menggunakan campuran sampah plastik dapat
menghasilkan produk yang kuat setara dengan produk yang terbuat dari campuran
semen. Tidak hanya mengurangi sampah plastik dan menjadikannya ramah
lingkungan saja, tetapi juga dapat menjadi bahan alternative pengganti semen.
Teknologi ini dinamakan dengan “SENBLOK” yaitu sebuah teknologi pemanfaatan
sampah plastik menjadi bahan bangunan ini memiliki kebaharuan yang menjadi
hak kekayaan intelektual.
Adapun keunggulan dari teknologi
senblok ini adalah : 1. Proses
produksi yang mudah 2. Produksi
massal 3. Kekuatan
produk yang lebih tinggi 4. Proses
dan hasil produk yang ramah lingkungan 5. Waktu
perawatan (Curing Time) yang
singkat 6. Bahan
baku yang mudah didapat 7. Alternative
penyelesaian masalah lingkungan khususnya terkait sampah plastik |
PERMASALAHAN |
Sampah plastik merupakan
permasalahan terbesar di Indonesia yang dapat merusak lingkungan. Kegiatan
daur ulang sampah yang akan tetap menjadi masalah di kemudian hari dan
beberapa teknologi yang digunakan untuk mendaur ulang namun memerlukan biaya
yang besar dan proses yang dilakukan dapat menimbulkan masalah pencemaran
udara. |
OPINI
SAYA |
Menurut saya, dalam upaya untuk tetap
menjaga keramahan lingkungan, metode teknologi senblok ini sangat berguna
dalam mengurangi permasalahan sampah plastik yang sulit untuk diuraikan.
Dengan menjadikannya sampah plastik menjadi bahan bangunan tentunya teknologi
yang diterapkan dan proses pengolahannya tidak akan menimbulkan pencemaran
udara dan jika dilihat dari hasil produknya sangat jelas bahwa hasilnya akan
sangat menguntungkan konsumen. Dengan teknologi senblok ramah lingkungan akan
terwujud serta menghasilkan produk yang bernilai tinggi dengan
keunggulan-keunggulan yang dimiliki. |
0 komentar:
Posting Komentar