20.10.22

MERINGKAS ARTIKEL KORAN DAN OPINI SAYA TENTANG PEMBERHENTIAN PROYEK AIR BERSIH GUNUNG SLAMET




 


 

REFISKHA SALSA BILLA

 

NIM:  21310410095

 

KELAS REGULER

 

DOSEN PENGAMPU: Dr. Dra Arundati Shinta

 

PSIKOLOGI LINGKUNGAN

 

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

 

Topik

Perhutani Akan Hentikan Proyek Air Bersih Gunung Slamet

Sumber

Tribun Jogja, Munggu, 16 Oktober 2022, halaman 8

Ringkasan

Perhutani Kesatuan pemangkuan kehutanan (KPH) Bnyumas Timur akan menghentikan pembangunan proyek air bersih yang bersumber mata air lereng Gunung Slamet bagian Selatan. Rencana penghentian proyek pemasangan pipa air bersih yang diperuntukan bagi warga Pulasari kabupaten Pemalang, Jateng lantaran tidak sesuai kesepakatan perjanjian.

Pengambilan air bersih untuk kebutuhan bagi warga Pulasari hanya bersumber  mata air di Kalipagu, Desa Ketenger, Baturaden. namun, kenyataannya, pihak PT PAP sudah memasang pipa hingga Desa Kalisalak, Kedungbanteng.pemasangan pipa tersebut tidak sesuai perjanjian yang rencananya akan mengambil air di sumber mata air di sungai Logawa di petak 58 P KPH Banyumas Timur atau masuk wilayah Desa Kalisalak.

Permasalahan

Perjanjian awalnya, Pengambilan air bersih untuk kebutuhan bagi warga Pulasari hanya bersumber  mata air di Kalipagu, Desa Ketenger, Baturaden. namun, kenyataannya, pihak PT PAP sudah memasang pipa hingga Desa Kalisalak.

Opini Saya

Menurut saya hal yang sudah di lakukan oleh Perhutani Pemangkuan Kehutanan (KPH) sudah benar, karena hal tersebut berdampak rusaknya hutan Gunung Slamet, dan juga akan mengurangi debit Sungai yang sangat banyak manfaatnya untuk warga, yaitu sebagai pertanian dan juga minum. Apalagi dengan adanya kegiatan yang tidak sesuai perjanjian di awal, tentu akan banyak dampak buruk yang terjadi kepada warga Desa Kalisalak

0 komentar:

Posting Komentar