19.7.22

Pengaruh Organisasi (Kebijakan Selfish/Egois)




Essay ini dibuat untuk Ujian Akhir Semester Psikologi Industri dan Organisasi dengan dosen pengampu Dr. Arundati Shinta,M.A.

Disusun oleh : Diah Novita Sari (21310410111)

Universitas Proklamasi 45 

Yogyakarta

Tahun Ajaran 2021/2022

Pendahuluan 

Organisasi merupakan wadah atau tempat berkumpulnya orang dengan 3 sistematis, terpimpin, terkendali, terencana, rasional dalam memanfaatkan segala sumber daya baik dengan metode, material, lingkungan dan uang serta sarana dan prasarana, dan lain sebagainya dengan efisien dan efektif untuk bisa mencapai tujuan organisasi.Jadi, dalam setiap organisasi mesti ada tujuan bersama. Organisasi adalah pengaturan personil guna memudahkan pencapaian beberapa tujuan yang telah ditetapkan melalui alokasi fungsi dan tanggung jawab. Di dalam perudasahaan pun pasti terdapat sebuah organisasi dengan kepemimpinan yang berbeda-beda. 

Kepemimpinan merupakan suatu faktor yang sangat penting dalam mempengaruhi kinerja organisasi, oleh karena kepemimpinan merupakan aktivitas utama di mana tujuan organisasi dapat digerakkan dan dicapai. Hal ini dapat dipahami bahwa kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain untuk bekerja sama mencapai tujuan tertentu. Usaha ini tidak dapat dipandang sebagai sesuatu yang berdiri sendiri, karena kepemimpinan hanya dapat terjadi apabila ada yang memimpin, yang dipimpin, dan interaksi di antara mereka. Pemimpin harus selalu memahami nilai-nilai mereka sendiri, demikian juga nilai dan budaya yang terdapat di dalam organisasi.

Terkadang didalam suatu organisasi ada kepemimpinan yang bertanggung jawab, adil, dan kompeten, namun ada juga kepemimpinan yang egois dan selfish. Lalu bagaimana jika kita bergabung dalam suatu organisasi sebuah perusahaan yang didalam organisasi tersebut tidak bersedia membantu keinginan karyawan untuk menuntuk ilmu yang lebih tinggi, tidak memberikan beasiswa, dan hal positif yang lainnya?, padahal dalam perusahaan memerlukan karyawan yang kompeten dan memiliki kualitas yang bagus. Bagaimana dengan masa depan dunia kerja menginginkan tenaga kerja yang berkualitas, namun memiliki kebijakan selfish/ egois?

Sebagai seorang karyawan sudah seharusnya untuk memuntut ilmu yang lebih untuk masa depan suatu perusahaan yang menginginkan karyawan yang berkualitas. Jika perusahaan tidak memberikan keinginan karyawan untuk menuntut ilmu yang lebih, kita sebagai karyawan harus memiliki inisiatif yang lain seperti belajar mandiri, atau mungkin bisa dengan mencari organisasi yang lebih baik, yang bisa memenuhi keinginan karyawan untuk mendapatkan ilmu yang lebih demi masa depan yang menginginkan karyawan yang berkualitas.

Penutup 

Sebuah organisasi perusahaan seharusnya memehuni hak karyawan yang ingin memiliki ilmu yang lebih. Dengan begitu sebuah perusahaan dapat memiliki karyawan-karyawan yang berkompeten dan memiliki kualitas yang bagus untuk masa depan. Sebuah perusahaan juga seharusnya tidak menanamkan kepemimpinan yang selfish atau egois serta harus memberikan feedback yang jelas terhadap karyawannya.

Referensi :

Ismail Iriani. 2008. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kepemimpinan dan Kinerja Karyawan Pemerintah Kabupaten-Kabupaten di Madura. Ekuitas. Vol.12. No.1. Hal. 18-36.

https://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi (diakses pada tanggal 19 Juli 2022)

0 komentar:

Posting Komentar