KESERUAN PENGABDIAN SEBAGAI DEWAN PRAMUKA
Nama : Dea Khairun Nisa
Nim : 21310410082
Prodi : Psikologi (Reguler)
Dosen pembimbing : Dr. Arundati Shinta, M.A
ESSAY PRESTASI PSIKOLOGI SOSIAL
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 Yogyakarta
Gerakan Pramuka sebagai mesin pencetak kaum-kaum muda masa depan yang berkualitas dituntut memberikan hasil nyata secara konkret. Pemuda bangsa sedapat mungkin disulap menjadi seorang pemimpin yang diharapkan kelak menjadi pioner masa depan. Istilah “scout today leader tomorrow” yang sering didengungkan dalam Gerakan Pramuka bukan hanya menjadi ungkapan seremoni, namun memiliki roh akan sebuah cita-cita untuk bagaimana membentuk manusia-manusia yang mampu memimpin. Hal tersebut dibuktikan pada setiap golongan-golongan dalam Gerakan Pramuka mulai dari siaga, penggalang, penegak dan pandega, dimana terdapat tingkatan-tingkatan yang harus dilewati anggota pramuka sehingga tanpa disadari dalam proses demikian watak kepemimpinan perlahan dibentuk dalam sebuah sistem bernama Syarat Kecakapan Umum (SKU).
Gerakan Pramuka menghimpun anggotanya dalam satuan dan kwartir. Satuan terdepan dalam pembinaan peserta didik adalah Gugusdepan. Dalam Gugusdepan yang lengkap terdapat Perindukan Siaga, Pasukan Penggalang, Ambalan Penegak dan Racana Pandega. Namun jika tidak memungkinkan, sebuah gugusdepan boleh hanya memiliki salah satu satuan saja semisal Ambalan Penegak.Pembentukan ambalan ini bertujuan untuk memudahkan penghimpunan, pengelolaan, penggerakan dan pengarahan peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan Pramuka Penegak untuk mencapai tujuannya.
Selain untuk mencapai tujuan Bersama dengan menjadi dewan pramuka juga dapat menambah relasi pertemanan, melatih jiwa kepemimpinan yakni bertanggung jawab, menumbuhkan rasa percaya diri, toleransi, dan masih banyak lagi yang tentunya sangat bermanfaat bagi kita maupun orang lain. Untuk mengalaman saya sendiri dalam mengikuti pengabdian sebagai dewan ambalam tentu banyak sekali rintangan dan tantangan dalam menghadapinya, akan tetapi jika memiliki niat yang tulus dan gigih makan semua rintangan tersebut tidaklah begitu berarti.
Dewan ambalam telah mengantarkan saya menjadi orang yang lebih baik karena banyak sekali peraturan- peraturan yang harus kami patuhi dan Ketika kami telah terbiasa makan semua akan terasa otomatis dan hidupun jadi terasa lebih tertata. Tidak hanya sampai disitu keseruan menjadi dewan ambalam tidak semata-mata hanya di dalam sekolah saja, akan tetapi kita juga bisa meraih presrtasi lewat pengabdian ini. Banyak perlombaan-perlombaan pramuka yang menyenangkan dan menuntun kita untuk mendapatkan banyak prestasi. Seperti contoh kegiatan kemah besar , kartini return dan tentunya masi banyak lagi. Kita juga bisa menjadi terkenal lohh dengan mengikuti pengabdian ini. jadi menurut saya tidak ada ragu lagi untuk mengikuti kegiatan atau pengabdian ini.
0 komentar:
Posting Komentar