18.7.22

Buang sikap selfish/egois demi tenaga kerja yang berkualitas dengan program lanjutkan pendidikan

 PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI

Essay untuk Ujian Akhir PIO

Oleh: Ayu Pramesty Dwi Anggraini (21310410102)

Psikologi Kelas Reguler (A)

Semester genap

T.A. 2021/2022

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Essay UJIAN AKHIR PIO

Dosen Pengampu: Dr., Dra. Arundati Shinta MA



PENDAHULUAN

Organisasi (bahasa Yunani: ὄργανον, organon – alat) merupakan wadah atau tempat berkumpulnya orang dengan 3 sistematis, terpimpin, terkendali, terencana, rasional dalam memanfaatkan segala sumber daya baik dengan metode, material, lingkungan dan uang serta sarana dan prasarana, dan lain sebagainya dengan efisien dan efektif untuk bisa mencapai tujuan organisasi.¹

Perusahaan juga termasuk sebuah organisasi dimana didalamnya ada struktur organisasi ada pemimpin, anggota, dll. Perusahaan memberikan tempat untuk individu bergabung supaya bisa mendapatkan pekerjaan, yang mendapatkan pekerjaan tersebut di sebut karyawan/pegawai yang dimana mereka mendapatkan pekerjaan dengan keuntungan diberikan gaji. Sedangkan bagi perusahaan adanya karyawan/pegawai untuk membantu menghasilkan sebuah barang/jasa untuk perusahaan yang akan di jual ke konsumen.

Persoalan yang biasanya terjadi adalah jenjang pendidikan yang menjadi acuan untuk masuk ke perusahaan. Perusahaan di zaman sekarang menginginkan karyawannya memiliki pendidikan tinggi minimal S1, tetapi juga mereka mengharap kan karyawan memiliki pendidikan sampai S2. Tetapi saat mereka mendapatkan karyawan pendidikan S1 mereka ingin kinerja karyawan nya meningkat, tetapi perusahaan juga bertindak egois dengan tidak menerima karyawan bekerja sambil meningkatkan jenjang pendidikan karyawan nya jadi lebih tinggi lagi, perusahaan tidak membantu meningkatkan kinerja karyawan. Idealnya untuk meningkatkan kinerja karyawan diperlukan program pendidikan dan pelatihan untuk karyawan.

Jadi pertanyaan yang perlu dijawab mengapa program melanjutkan pendidikan untuk karyawan di perusahaan meningkatkan kinerja dan kualitas dari karyawannya. Hal ini penting karena “Pendidikan bertujuan untuk pembangunan negara secara keseluruhan melalui penyediaan tenaga kerja yang terampil” (Havelock dan Huberman dalam Ahmadi, 2016:43). Pendidikan yang ditempuh oleh seseorang dapat menentukan pada bidang pekerjaan mana dia ditempatkan supaya mampu bekerja sesuai dengan kualifikasi pekerjaan. Kesesuaian latar belakang pendidikan yang dimiliki, dapat mempengaruhi individu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka. Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan modal yang berperan sebagai pendukung karyawan terhadap pekerjaan yang dilakukan.

Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dalam Triwiyanto (2014:115) pendidikan berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Adapun menurut Ahmadi (2016:52), “Fungsi pendidikan adalah sebagai instrumen penting yang diperlukan untuk membantu proses menumbuh kembangkan potensi, bakat, dan minat peserta didik secara efisien guna mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan”. Sedangkan tujuan pendidikan menurut Thomas Aquinas dalam Ahmadi (2016:46) adalah untuk menuntun kemampuan-kemampuan yang masih tidur menjadi lebih aktif tergantung pada kesadaran tiap individu. Senada dengan Thomas Aquinas, Triwiyanto (2014:24) mengungkapkan bahwa “Pendidikan bertujuan untuk mengoptimalisasi kemampuan-kemampuan individu agar di kemudian hari dapat memainkan peranan hidup secara tepat”. Lebih jauh lagi, pendidikan bertujuan untuk pembangunan negara secara keseluruhan melalui penyediaan tenaga kerja yang terampil (Havelock dan Huberman dalam Ahmadi, 2016:43). Adapun menurut pendapat Sutrisno (2009:68), “Pendidikan sebagai landasan untuk membentuk, mempersiapkan, membina, dan mengembangkan kemampuan sumber daya manusia yang sangat menentukan dalam keberhasilan pembangunan di masa yang akan datang”.²

Menurut fungsi dan tujuan pendidikan di atas, pendidikan menjadi penting untuk menjadi salah satu cara meningkatkan kinerja dan kualitas karyawan dari sebuah perusahaan. Bagi karyawan nya sendiri tidak hanya mendapatkan ilmu yang lebih luas juga biasanya mereka akan mendapatkan promosi atau pekerjaan yang lebih baik lagi dari sebelumnya. Saya pribadi setelah lulus S1 akan fokus untuk mengejar karir saya terlebih dahulu ada yang ingin saya capai dengan bekerja tetapi setelah pencapaian itu tercapai saya akan melanjutkan jenjang pendidikan S2 saya. Lalu kembali ke perusahaan, perusahaan perlu juga untuk memotivasi karyawan untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi bisa dengan cara memberikan beasiswa untuk karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan dan pimpinan yang memberikan izin karyawan untuk bekerja sambil belajar. Pendidikan merupakan upaya untuk meningkatkan kemampuan manusia. Setiap pekerjaan akan menuntut pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki karyawan supaya mampu melaksanakan pekerjaan dengan baik. Karena kemampuan yang di miliki akan menentukan kesiapan mereka dalam menghadapi tanggung jawab yang diberikan pada suatu pekerjaan.

Berhasil atau tidaknya sebuah perusahaan untuk mencapai tujuannya di tentukan dari karyawan yang di miliki perusahaan. Semakin meningkatnya kemampuan kerja seorang karyawan maka akan meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut yang di butuhkan perusahaan. Adapun jenis-jenis Kemampuan Kerja Karyawan menurut para ahli, yaitu;

Robbins dan Judge (2015:35-37) mengklasifikasikan kemampuan individu menjadi 2, yaitu kemampuan intelektual dan fisik.

1. Kemampuan Intelektual, adalah kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas mental, berpikir, penalaran, dan memecahkan masalah. Kecerdasan intelektual atau IQ dirancang untuk mengetahui kemampuan intelektual umum seseorang.

2. Kemampuan Fisik, adalah kapasitas untuk melakukan tugas yang menuntut stamina, ketangkasan, kekuatan, dan karakteristik-karakteristik yang sama.²

Sedangkan Swasto (2003:35), membagi jenis kemampuan menjadi 3 kategori, yaitu:

1. Kemampuan pengetahuan, mencakup hal-hal yang pernah diketahui tentang suatu kegiatan tertentu.

2. Kemampuan keterampilan, merupakan kemampuan psikomotorik dan teknik dalam melaksanakan pekerjaan tertentu.

3. Kemampuan sikap, adalah kesiapsiagaan mental yang diorganisasi melalui pengalaman yang mempunyai pengaruh tertentu terhadap tanggapan antar individu, obyek, dan situasi yang berhubungan.²

Dari pemaparan jenis kemampuan individu, bisa kita lihat juga kemampuan yang dibutuhkan karyawan untuk mengerjakan pekerjaannya dengan baik. Melalui program meningkatkan pendidikan karyawan di perusahaan juga akan meningkat kan kemampuan kerja karyawan yang di butuhkan perusahaan untuk menghasilkan produk/jasa yang lebih baik lagi. Disaat kemampuan kerja karyawan sudah meningkat maka kinerja karyawan untuk mengembangkan perusahaan juga meningkat.

Lalu bagaimana jika perusahaan tidak memberikan program meningkatkan pendidikan karyawan, maka perusahaan tidak bisa mengharapkan perusahaannya menjadi perusahaan yang memiliki kualitas yang bagus. Saya pribadi akan bertahan pada perusahaan tersebut sampai keinginan yang saya capai tercapai, jika saya ingin melanjutkan pendidikan maka sebisa mungkin saya akan mencari cara untuk bisa tetap bekerja dan belajar, sekarang banyak kampus yang menyediakan jam belajar untuk para pekerja. Meskipun akan sangat-sangat melelahkan pada saat pagi-sore bekerja dan malamnya kuliah tetapi jika sudah ada keinginan dan motivasi untuk mengejar pendidikan yang lebih tinggi lagi saya rasa akan bisa.

PENUTUP

Pendidikan dapat dikatakan sebagai dasar yang harus dimiliki oleh seseorang untuk melaksanakan tanggung jawab mereka agar sesuai dengan yang diharapkan. Sebab, pendidikan mencerminkan kemampuan seseorang dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, apakah hasil kerja tersebut sesuai dengan kriteria yang ditetapkan perusahaan atau belum.² Dan program melanjutkan pendidikan yang diselenggarakan oleh perusahaan akan berdampak baik untuk perusahaan memberikan mutu yang baik menghasilkan produk/jasa yang baik untuk konsumen, dan perusahaan akan meningkat pesat menjadi perusahaan yang maju dan lebih baik lagi.

DAFTAR PUSTAKA

¹Organisasi. Wikipedia. Diakses pada Senin, 18 Juli 2022 pukul 11.18WIB. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Organisasi

²Ratnasari M. D. 2018. “PENGARUH PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI VARIABEL MEDIATOR KEMAMPUAN KERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT PETROKIMIA GRESIK)”. Skripsi. Fakultas ilmu Administrasi. Jurusan Administrasi Bisnis. Malang : Universitas Brawijaya


0 komentar:

Posting Komentar