BAKAT YANG MENJADIKAN DIRI SEBAGAI PEMENANG
Meylita Ayu Herbafalony
NIM : 21310410084
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Tugas Essay Prestasi
Psikologi Industri dan Organisasi
Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, M.A
Setiap orang tentunya
memiliki bakat, mulai dari yang terpendam maupun yang terlihat. Menurut Wijaya
(1988:66), Bakat merupakan suatu kondisi pada seseorang yang memungkinkannya
dengan suatu latihan khusus mencapai suatu kecakapan, pengetahuan, dan
keterampilan khusus, misalnya: berupa kemampuan berbahasa, kemampuan bermain
musik, dan lain sebagainya. Untuk bisa terealisasi bakat harus ditunjang dengan
minat, latihan, pengetahuan, pengalaman agar bakat tersebut dapat
teraktualisasi dengan baik.
Pengembangan bakat yang saya miliki bermula di SMK Negeri
1 Yogyakarta. Pada saat itu, pemilihan ekstrakulikuler saya memilih di bidang
kesenian teater. Teater sendiri merupakan suatu kegiatan kompleks yang mana
didalamnya mencakup beberapa unsur, unsur tersebut diantaranya yaitu unsur
gerak laku yang diatur oleh naskah dan didukung dengan adanya musik, make up,
setting dan sebagainya yang dipertontonkan dalam satu panggung pementasan.
Pada tahun 2020, pelatih teater saya menunjuk saya untuk
mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMK Tingkat Kota Yogyakarta
dalam bidang teater. Dengan senang hati saya mengikuti lomba tersebut dan peran
saya di lomba itu sebagai Ibu yang kurang beruntung di dalam hidupnya. Saingan
lomba teater pada saat itupun juga tidak main-main, ada dari SMK Negeri 6 Yogyakarta,
SMK 4 Negeri Yogyakarta, dan masih banyak sekolah lain yang mengikuti lomba
teater ini.
Terdapat tiga juri dari bidang kesenian yang menilai
lomba tersebut. Pada saat itu, saya merasa pesimis akan hasil pengumuman
kejuaraan lomba. Pada saat juri membacakan pemenang lomba, ternyata SMK Negeri 1
Yogyakarta mendapatkan kejuaraan urutan kedua. Rasa senang, tidak menyangka,
terharu, bahagia campur menjadi satu, ternyata saya bisa dan sanggup
mengharumkan nama baik sekolah, yaitu SMK Negeri 1 Yogyakarta.
Dengan adanya bakat yang kita miliki, itu semua akan menjadi sesuatu hal yang sangat penting bagi seseorang
untuk masa depannya. Peranan bakat bukan sebatas 5 atau 10 tahun ke
depan, namun akan berlaku untuk kehidupan kita saat dewasa. Tentunya, yang akan
bangga terhadap suatu keberhasilan yang kita capai bukan hanya diri kita
sendiri, namun orang tua dan orang-orang disekitar kita akan bangga dengan diri
kita.
Adapun
cara untuk mengembangkan bakat yang ada dalam diri kita ini, yaitu :
1. 1. Sadar akan bakat atau kemampuan yang kita miliki
terdapat pada bidang apa
2. 2. Mengasah secara perlahan tapi rutin bakat yang
kita punya
3. 3. Jika sudah demikian ikuti ekstrakurikuler di
sekolah atau lembaga atau les tambahan di luar sekolah,agar dapat lebih dalam
mengasah bakat yang dimiliki
4. 4. Ikuti pertunjukkan, lomba, atau hal-hal yang
bersifat kompetisi atau menghasilkan sebagai tolak ukur sudah sampai mana
kemampuan kita
5. 5. Setelah langkah sadar, mengasah bakat, ikut
ekstrakurikuler atau lembaga, kemudian iku hal yang bersifat kompetisi, baru
setelah itu harus sering berlatih, didalami secara serius, agar bakat yang
dimiliki bisa benar-benar utuh dan bisa menjadi jalan kesuksesan.
REFERENSI
:
Caesar,
Arihdya. (2010). Resume Bakat Konsep Indikator Pengukuran. (Online). Tersedia: http://arihdyacaesar.wordpress.com/2010/01/13/resume-bakat-konsepindikator-pengukuran/
Pramana
Padmodarmaya, Pendidikan Seni Teater, (Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan, 1990). Tersedia : http://repository.iainkudus.ac.id/2898/5/5.%20BAB%202.pdf
0 komentar:
Posting Komentar