TRAINING
Nama : Bella Azahar Br Tarigan (21310410033)
Prodi : Psikologi Reguler
Mata Kuliah : Psikologi Industri dan Organisasi
Dosen Pengampu : Dr.,Dra.Arundati Shinta MA
A.
Pembahasan
1.
Pengertian Training
Training adalah usaha
pengembangan keterampilan yang dilakukan kepada manusia untuk mencapai standar
tertentu. Dalam prosesnya, orang yang mengikuti training akan
diberikan berbagai instruksi dan arah praktik untuk mampu berada pada level
yang diharapkan.Dalam dunia kerja profesional, training menjadi hal
yang niscaya. Perusahaan dengan visi dan standar tinggi pasti akan berusaha
memastikan seluruh timnya menyatu dengan standar perusahaan.Maka dari itu,
keberadaan HR (Human Resource) sangat penting. Divisi ini ada untuk
memastikan karyawan berada pada performa yang semestinya.
2. Tujuan dilakukannya Training antara lain :
·
Memastikan tim memiliki kinerja yang efektif,
training umumnya diberikan bagi karyawan baru. Tanpa memberikan ini
pada para pendatang baru, kinerja perusahaan bisa jadi terganggu.Langsung
memasukan orang dengan ritme berbeda dalam tim tentu berpotensi jadi masalah.
·
Mengembangkan kinerja tim untuk naik pada level
tertentu,Training juga bisa dilakukan ketika perusahaan
memiliki target tertentu yang membutuhkan adanya peningkatan kapasitas dan
kualitas timnya.Ketika satu tujuan atau target ditetapkan, hal yang sangat
krusial untuk membuat semuanya ada dalam frekuensi sama dalam mewujudkannya.
Maka dari itu, pelatihan perlu dilakukan.
·
Menyesuaikan tim dengan perubahan yang ada
Sifat kultur bisnis yang dinamis pasti meniscayakan perusahaan untuk
menyesuaikan diri. Baik dalam bentuk mengadopsi metode, strategi, cara, maupun
teknologi baru.Tentu saja, hal hal baru tak bisa tiba tiba diadopsi begitu saja
oleh tim. Perlu ada penyesuaian diri. Salah satu langkah yang bagus untuk
ditempuh adalah memberikan training bagi tim.
3.
Tahap-tahap dalam Training
(Pelatihan) adalah sebagai berikut :
ORIENTATION (Orientasi).
Tujuan dari orientasi adalah agar setiap karyawan baru dapat mengetahui dan
memahami betul tentang berbagai informasi dari latar belakang perusahaan dan
produksi. Hal- hal terpenting yang harus dilakukan
untuk karyawan baru agar proses orientasi ini dapat berjalan dengan baik adalah
:
·
Membuat mereka merasa nyaman dan di terima oleh
perusahaan.
·
Membantu mereka bagaimana dalam memahami
perusahaan/produksi dalam artian yang lebih luas.
·
Menjelaskan kepada mereka apa saja yang
diharapkan oleh perusahaan dalam hal pekerjaan dan perilaku mereka.
TRAINING
PROCESS (Proses Pelatihan/Training).
Training atau pelatihan merupakan suatu proses
mengajar karyawan baru agar mendapatkan kemampuan dasar (basic skill) yang
nantinya akan mereka butuhkan dalam mengerjakan segala tugas atau pekerjaan
mereka.Terdapat
lima macam proses yang harus dilakukan dalam menyediakan materi training ini,
diantaranya adalah :
On the Job
Training (OJT).
OJT (On the Job Training) merupakan salah satu metode training dengan
langsung mengajarkan terhadap para karyawan baru tersebut pada pekerjaan yang
sebenarnya. Langkah-langkah dalan
proses OJT adalah sebagai berikut :
·
Mengajarkan dan menerangkan setiap langkah demi
langkah secara pelan-pelan.
·
Melakukan perbaikan apabila terjadi
kesalahan.
·
Menjalankan pekerjaan mereka seperti
biasanya.
·
Jangan membiarkan karyawan baru tersebut untuk
melakukan pekerjaan mereka sendiri.
Melakukan Follow up.
·
Mengidentifikasikan Karyawan mana saja yang
seharusnya membutuhkan bantuan.
·
Memperbaiki kesalahan-kesalahan mereka sebelum menjadi
sebuah kebiasaan.
·
Mengurangi pengawasan secara bertahap, kemudian
memeriksa hasilnya (kualitas dan kuantitasnya) dari waktu ke waktu.
·
Pujilah mereka bagi yang sudah melakukan
pekerjaan-pekerjaannya dengan baik.
·
Mendorong mereka untuk melakukan pekerjaan agar
dapat mencapai standar kualitas dan kuantitas yang terbaik.
Daftar Pustaka
https://transforma.id/pengertian-training-tujuan-dan-metode-pelaksanaannya/
0 komentar:
Posting Komentar