Oleh :
Fika Yuliyanti (21310410007)
UTS Psikologi Sosial 2022
Dosen Pengampu : Arundati Shinta
T.A 2021-2022 Genap
PSIKOLOGI
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA
Hirarki Kebutuhan Abraham H. Maslow
Abraham Maslow (1 April 1908 – 8 Juni 1970) adalah teoretikus yang banyak memberi inspirasi dalam teori kepribadian. Ia juga seorang psikolog yang berasal dari Amerika dan menjadi seorang pelopor aliran psikologi humanistik. Ia terkenal dengan teorinya tentang hierarki kebutuhan manusia.
Hirarki kebutuhan Maslow ada 5 tingkatan yaitu:
a. Kebutuhan Fisiologis (Faalis)
Kebutuhan ini adalah tingkatan kebutuhan yang paling dasar, paling kuat dan paling jelas antara kebutuhan manusia adalah kebutuhannya untuk mempertahankan hidup secara fisik, yaitu yaitu kebutuhan akan makan, minum, tempat berteduh, seks, tidur, oksigen dan pemuasan terhadap kebutuhan-kebutuhan itu sangat penting dalam kelangsungan hidup.
b. Kebutuhan Akan Rasa Aman
Setelah kebutuhan fisiologisnya terpenuhi, barulah muncul kebutuhan jenjang berikutnya, yaitu kebutuhan akan rasa aman. Kebutuhan tingkat kedua, dalam teori Maslow ini, meliputi keamanan dari bahaya fisik dan emosional.
c. Kebutuhan Sosial
Kebutuhan selanjutnya adalah kebutuhan sosial dan kasih sayang. Kebutuhan ini mencakup dorongan rasa dibutuhkan orang lain, kebutuhan untuk dicintai, memiliki pasangan, bersosialisasi di masyarakat, dan sebagainya.
d. Kebutuhan Penghargaan
Setelah kebutuhan sosialnya terpenuhi, muncul kebutuhan selanjutnya, yaitu kebutuhan akan penghargaan. Kebutuhan penghargaan ini merupakan pemenuhan ego untuk meraih prestise.
e. Aktualisasi Diri
Aktualisasi diri dapat didefenisikan sebagai perkembangan yang paling tinggi dan penggunaan semua bakat kita, pemenuhan semua kualitas dan kapasitas kita. kita harus menjadi menurut potensi kita untuk menjadi. Meskipun kebutuhan-kebutuhan dalam tingkat yang lebih rendah di puaskan, seperti merasa aman secara fisik maupun emosional, mempunyai perasaan memiliki dan cinta serta merasa bahwa diri kita adalah individu-individu yang berharga, namun kita akan merasa kecewa, tidak tenang dan tidak puas jika kita gagal berusaha untuk memuaskan kebutuhan akan aktulisasi diri.
Lalu apa relevansi antara teori H. Abraham Maslow dengan makan bersama?
Makan bersama masuk kedalam kebutuhan tingkat ketiga, kebutuhan tingkat ketiga meliputi kebutuhan untuk dapat menjalin pertemanan dengan individu lain, membentuk keluarga, bersosialisasi dengan suatu kelompok, beradaptasi dengan lingkungan sekitar, serta berada dalam lingkungan masyarakat. Selain itu kebutuhan tingkat ketiga juga meliputi kebutuhan untuk merasakan cinta, kasih sayang, dan memiliki hak kepemilikan terhadap suatu hal. Seperti kebutuhan-kebutuhan sebelumnya, kebutuhan tingkat ketiga ini dapat diraih apabila seorang individu berhasil memenuhi kebutuhan-kebutuhan mereka pada tingkat sebelumnya.
Jadi makan bersama bisa memuaskan individu pada tahap ketiga supaya bisa menuju ke tahap berikutnya, mengapa demikian? Karena makan bersama memberikan kepuasan akan cinta dari sekitarnya, selain itu makan bersama juga memberikan kepuasan individu melalui sosialisasi terhadap sesamanya.
Daftar Pustaka
https://www.gramedia.com/literasi/teori-kebutuhan-maslow/
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Abraham_Maslow#:~:text=Abraham%20Maslow%20(1%20April%201908,teorinya%20tentang%20hierarki%20kebutuhan%20manusia.
https://amp.tirto.id/teori-kebutuhan-maslow-pengertian-dan-contohnya-gjrV
0 komentar:
Posting Komentar