27.4.22

PENILAIAN KINERJA PEGAWAI DENGAN PEMBERIAN REWARD SEBAGAI MOTIVASI

 

PENILAIAN KINERJA PEGAWAI DENGAN PEMBERIAN REWARD SEBAGAI MOTIVASI


PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI

Oleh :

Destiana Dini Safitri

NIM : 21310410090

Kelas Reguler (A)

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA

Tugas Essay ke-2 Psikologi Industri Dan Organisasi

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, M. A

Semester Genap T.A 2021/2022


    Di setiap perusahaan pasti rutin untuk melakukan penilaian atau evaluasi terhadap pegawainya setiap satu tahun sekali. Hal ini bertujuan untuk mengetahui prestasi pegawai setiap tahunnya, apakah meningkat atau bahkan menurun. Hal ini juga dapat digunakan sebagai motivasi bagi pegawai agar selalu meningkatkan prestasinya. Sebenarnya apa itu kinerja pegawai? Kinerja adalah hasil atas apa yang dilakukan atau tidak dilakukan oleh pegawai (Mathis dan Jackson, 2002). Kinerja pegawai adalah seberapa banyak para pegawai memberikan konstribusi kepada perusahaan meliputi kuantitas output, kualitas output¸ jangka waktu, kehadiran ditempat kerja dan sikap kooperatif. Kinerja pegawai menunjuk pada kemampuan pegawai dalam melaksanakan keseluruhan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawabnya (Mathis dan Jackson, 2002).

    Kinerja pegawai dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor kemampuan dan faktor motivasi. Kemampuan pegawai terdiri atas faktor IQ atau kemampuan potensi dan kemampuan pengetahuan (knowledge). Motivasi terbentuk dari sikap seorang pegawai dalam menghadapi situasi kerja. Motivasi merupakan kondisi yang menggerakkan diri pegawai mengarah pada usaha mencapai tujuan perusahaan.  

  Terdapat beberapa kriteria penilaian pegawai, yaitu sikap yang baik dan tidak semena-mena, keterampilan yang mumpuni sehingga pegawai dapat bekerja secara maksimal, motivasi kerja yang bagus sehingga pegawai senantiasa bersemangat dalam bekerja, dan kompetensi yang bagus sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi perusahaan.

    Kinerja pegawai yang kurang maksimal mungkin bisa disebabkan oleh kurangnya motivasi dalam diri pegawai. Motivasi tersebut bisa dari dalam diri sendiri maupun orang lain. Pemberian reward bagi pegawai yang memiliki prestasi bagus tentu akan membuat pegawai semakin termotivasi agar selalu mempertahankan prestasi dan berusaha untuk terus meningkatkannya. Dengan pemberian reward yang sesuai dengan penilaian kinerja pegawai akan mampu meningkatkan motivasi pegawai dalam bekerja. Hal ini dikarenakan semakin tinggi nilai prestasi yang dicapai oleh pegawai maka semakin besar reward yang diterima oleh pegawai tersebut. Dari penilaian kinerja pegawai tersebut kemudian dilakukan perhitungan reward yang diterima masing-masing pegawai.

 

 

 

 

 

 

 

Daftar Pustaka

Alamsyah, A. d. (2005). Model Penilaian Kinerja Anggota DPR. Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, Bisnis & Birokrasi, Vol.13, No.2 (Mei).

Amalia, R. M. (2018). Pemebrian Reward Berdasarkan Penilaian Kinerja Karyawan Dengan Metode AHP Pada PT. Anugerah Protecindo. JITK (Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Komputer), 3(2), 181-188.

Kristiana, T. (2015). Penerapan profile matching untuk penilaian kinerja pegawai negeri sipil (PNS). Pilar Nusa Mandiri: Journal of Computing and Information System, 11(2), 161-170.

Murti, H. &. (2013). Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel Pemediasi Kepuasan Kerja Pada PDAM Kota Madiun. JRMA| Jurnal Riset Manajemen dan Akuntansi, 1(1), 10-17.

Yullyanti, E. (2011). Analisis proses rekrutmen dan seleksi pada kinerja pegawai. Bisnis & Birokrasi: Jurnal Ilmu Administrasi Dan Organisasi, 16(13), 2.

 

 

Sumber Gambar

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipYireZ4Z6FVt_Paax9eOAY6g9CsvnNpaRg2UnZpjzAeEp09shj4SmEf8lMPxeYVa_-0UM7bu-HzWalnws5Pp4g_gTKijO_9p6XkehDxSKjkp19dxo9l942M_tyk_Kq3Wkc0ie4rAFDZ0/s1600/Reward+dan+Penghargaan.jpg


0 komentar:

Posting Komentar