13.4.22

Bisnis Startup Kaitannya dengan Generasi Tech Savvy

 



                                                   
                                        
PSIKOLOGI INDUSTRI DAN ORGANISASI
Semester Genap T.A 2021/2022 
Oleh : 
Ramahwati (21310410037) 
Kelas A (Reguler) 
FAKULTAS PSIKOLOGI 
UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA 
Dosen Pengampu: 

Dr. Arundati Shinta, M.A. 


Berbicara soal bisnis pasti ada salah satu dari kita yang langsung tertuju pada perusahaan,tempat dimana terjadinya kegiatan produksi.Dalam masyarakat kita,kebanyakan masih dikenal bisnis konvensional, yaitu bisnis yang usahanya dilakukan secara offline dengan membuka toko atau tempat fisik dan tidak menggunakan media online atau tanpa memanfaatkan kecanggihan teknologi.Namun diera perkembangan teknologi ini muncul istilah yang sangat familiar dikalangan bisnis era digital yang dikenal dengan sebutan startup,lalu apa saja yang menyebabkan bisnis ini identik dengan generasi milenial daripada generasi sebelum sebelumnya dan keuntungan apa yang akan didapatkan.

Menurut wikipedia, startup company atau perusahaan rintisan adalah istilah yang merujuk pada semua perusahaan yang belum lama beroperasi.Perusahaan ini sebagian besar merupakan perusahaan yang baru didirikan,termasuk dalam kategori usaha kecil menengah yang berada dalam fase perkembangan dan penelitian untuk menemukan pasar pada ranah teknologi.Jika dilihat dari sejarah awalnya, istilah startup sudah ada sejak tahun 1999an hingga 2000an,namun istilah tersebut baru populer kembali sejak tahun 2010. Berdirinya startup diawali dari fenomena yang bernama bubble dot com. Fenomena ini ditandai dengan semakin banyak internet yang digunakan diberbagai belahan dunia terutama di negara maju.Karena hal itulah perusahaan yang sudah ada beramai-ramai membuat situs web milik mereka sendiri. Karena semakin banyaknya website perusahaan yang berdomain dot com maka fenomena ini disebut dengan bubble dot com.Munculnya startup juga berkaitan dengan inovasi teknologi yang terjadi saat itu.

Perkembangan startup di Indonesia juga ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi internet yang juga membuka kesempatan bagi para pendiri startup dalam mengembangkan bisnisnya. Menurut data StartupRanking, Indonesia memiliki lebih dari 2.100 startup dan menduduki posisi kelima terbanyak di dunia. Posisi Indonesia di bawah AS, India, Kanada, serta Inggris.Dikutip dari web investor.id yang diunggah pada 15 Desember 2021, Presiden Joko Widodo menyebutkan saat ini diIndonesia terbadapat startup sebanyak 2.319 yang diyakini jumlahnya akan bertambah setiap hari.

Bisnis startup saat ini diidentikkan dengan generasi milenial. Jika dilihat dari Susenas (Survei Sosial Ekonomi) tahun 2017 jumlah para milenial yang lahir antara tahun 1981-2000 berjumlah 88 juta jiwa atau 33,75% dari jumlah penduduk indonesia dan jumlah ini diperkirakan akan terus naik.Dari data tersebut memungkinkan jika perusahaan startup menjadi pilihan bagi sebagian besar kaum milenial yang mana generasi ini beriringan dengan pesatnya perkembangan teknologi. Menurut Dicky Kartikoyono, Direktur Sumber Daya Manusia Bank Indonesia menyatakan bahwa generasi milenial umumnya tech savvy,mereka tidak mengalami kondisi sulit namun peka terhadap perubahan teknologi atau gadget.Generasi milenial sangat terpapar teknologi, bahkan mengalami berbagai revolusi teknologi, mulai dengan adanya komputer,informasi kemudian internet. Kecanggihan teknologi inilah yang membentuk mereka dengan hidup yang serba mudah.Selain itu generasi milenial juga cenderung terbiasa dimanjakan oleh teknologi yang mempermudah hidup mereka. Alasan lain mengapa generasi milenial cenderung memilih bisnis startup karena dalam bisnis startup generasi milenial bebas berkreasi,bisnis startup membutuhkan ide kraetif, sistem kerja yang menyenangkan,selalu terhubung dengan media sosial,banyaknya kesempatan untuk belajar membangun sebuah bisnis.Selain itu keuntungan yang didapat generasi milenial pada bisnis startup yaitu tidak memerlukan lokasi yang terlalu strategis, memiliki pasar yang lebih luas,modal yang relatif rendah,ilmu startup dapat ditemukan dimana saja,membantu memberikan solusi,mengubah pandangan orang terhadap hal sepele.


Daftar Pustaka

https://www2.deloitte.com.(2019 September). “Generasi Milenial Dalam Industri 4.0: Berkah Bagi Sumber Daya Manusia Indonesia atau Ancaman?”. Diakses Pada 11 April 2022. https://www2.deloitte.com/content/dam/Deloitte/id/Documents/about-deloitte/id-about-dip-edition-1-chapter-2-id-sep2019.pdf

https://www.jurnal.id. “Keuntungan Memulai Bisnis Startup Dibanding Bisnis Konvensional Bagi Milenial”. Diakses pada 11 April 2022. https://www.jurnal.id/id/blog/keuntungan-memulai-bisnis-startup-dibanding-bisnis-konvensional/

0 komentar:

Posting Komentar