7.1.22

Lingkungan Sehat dan Jiwa yang Sehat

 Lingkungan Sehat dan Jiwa yang Sehat



Ganjar Dwi Lestari (19310410012)

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Essay Pra-Syarat Ujian Akhir Psikologi Inovasi

Dosen Pengampu:Dr.Arundati Shinta,MA


Perkembangan teknologi yang serba canggih menjadi salah satu penyebab beralihnya aktifitas dinamis menjadi statis dan banyanknya aktifitas yang dilakukan remaja membuat mereka sulit mengatur waktu untuk olahraga sehingga diperkirakan menjadi penyebab menurunya tingkat kebugaran jasmani. Kebugaran jasmani aerobik merupakan modal awal seseorang untuk melakukan aktivitas fisik sehari-hari secara efektif dan efisien. Menurut (Sepnu, 2015).Kebugaran jasmani adalah kesanggupan seseorang untuk menjalankan hidup sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan dan masih memiliki kemampuan untuk mengisi pekerjaan ringan lainnya. Kebugaran jasmani ini bermanfaat untuk menunjang kapasitas kerja fisik.

Daya tahan kardiovaskuler yang baik akan meningkatkan kemampuan kerja remaja dengan intensitas yang lebih besar dan waktu yang lebih lama tanpa kelelahan (Depkes, 2009).Kegiatan olahraga yang biasa lakukan adalah jogging.Dalam olahraga tersebut bermanfaat membuat badan menjadi sehat.dalam kegiatan tersebut saya juga melakukan plogging atau melakukan lari kecil sambil memungut sampah dengan kantong sampah.Selain badan menjadi sehat maka lingkungan sekitar pun juga ikut bersih.Saya memungut sampah dijalan yang saya lewati ketika melakukan jogging.



Kegiatan pertama pada tanggal 7 November 2021 saya melakukan kegiatan perubahan diri dengan melakukan plogging di Desa Beran,Tridadi,Sleman.Kegiatan pertama ini sedikit berat karena saya sudah lama tidak melakukan olahraga selama pandemi covid-19 ini.Untuk kegiatan jogging ini saya merasa badan saya pegal-pegal dan tak lupa selama saya lari saya juga memungut sampah yang ada dijalan dan memasukkannya dikantong plastik untuk dibuang ditempat sampah.

Kegiatan kedua saya melakukan plogging untuk kali ini badan saya terasa masih berat untuk jogging,masih diimbangi dengan jalan,dan tak lupa memungut sampah disepanjang jalan yang saya lewati.


Kegiatan yang ketiga saya melakukannya di sekitar Stadion Tridadi Sleman,saya melakukan jogging selama 45 menit disekitaran stadion dan juga memungut sampah yang ada di sekitar stadion


Kegiatan yang keempat saya melakukan plogging di desa saya di Desa Kronggahan,Trihanggo,Gamping,Sleman.Saya mengawali dari rumah pukul 06.00 memutari desa,dan tak lupa memungut sampah di sepanjang jalan desa


Kegiatan kelima saya melakukan jogging disekitar rumah,dan yang saya rasakan badan sudah mulai enakan untuk jogging


Kegiatan keenam saya melakukan olahraga dengan naik turun tangga,agar otot kaki saya kuat,tak hanya untuk menguatkan otot kaki saja tetapi juga bisa bermanfaat bagi jantung dan paru-paru.Tak lupa ketika pulang saya memungut botol minum yang ada dijalan.


Kegiatan yang ketujuh saya melakukan jogging,dan badan terasa enak.ketika bangun tidur merasa segar


Kegiatan kedelapan saya melakukan plogging dan yang saya rasakan badan menjadi lebih fit dari sebelumnya dan lingkungan tempat saya tinggal menjadi lebih bersih.

 

Manfaat ketika saya melakukan 8 kali perubahan diri ini,badan saya menjadi lebih segar dari sebelumnya.yang awalnya saya merasa badan saya pegal-pegal lalu saya melakukannya dengan sungguh-sungguh sampai akhirnya badan saya merasa enakan dan manfaat bagi lingkungan yaitu lingkungan menjadi lebih bersih dan bisa juga menjadi contoh bagi orang disekitar saya melakukan kegiatan serupa agar kita semua sama-sama menjaga kebersihan lingkungan.

 

Sumber: Sepnu, I. (2015). Perbedaan Tingkat Kebugaran Jasmani Peserta Ekstrakurikuler Sepak Bola dan Wushu Di SMP Negeri 1 Jogonalan. United State Yogyakarta Universitas.

Depkes, RI. (2009). Profil Kesehatan Indoneia. Jakarta: Departemen Republik Indonesia.













0 komentar:

Posting Komentar