Lingkungan Sehat dan Jiwa yang Sehat
Ganjar
Dwi Lestari (19310410012)
Fakultas
Psikologi
Universitas
Proklamasi 45 Yogyakarta
Essay
Pra-Syarat Ujian Akhir Psikologi Inovasi
Dosen
Pengampu:Dr.Arundati Shinta,MA
Perkembangan teknologi yang serba canggih menjadi salah satu penyebab beralihnya aktifitas dinamis menjadi statis dan banyanknya aktifitas yang dilakukan remaja membuat mereka sulit mengatur waktu untuk olahraga sehingga diperkirakan menjadi penyebab menurunya tingkat kebugaran jasmani. Kebugaran jasmani aerobik merupakan modal awal seseorang untuk melakukan aktivitas fisik sehari-hari secara efektif dan efisien. Menurut (Sepnu, 2015).Kebugaran jasmani adalah kesanggupan seseorang untuk menjalankan hidup sehari-hari tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan dan masih memiliki kemampuan untuk mengisi pekerjaan ringan lainnya. Kebugaran jasmani ini bermanfaat untuk menunjang kapasitas kerja fisik.
Daya tahan kardiovaskuler yang baik akan meningkatkan kemampuan kerja remaja dengan intensitas yang lebih besar dan waktu yang lebih lama tanpa kelelahan (Depkes, 2009).Kegiatan olahraga yang biasa lakukan adalah jogging.Dalam olahraga tersebut bermanfaat membuat badan menjadi sehat.dalam kegiatan tersebut saya juga melakukan plogging atau melakukan lari kecil sambil memungut sampah dengan kantong sampah.Selain badan menjadi sehat maka lingkungan sekitar pun juga ikut bersih.Saya memungut sampah dijalan yang saya lewati ketika melakukan jogging.
Kegiatan pertama pada tanggal 7 November
2021 saya melakukan kegiatan perubahan diri dengan melakukan plogging di Desa
Beran,Tridadi,Sleman.Kegiatan pertama ini sedikit berat karena saya sudah lama
tidak melakukan olahraga selama pandemi covid-19 ini.Untuk kegiatan jogging ini
saya merasa badan saya pegal-pegal dan tak lupa selama saya lari saya juga
memungut sampah yang ada dijalan dan memasukkannya dikantong plastik untuk
dibuang ditempat sampah.
Kegiatan kedua saya melakukan plogging
untuk kali ini badan saya terasa masih berat untuk jogging,masih diimbangi
dengan jalan,dan tak lupa memungut sampah disepanjang jalan yang saya lewati.
Kegiatan yang ketiga saya melakukannya
di sekitar Stadion Tridadi Sleman,saya melakukan jogging selama 45 menit
disekitaran stadion dan juga memungut sampah yang ada di sekitar stadion
Kegiatan kelima saya melakukan jogging
disekitar rumah,dan yang saya rasakan badan sudah mulai enakan untuk jogging
Kegiatan keenam saya melakukan
olahraga dengan naik turun tangga,agar otot kaki saya kuat,tak hanya untuk menguatkan
otot kaki saja tetapi juga bisa bermanfaat bagi jantung dan paru-paru.Tak lupa
ketika pulang saya memungut botol minum yang ada dijalan.
Kegiatan yang ketujuh saya melakukan jogging,dan
badan terasa enak.ketika bangun tidur merasa segar
Kegiatan kedelapan saya melakukan
plogging dan yang saya rasakan badan menjadi lebih fit dari sebelumnya dan
lingkungan tempat saya tinggal menjadi lebih bersih.
Manfaat ketika saya melakukan 8 kali
perubahan diri ini,badan saya menjadi lebih segar dari sebelumnya.yang awalnya
saya merasa badan saya pegal-pegal lalu saya melakukannya dengan
sungguh-sungguh sampai akhirnya badan saya merasa enakan dan manfaat bagi
lingkungan yaitu lingkungan menjadi lebih bersih dan bisa juga menjadi contoh
bagi orang disekitar saya melakukan kegiatan serupa agar kita semua sama-sama
menjaga kebersihan lingkungan.
Sumber: Sepnu, I. (2015). Perbedaan
Tingkat Kebugaran Jasmani Peserta Ekstrakurikuler Sepak Bola dan Wushu Di SMP
Negeri 1 Jogonalan. United State Yogyakarta Universitas.
Depkes, RI. (2009). Profil Kesehatan
Indoneia. Jakarta: Departemen Republik Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar