MEMBIASAKAN HIDUP SEHAT BERSIH DENGAN PLOGGING
ESSAY PRA-SYARAT UJIAN AKHIR PSIKOLOGI INOVASI
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Elvira Julia / 19310410075
Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA
Pola penerapan hidup bersih dan sehat merupakan suatu
perilaku berdasarkan kesadaran sebagai wujud dari pembelajaran
agar individu bisa menolong diri sendiri baik pada masalah kesehatan ataupun
ikut serta dalam mewujudkan masyarakat yang sehat di lingkungannya. Apalagi di masa pandemic saat ini,
yang masih belum berakhir dan mengharuskan semua orang tetap untuk menggunakan
masker ketika ingin berpergian dan tetap menjaga jarak dengan orang disekitar. Dengan
situasi yang seperti ini dibutuhkan kesadaran individu untuk tetap hidup sehat
meski dengan situasi ini. Disamping Kesehatan, kebersihan juga mesti harus
diperhatikan misalnya sampah-sampah yang masih bertebaran dijalanan.
Suatu olahraga yang mudah untuk dilakukan namun tak
hanya memberikan efek pada Kesehatan tapi juga kebersihan adalah dengan
melakukan plogging, plogging sendiri berasal dari Bahasa swedia
yaitu plocka upp (dalam bahasa inggris picking-up yang artinya mengambil) dan
jogging. Dimana saat individu melakukan jogging ia berhenti sebentar untuk
memunguti sampah yang ia lihat atau yang
ada disekitarnya. Seperti halnya yang dilakukan oleh penulis, ketika melakukan
jogging lalu melihat sampah disekitar jalan yang dilalui maka ambil sampah itu
lalu lanjutkan jogging lagi. Hal tersebut sudah penulis biasakan 2 bulan lalu. Dimana
pada setiap hari minggu pagi melakukan plogging yang dilakukan di daerah
sekitar Confongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta selama 8x berturut-turut.
Dengan membiasakan plogging ini keinginan untuk hidup
sehat dan berish cukup meningkat, karena biasanya keinginan untuk olahraga
seperti jogging dipagi atau sore hari itu terkesan membosankan. Namun dengan
bertambahnya kegiatan, selain jogging namun memunguti sampah juga menambah
semangat untuk terus melakukan olahrga. Selain menambah varian baru dari
kegiatan jogging itu sendiri, memungut sampah saat jogging semakin menyadarkan
kita bahwa untuk hidup bersih dan sehat itu perlu. Mengingat masih sedikit
orang yang sadar akan penting nya kebersihan lingkungan atau membuang sampah
pada tempatnya, maka dari itu jika bukan dari kita siapa lagi yang akan
melakukan hal demikian. Karena semakin banyak jumlah manusia yang bertambah dimuka
bumi khususnya Indonesia semakin banyak pula sampah yang menumpuk dimana-mana
dan hal tersebut sangat mengganggu pengelihatan kita.
Adapun suka duka ketika melakukan plogging adalah ada
kesenangan tersendiri disaat menyehatkan badan sendiri namun secara tidak
langsung membersihkan lingkungan orang lain meski hal tersebut dilakukan bukan
ditempat tinggal kita. Karena plogging sendiri masih jarang dilakukan orang-orang,
maka halnya dengan itu ketika memang masih ada waktu atau ketika melakukan jogging
masih ada keinginan untuk terus memunguti sampah di area sekitar tempat kita
melakukan jogging. Namun duka yang dirasa adalah ketika kita sedang memunguti
sampah dijalan, orang-orang yang melewati kita hanya melihat saja tanpa ada
perasaan ingin membantu seolah-olah hal yang dilakukan itu terkesan aneh dimata
sebagian orang.
Daftar Pustaka
Adrian Syahminur dkk, Surabaya. 2018. Standarisasi
Pelabuhan. Majalah Dermaga
Green (1980) Health
Education a Diagnosis Approach.
0 komentar:
Posting Komentar