Aktifitas Positif Menjaga Kesehatan Mental di Masa Pandemi COVID-19

Aktifitas Positif  Menjaga

Kesehatan Mental di Masa Pandemi COVID-19

Tulisan Untuk Ujian Mid Psikologi Inovasi

Dosen pengampu: Dr. Arundati Shinta, M.A

Erlyna Rahma Sari (19310410084)

Kelas A

Fakultas Psikologi,

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Kesehatan mental begitu istimewa, hingga WHO menetapkan setiap tanggal 10 Oktober diperingati sebagai Hari Kesehatan Mental Sedunia. Tahun ini kembali dipringati Hari Kesehtan Mental Sedunia, tepatnya pada hari Minggu 10 November 2021. Sama seperti tahun lalu, perayaan kali ini dipringati dalam situasi pandemi COVID-19. Dengan situasi ini, membuat pembahasan mengenai kesehatan mental menjadi topik yang menarik. Banyak organisasi atau instansi pemerintah mengadakan lomba mengenai cara menjaga kesehatan mental. Sebab, pandemi berdampak disetiap bidang kehidupan. Dilansir dari Detik.com, 14 Oktokber 2021, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menuliskan dalam laman resminya, pandemi berdampak besar pada kesehatan mental masyarakat. Pekerja kesehatan dan garis depan, pelajar, orang yang tinggal sendiri, serta mereka yang telah memiliki gangguan awal telah sangat terpengaruh.

Ikatan Lembaga Mahasiswa Psikologi Indonesia (ILMPI) berpartisipasi dalam Hari Kesehatan Mental Dunia dengan mengadakan lomba poster dan reels. Peserta bisa memilih salah satu lomba atau bisa juga keduanya. Tema pada lomba tersebut, yaitu “Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Mental?”. Lomba ini tertuju pada mahasiswa aktif jurusan psikologi di Indonsia. Waktu pendaftaran dan pengumpulannya tanggal 4 sampai 18 Oktokber 2021. Peserta diminta menggungah poster atau reels di akun instagram masing-masing. Dilanjut dengan penilaian pada tanggal 19 sampai 23 Oktokber 2021. Kemudian pengumuman pemenan pada tanggal 25 Oktokber 2021. Pemenang akan mendapat reward berupa e-certificate dan saldo e-wallet.

Melakukan aktivitas positif di masa pandemi COVID-19 sangatlah penting. Seperti halnya kesehatan fisik, kesehatan mental juga harus dijaga. Kesehatan jiwa yang baik dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari penyakit. Menurut Dewi, dkk (2021) saat ini kegiatan positif sangat dibutuhkan dimasa pandemi COVID-19 untuk menjaga stabilitas mental seseorang. Ada banyak hal positif yang masih bisa kita lakukan meski berada di dalam rumah.

Lalu, apa aktifitas positif yang dapat kita lakukan untuk menjaga kesehatan mental saat pandemi.

Pertama, olahraga. Olahraga dapat merilekskan tubuh dari stress akibat sibuk seharian.

Kedua, mengatur pola makan. Mengatur pola makan dapat membuat tubuh lebih sehat.

Ketiga, memilih atau menyeleksi informasi. Memilih informasi guna membaca informasi yang baik dapat memberikan semangat serta mencegah timbulnya cemas yang berlrbih.

Keempat, berkomunikasi.  Tetap menjalin silahturahmi dengan teman atau keluarga walau sekedar berbagi keluh kesah.

Penjelasan mengenai aktifitas positif, termuat dalam poster di atas. Poster dengan latar belakang berwarna cerah tersebut diikut sertakan dalam lomba ILMPI. Warna cerah seperti biru dan hijau bisa menjadi efek menenangkan. Selain itu warna cerah dapat membuat orang tertarik untuk membaca poster tersebut. Ditambah ada elemen hewan dan animasi manusia menandakan bahwa keduanya bisa saling interaksi, memiliki hewan peliharaan dapat mengurangi rasa stres dan bisa dijadikan teman.

Daftar Pustaka:

Dewi, dkk. (2021). Mengembangkan Kreativitas Pada Masa Pandemi COVID-19 Melalui Kegiatan Positif Di Rumah Pintar Al-Ikhlas Jakarta Raya. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Kreasi Mahasiswa Manajemen, Vol. 1 No. 2. ISSN: 2775-6076.

Rosmha Widiyani. 2021. Hari Kesehatan Mental Sedunia: Sejarah, Tema, dan Link Twibbon. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5760788/hari-kesehatan-mental-sedunia-sejarah-tema-dan-link-twibbon (diakses pada tanggal 10 November 2021)