JOGGING SEKALIGUS MENJAGA LINGKUNGAN (PLOGGING)

 

Jogging Sekaligus Menjaga Lingkungan

 

Tugas Essay Psikologi Lingkungan

(Butir 7 : Kegiatan Nyata)

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Eunike Oktavia (19310410010)

Mata Kuliah : Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.

 

Lingkungan merupakan tempat hidup dan tempat manusia berinteraksi. Menurut Mundiatun dan Dariyanto (2015:42-43) mengatakan bahwa lingkungan merupakan pemukiman tempat hidup dan segala keadaan serta kondisi yang ada di dalamnya yang dapat mempengaruhi tingkat kehidupan. Lingkunga yang sehat dapat mendukung tingkat kehidupan organisme termasuk manusia. Dalam Rokhmani, (2016) Mundiatun dan Dariyanto mengungkapkan bahwa lingkungan yang sehat terjadi apabila ada keseimbangan ekologi antara manusia dan lingkungan.

Plogging adalah aktivitas yang mengombinasikan jogging dan pengumpulan sampah, kegiatan ini dipopulerkan di Swedia pada 2016. Aktivitas yang mendorong orang untuk tetap sehat sambil menjaga lingkungan. Melakukan kegiatan plogging adalah hal baru bagi saya, karena biasa hanya jogging santai tanpa melakukan aktivitas lain. Jogging terkadang saya lakukan saat pagi atau sore hari, bersama adik saya. Di lingkungan tempat tinggal saya melakukan kegiatan plogging ini.

1.       Plogging pertama saya lakukan pada tanggal 3Juni pada sore hari sekitar pukul 16.30, di lingkungan sekitar rumah. Tidak banyak sampah yang saya dapatkan, hanya ada kaleng bekas minuman.

2.     Plogging kedua saya lakukan tanggal 5Juni, saat sore hari pada jam yang sama seperti pertama kali melakukan plogging. Sampah yang saya dapat, plastik bekas makanan ringan, dan beberapa plastik kresek.

3.       Plogging ketiga saya pada tanggal 10Juni, di pagi hari pukul 06.00 masih berada di lingkungan sekitar rumah. Saya lumayan banyak mendapatkan sampah, seperti botol bekas, kardus bekas lampu, plastik kresek, dan plastik bekas makanan ringan.

4.       Plogging keempat saya lakukan pada pagi hari pukul 06.30 pada tanggal 12Juni. Masih di sekitar lingkungan rumah. Saya mengambil setiap sampah-sampah menggunakan plastik kresek, yang saya dapatkan plastik bekas, stick ice cream bekas, dan plastik bekas makanan ringan.

 

Kegiatan plogging ini, membuat saya sadar untuk lebih menjaga lingkungan sekitar dengan mengambil sampah. Awalnya saya merasa malu pada tetangga-tetangga sekitar, karena biasanya hanya jogging namun kali ini sambil mengambil sampah-sampah yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal. Saya ingin melaksanakan aktivitas ini terus pada saat jogging, tidak hanya karena diberikan tugas ini. Kegiatan ini juga aktivitas yang baik, ketika saya jogging bersama adik saya, saya juga mengajari dia untuk terus menjaga lingkungan sekitar. Pada awal melakukan kegiatan plogging ini merasa capek, karena setiap melihat sampah langsung jongkok untuk mengambil sampah, yang biasa jogging hanya berlari-lari kecil atau jalan. Namun, pada hari ketiga saya sudah mulai terbiasa untuk melakukan plogging.

 

 

 Daftar Pustaka : 

Rokhmani, T. A. (2016). Implementasi Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(3), 295–306