6.4.21

Pemanfaatan sampah plastik sebagai kerajinan tangan oleh Siswa SMPN 2 Bungku Tengah

 

Pemanfaatan sampah plastik sebagai kerajinan tangan

 oleh Siswa SMPN 2 Bungku Tengah





 

Melihat kondisi Indonesia yang saat ini yang darurat sampah, sehingga diperlukan usaha untuk mengurangi limbah sampah ini. Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah, namun hingga hari ini sampah masih menjadi masalah besar bagi bangsa ini. hal ini karena, masyarakat Indonesia sendiri masih minim kesadaran akan pro-lingkungan dan menganggap sampah hanyalah sesuatu hal yang kotor dan tidak berguna. Sehingga diperluakan suatu upaya menjadikan sampah menjadi sesuatu yang dapat digunakan kembali. Salah satu cara dengan mensulap limbah sampah menjadi sesuatu yang bisa digunakan kembali. Banyaknya masyarakat yang berhasil mengubah sampah menjadi  hal yang unik sehingga menghasilkan harga jual.

Pengenalan kerajinan tangan dari sampah juga dilakukan oleh salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Morowali, Sulawesi Tengah. Contohnya SMPN 2 Bungku Tengah dimana salah satu mata pelajaran mengajarkan siswanya untuk peduli terhadap lingkungan.  pengajaran tersebut berupa mensulap limbah sampah plastik menjadi suatu kerajinan tangan yang sangat unik. Hal ini menjadikan siswanya terbiasa untuk mencari dan mengambil sampah plastik untuk dijadikan kerajinan tangan.

Dalam mensulap sampah plastik ini hanya menggunakan alat sederhana yaitu gunting, lem, cat, batu putih, dan kuas. Dari tangan-tangan siswa yang sangat kreatif dapat menjadikan sampah yang tidak bernilai menjadi suatu kerajian tangan yang sangat indah. Berbagai macam limbah sampah dapat disulap oleh siswa-siswa tersebut mulai bungan dan lampion. Kegiatan ini merupakan hal yang sangat positif mengajarkan anak untuk pro-lingkungan dan mengurangi limbah sampah plastik dilingkungan sekitar siswa.

 

Referensi

Hasil observasi dan wawancara siswa SMPN 2 Bungku Tengah.

0 komentar:

Posting Komentar