23.10.20

PERAN KELUARGA DALAM KESEHATAN MENTAL REMAJA

Nama : Fadilaturochman Tririzki Permana
NIM : 183104101189 

Psikologi klinis

Dosen pengampu: Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi., M.A.







Pada masa sekarang gangguan mental terjadi hampir di berbagai kalangan . Pemicu dari ganguan tersebut sangat beragam dari faktor ekonomi hingga sosial. Hal ini menyebabkan polemik tersendiri bagi keluarga dan masyarakat sekitar. Khususnya pada remaja yang memiliki lingkungan sosial yang cukup besar serta pergaulan yang terkadang tidak terkontrol.

Remaja yang memiliki kesulitan dalam aktivitasnya merupakan pertanda adanya gangguan dari kesehatan remaja tersebut. Kesulitan dalam pergaulan dan tekanan lain dari lingkungan akan membentuk stressor bagi remaja. Seperti yang dijelaskan oleh Putri dkk(2015) Gangguan kesehatan mental merupakan kondisi dimana seorang individu mengalami kesulitan dalam menyesuaikan dirinya dengan kondisi di sekitarnya.

Bagi remaja yang memiliki keinginan untuk bebas, tekanan dari keluarga dan lingkungan akan mempengaruhi kesehatan mental mereka. Disinilah diperlukan pendampingan dari keluarga untuk memberikan motivasi dan dorongan kepada anak serta memberitahukan tentang baik dan buruk. Peran keluarga khususnya orang tua remaja adalah membantu mereka dalam pemenuhan kebutuhan mereka dan mengarahkan ke hal yang positif..

Menurut Mappiare dalam Rahman(2015), kebutuhan remaja yang menuntut pemenuhan dari orang tua adalah pengakuan sebagai orang yang mampu untuk menjadi dewasa, perhatian dan kasih sayang. Sehingga orang tua merupakan kebanggaan bagi remaja dan ikut serta dalam membentuk kepribadian remaja dimasa yang akan datang. Remaja akan mengakui orang tua mereka dan memberikan penghormatan bagi orang tua yang mampu mengajarkan nilai- nilai kehidupan yang benar dalam bermasyarakat

Kohn, Saxena, Levav, & Saraceno dalam Novianty, Anita dan  M. Noor Rochman Hadjam(2017) menyatakan Gangguan mental merupakan salah satu tantangan kesehatan global yang memiliki dampak signifikan dikarenakan prevalensi yang tinggi dan penderitaan berat yang ditanggung oleh individu, keluarga, komunitas, dan negara. Keluarga yang merupakan bagian terdekat dari lingkup remaja memiliki titik penting untuk kesehatan mental mereka. Dukungan keluarga meskipun itu kecil merupakan harapan untuk remaja dalam memulihkan kesehatan mental mereka



Referensi:

 

-          Putri , Adisty Wismani. Budhi Wibhawa.dan  Arie Surya Gutama2015.Kesehatan Mental Masyarakat Indonesia (Pengetahuan, Dan Keterbukaan Masyarakat Terhadap Gangguan Kesehatan Mental).Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol 2 no 2. hal 252-258

-          Rahman. Muzdalifah M. 2015. Upaya Orang Tua dalam Membimbing Remaja. Jurnal Bimbingan Konseling Islam. Vol. 6, No. 1 hal 41 – 62

-          Novianty, Anita dan  M. Noor Rochman Hadjam. 2017. Literasi Kesehatan Mental dan Sikap Komunitas sebagai Prediktor Pencarian Pertolongan Formal. Jurnal Psikologi . Volume 44, Nomor 1. Hal 50-65

 

 

0 komentar:

Posting Komentar