Oleh
:
Tirsa
Venta Han / 19310410058
Dosen
Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
Pandemi Covid-19 sudah mewabah ke berbagai wilayah Indonesia. Tidak
dapat dipungkiri bahwa Pandemi ini melumpuhkan berbagai kegiatan usaha di
Indonesia. Sampai saat ini,
semua kegiatan masih belum berjalan dengan normal. Pandemi ini juga berdampak terhadap
keberlangsungan bisnis-bisnis di Indonesia. Banyak pelaku usaha mengalami
tekanan dalam menjalankan bisnis ditengah keadaan Pandemi seperti ini. Para
pebisnis di Indonesia menemukan berbagai persoalan yang menghambat perkembangan
bisnis mereka selama Pandemi Covid-19 ini mewabah.
Persoalan-persoalan yang
dirasakan oleh para pebisnis ditengah kondisi mewabahnya Pandemi ini yaitu
seperti terganggunya mata rantai produksi industri sehingga ketersediaan bahan
baku mulai menipis. Apalagi jika bahan bakunya berasal dari impor negara yang
terinfeksi Pandemi ini. Hal ini tentu membuat perputaran bisnis menjadi tidak
lancar, sementara kewajiban para pengusaha tetap harus berjalan. Selain itu,
hal ini juga menyebabkan pemutusan hubungan
kerja terhadap karyawan-karyawan.
Tulisan ini terutama
ditujukan untuk para pengusaha yang sedang mengalami berbagai persoalan yang
membuat bisnis mereka menjadi tidak lancar disaat Pandemi Covid-19 seperti ini.
Mewabahnya Pandemi ini membawa dampak negatif besar terhadap perekonomian
Indonesia. Dampaknya bukan hanya terhadap pelaku usaha kecil, melainkan pelaku
usaha besar juga. Pelaku usaha kecil sampai pelaku usaha yang besar mengalami
penurunan drastis dalam pencapaian omzet yang ditargetkan.
Apa saja yang dapat dilakukan agar bisnis tetap berjalan lancar? Yuk simak tips-tips sederhana berikut.
Apa saja yang dapat dilakukan agar bisnis tetap berjalan lancar? Yuk simak tips-tips sederhana berikut.
- Pengaturan kas. Amankan persediaan kas dengan mengambil tindakan seperti memperpanjang pembayaran kreditor, negosiasi penangguhan pembayaran sewa dan kredit bank.
- Rencana antisipasi. Panduan tanggap darurat perlu langsung disusun untuk mengetahui apa saja sektor krusial dalam perusahaan dan memastikan strategi yang akan diambil aman untuk kelangsungan bisnis kedepannya. Ketahui dimana titik-titik kritis dalam rantai pasokan, menyiapkan cadangan darurat saat persediaan menipis dan mengidentifikasi pasokan alternatif termasuk dalam perencanaan darurat ini.
- Perhatikan karyawan. Memahami profil karyawan untuk menemukan berbagai opsi untuk solusi tenaga kerja dalam perusahaan. Pada beberapa situasi, pengusaha akan menghadapi posisi sulit antara mempertahankan karyawan atau harus melakukan pengurangan demi kelangsungan bisnis.
- Bentuk tim manajemen krisis. Bentuk tim khusus dan pastikan perwakilan dari tiap divisi saling berkomunikasi untuk membahas dan menentukan prioritas masalah yang dihadapi perusahaan dan mengantisipasi masalah yang dapat muncul ke depannya.
DAFTAR
PUSTAKA
Sandi, F. (2020). Ini Dampak Mengerikan COVID-19 ke Industri
RI, THR Terancam?.
CNBC
Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/market/20200331091721-17-148640/ini-dampak-mengerikan-covid-19-ke-industri-ri-thr-terancam (Diakses pada tanggal 5 Juni 2020)
Situmorang, A, P. (2020). 5 Cara Sukses agar Bisnis Bisa Lewati Krisis
Corona
Covid-19.
Liputan6. https://www.liputan6.com/bola/read/4228940/5-cara-sukses-agar-bisnis-bisa-lewati-krisis-corona-covid-19
(Diakses pada tanggal 5 Juni 2020)
SUMBER
GAMBAR
corona/ (Diakses pada tanggal 5 Juni 2020)
0 komentar:
Posting Komentar