Pentingnya Wawancara dalam Seleksi Kerja
Trias Sabila Rahmah
19310410036
Mata Kuliah : Psikologi Industri dan Organisasi
Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA
Ada banyak tes
yang diterapkan oleh perusahaan untuk mendapatkan karyawan terbaik yang sesuai
dengan yang dibutuhkan perusahaan tersebut. Salah satunya adalah tes wawancara.
Wawancara adalah salah satu hal yang harus dilalui saat ada lowongan pekerjaan
yang sudah dilamar. Wawancara merupakan komunikasi dua pihak dan mempunyai
tujuan. Dalam kesempatan ini akan disampaikan tentang bagaimana menghadapi
wawancara pada tahap awal bagi pencari kerja. Dalam penerimaan suatu tenaga
kerja, wawancara adalah tahap proses seleksi. Dilakukan untuk memastikan calon
tenaga kerja yang sesuai dengan hasil test sebelumnya kemudian bertemu
langsung. Pertemuan itu agar mengetahui cara berpikir dan sikap kerja.
Yang dimaksud
dengan wawancara menurut Nazir (1988) adalah proses memperoleh keterangan untuk
tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara si
penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan
alat yang dinamakan interview guide (panduan wawancara). Walaupun wawancara
adalah proses percakapan yang berbentuk tanya jawab dengan tatap muka,
wawancara adalah suatu proses pengumpulan data untuk suatu penelitian.
Wawancara
merupakan hal yang penting bagi perusahaan dalam perekrutan karyawan. Dengan
melakukan wawancara biasanya seorang penguji akan mengetahui kepribadiannya.
Wawancara adalah salah satu tes yang biasa kita jalani saat mencari pekerjaan.
Dan pada tahap ini tidak sedikit orang yang gagal melewatinya. Karena pada
dasarnya dalam tahap ini akan menjadi tahap yang menentukan kita pantas atau
tidak untuk bekerja di dalam perusahaan tersebut.
Tujuan dari
wawancara dalam seleksi adalah untuk mengakses informasi tentang kandidat yang
dapat atau memiliki prediksi yang valid
untuk membuat performansi masa depan, dari individu yang akan di wawancarai,
dalam hal pekerjaanya, yang juga prediksi ini merupakan perbandingan yang di
buat untuk kandidat lain.
Wawancara dalam
kajian psikologi mempunyai peran penting dalam psikodiagnostik sebagai metode
untuk mendapatkan data maupun mencocokkan konstansi yang telah ditetapkan
berdasar atas metode-metode lain. Terutama dalam keadaan-keadaan di mana
diperlukan perlakuan secara individual , metode wawancara ini mempunyai peran
yang sangat besar.
Interview atau
wawancara menjadi salah satu metode yang sering digunakan perusahaan untuk
menilai tidaknya seseorang untuk bekerja dilihat dari bagaimana sikap, cara
berkomunikasi, dll. Dari beberapa fungsi wawancara yang telah dijelaskan diatas
dapat disimpulkan bahwa dalam ilmu psikologi wawancara dinilai sangat tepat
untuk mengetahui atau menilai kepribadian seseorang. Interview yang
dilakukan secara tertutup, mendalam, atau pribadi akan membantu untuk melihat
dan mengetahui secara jelas dan mudah karakter, kepribadian, tingkah laku, atau
mental seseorang.
Referensi :
Nazir. 1998.
Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia
https://www.kompasiana.com/wendynovianto.com/54f460967455137d2b6c8a06/pentingnya-wawancara-saat-melamar-kerja
(Diakses pada 17 Mei 2020)
https://dosenpsikologi.com/fungsi-interview-dalam-psikologi
(Diakses pada 17 Mei 2020)
0 komentar:
Posting Komentar