Nama : Sekar Pramesthi Armindariani
19310410072
DR. Arundanti Shinta. M.A
DR. Arundanti Shinta. M.A
Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Di Indonesia masih terdapat ketimpangan pendapatan dimana masih
banyak orang yang tidak mempunyai penghasilan yang memadai akibat belum
menemukan pekerjaan yang mampu memberikan penghasilan yang layak. Untuk
mengatasi angka pengangguran, harus dilakukan upaya yang tepat dan cepat serta
akurat. Salah satu upaya tersebut adalah dengan melakukan akselerasi
pertumbuhan wirausahawan terutama di kalangan mahasiswa. Pentingnya penumbuhan
jiwa kewirausahaan dimaksudkan untuk memberikan bekal kepada mahasiswa agar
mahasiswa tersebut memiliki pola pikir, pola sikap dan pola tindak yang
mengutamakan inovasi, kreativitas dan kemandirian.
Seorang wirausaha adalah orang yang melihat adanya peluang kemudian
menciptakan sebuah organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut. Dari
beberapa pengertian wirausaha tersebut dapat disimpulkan bahwa wirausaha adalah
seseorang yang mempunyai semangat untuk mandiri dalam memulai suatu
usaha/bisnis, mampu menemukan peluang-peluang usaha dan berani menghadapi
resiko. Alma, (2016 : 21)
Oleh karena itu mahasiswa perlu namanya pelatihan kewirahusaan. pelatihan
merupakan suatu kegiatan yang ditujukan untuk memperbaiki kemampuan skill
seseorang dalam kaitannya dengan aktivitas ekonomi. Pelatihan membantu memahami
suatu pengetahuan praktis dan penerapannya, guna meningkatkan kemampuan
keterampilan, kecakapan, dan sikap yang diperlukan oleh seseorang atau
organisasi dalam usaha mencapai tujuannya.
Pelatihan merupakan serangkaian aktivitas yang dirancang untuk
meningkatkan keahlian-keahlian, pengetahuan, pengalaman, ataupun perubahan
sikap seorang individu. Pelatihan berkenaan dengan perolehan keahliankeahlian
atau pengalaman tertentu. Program pelatihan berusaha mengajarkan bagaimana
melaksanakan aktivitas atau pekerjaan tertentu. Menurut Simamora, (1995 : 287)
Program pelatihan kewirausahaan memberikan dampak positif terhadap
pola pikir, kemampuan dan status kewirusahaan. Program pelatihan kewirausahaan
juga berperan dalam membentuk intensi kewirausahaan berupa timbulnya keinginan
peserta program untuk memulai dan mengembangkan bisnis serta melihat peluang
usaha lain yang bisa dijalankan (Christanti, 2016). Pelatihan kewirausahaan dapat diikuti oleh semua kalangan, baik
masyarakat umum atau mahasiswa. Pelatihan diperlukan bagi mahasiswa karena
pelaku bisnis akan bertambah seiring dengan berkembangnya dunia bisnis (Resmi,
2013) .
Beberapa program kewirausahaan yang ditawarkan kepada mahasiswa
meliputi kemampuan menanggung resiko, pantang menyerah dan motivasi
berwirausaha. Program ini diawali dengan pemberian workshop kemampuan
berwirausaha kemudian dilanjutkan dengan magang di usaha-usaha yang menjadi
binaan pihak Universitas sehingga diharapkan akan menghasilkan lulusan yang
bermental wirausaha serta berminat membuka usaha.
Pelatihan
Kewirausahaan untuk jiwa muda ini adalah suatu proses kegiatan peningkatan
pengetahuan, sikap dan keterampilan tentang kewirausahaan yang diperuntukkan
bagi para pemuda, agar mereka mengenali, berminat dan mampu menjadi wirausahawan
tangguh. Jiwa wirausaha dan pantang menyerah, memang tidak dimiliki oleh semua
orang. Ada orang-orang yang sejak kecil memiliki jiwa yang kuat dan pantang
menyerah menghadapi permasalahan yang dihadapinya, tetapi ada pula orang-orang
yang jika tidak disuruh atau ditunjukkan secara jelas, tidak bisa berbuat
apa-apa atau bersikap pasif dalam menghadapi kehidupan. Namun bukan berarti
jiwa itu tidak bisa dibangkitkan.
Referensi
Simamora, H. (1995). Manajemen
Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIE YKPN.
Alma, B. (2016). Kewirausahaan
dari Sudut Pandang Prikologi Kepribadian. Bandung: Alfabeta.
Resmi, G. G. (2013). Membangun Jiwa
Kewirausahaan Melalui Kegiatan Pelatihan Kewirausahaan Di Kalangan Mahasiswa (
Sebuah Model Pelatihan Kewirausahaan Di Kalangan Mahasiswa ). In Proceeding
Seminar Nasional dan Call For Paper (SCA-3) (p. Vol.3, No.1.).
Bagus Mba, Sukses Selalu
BalasHapus