MENGAPA PERLU PELATIHAN DALAM SEBUAH PERUSAHAAN?

Beatrice. A. J. C. Randan / 19310410040

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Dosen Pengampu : Arundhati Shinta, M.A.

Perusahaan adalah sebuah organisasi yang dijalankan oleh banyak orang untuk mencapai tujuan tertentu. Dalam mencapai tujuan ini, setiap anggota organisasi harus memahami dengan baik tugas serta perannya di dalam perusahaan. Biasanya orientasi mengenai tugas dan peran seorang karyawan akan disampaikan pada saat training atau rekrutmen karyawan baru.

Training atau pelatihan adalah suatu proses peningkatan pengetahuan dalam membentuk karyawan untuk mendapatkan keterampilan dasar yang diperlukannya  dalam mengerjakan suatu tugas atau pekerjaan. Menurut Dessler (2011:292), pelatihan merupakan pemberian keterampilan pada karyawan baru maupun karyawan lama yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan mereka. Berdasarkan definisi Training atau pelatihan tersebut, dapat diartikan bahwa pelatihan tidak saja dilakukan saat penerimaan karyawan baru, tetapi juga dilakukan saat karyawan tersebut akan melakukan pekerjaan baru yang akan ditugaskan kepadanya dan untuk karyawan yang telah lulus training tetapi pada kenyataanya masih terus melakukan kesalahan dalam pekerjaan (dilatih ulang atau re-training). sedangkan menurut Williams (2005:488), pelatihan berarti memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan keterampilan pekerjaan tertentu, pengalaman dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk melakukan pekerjaan mereka atau meningkatkan kinerja mereka. Dessler juga mengungkapkan hal yang sama, yaitu selain meningkatkan keterampilan karyawan, pelatihan juga bertujuan mengubah perilaku karyawan sehingga mengarah pada tujuan organisasi.

Training merupakan metode pembelajaran aktif yang menggunakan prinsip psikologi untuk mengubah perilaku atau meningkatkan pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill) & kemampuan (ability). Pengetahuan menggambarkan kemampuan kognitif seorang karyawan seperti kemampuan untuk mengenal, memahami, menyadari dan menghayati suatu tugas atau pekerjaan. Karena itu, pengetahuan seseorang karyawan dapat dikembangkan melalui pendidikan, baik formal maupun non formal serta pengalaman. Keterampilan pegawai merupakan salah satu faktor dalam usaha mencapai kesuksesan dalam pencapaian tujuan organisasi. keterampilan kerja bertujuan untuk dapat memudahkan suatu pekerjaan dalam penyelesaian setiap pekerjaan secara efektif dan efisiensi tanpa adanya kesulitan hingga akan menghasilkan suatu kinerja pegawai yang baik. Kemampuan menunjukkan potensi seseorang untuk melaksanakan tugas atau pekerjaan. Kemampuan pegawai dalam melaksanakan tugasnya merupakan perwujudan dari pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.

Pelatihan karyawan penting sekali untuk dilakukan, karena dengan memberikan pelatihan pada karyawan akan dapat menghindarkan risiko yang sangat besar bagi perusahaan. Pelatihan harus dilakukan secara berkesinambungan agar menciptakan karyawan yang berkualitas dan profesional. Banyak manfaat yang akan didapat baik karyawan maupun perusahaan dari pelatihan, antara lain. 

1. Meningkatkan Kinerja Karyawan

Investasi dalam pelatihan yang dibuat perusahaan menunjukkan kepada karyawan bahwa mereka dihargai. Pelatihan menciptakan tempat kerja yang mendukung. Karyawan dapat memperoleh akses ke pelatihan yang tidak mereka ketahui atau cari sendiri. Karyawan yang merasa dihargai dan ditantang melalui peluang pelatihan mungkin merasa lebih puas terhadap pekerjaan mereka.

2. Meningkatkan Kinerja Karyawan

Pelatihan ini akan memberi karyawan pemahaman yang lebih besar tentang tanggung jawab mereka dalam peran mereka, dan pada gilirannya membangun kepercayaan diri mereka. Keyakinan ini akan meningkatkan kinerja mereka secara keseluruhan dan ini hanya dapat menguntungkan perusahaan.

3. Konsistensi

Program pelatihan dan pengembangan yang kuat memastikan bahwa karyawan memiliki pengalaman dan latar belakang pengetahuan yang konsisten. Konsistensi ini sangat relevan untuk kebijakan dan prosedur dasar perusahaan. Semua karyawan harus menyadari harapan dan prosedur dalam perusahaan. Peningkatan efisiensi dalam proses menghasilkan keuntungan finansial bagi perusahaan.

4. Mengatasi Kelemahan

Sebagian besar karyawan akan memiliki beberapa kelemahan dalam keterampilan tempat kerja mereka. Program pelatihan memungkinkan memperkuat keterampilan yang perlu ditingkatkan oleh setiap karyawan. Program pengembangan membawa semua karyawan ke tingkat yang lebih tinggi sehingga mereka semua memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sama. Ini membantu mengurangi tautan lemah di dalam perusahaan yang sangat bergantung pada orang lain untuk menyelesaikan tugas kerja dasar.

5. Meningkatkan Reputasi dan Profil Perusahaan

Memiliki strategi pelatihan yang kuat dan sukses membantu mengembangkan merek perusahaan Anda dan menjadikan perusahaan Anda pertimbangan utama bagi lulusan dan perubahan karir menengah. Pelatihan juga membuat perusahaan lebih menarik bagi calon karyawan baru yang berupaya meningkatkan keterampilan mereka dan peluang yang terkait dengan keterampilan baru itu.

Pelatihan dengan kualitas yang baik merupakan bagian integral dari kesuksesan bisnis. Dunia komersial terus berkembang dan bisnis perlu mengikuti perkembangan baru untuk bertahan hidup, terutama dalam iklim ekonomi saat ini. Secara tradisional, pelatihan sering dikaitkan dengan sistem dan proses pembelajaran (mis. Pelatihan induksi). Namun, pelatihan harus diperluas lebih jauh, tidak hanya meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan tetapi juga mengajarkan orang bagaimana menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan mereka secara efektif di tempat kerja.

Daftar Pustaka:

https://2020projectmanagement.com/resources/project-management-training-and-qualifications/the-importance-of-training-and-development-in-the-workplace

https://nafismudrika.files.wordpress.com/2011/03/tips-cara-seru-menjadi-trainer.pdf

https://ilmumanajemenindustri.com/pengertian-training-pelatihan-tahap-pelatihan/

https://www.the-bba.org.uk/development/why-is-training-important

http://manajemen.upy.ac.id/manajemen/wp-content/uploads/2016/12/7.-BAB-IV-Yati-Suhartini-660-673.pdf

http://eprints.walisongo.ac.id/7246/3/BAB%20II.pdf

Human Resource Management. New Jersey: Pearson Education, Inc., 2011. George, Jennifer M., Gareth R. Jones. Understanding and Managing Organizational Behavior 6th Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc., 2012.

Williams, Chuck. Management. South-Western: Thomson Corporation, 2005.

Sumber Gambar:
https://www.karyaone.co.id/blog/jenis-pelatihan-karyawan/
https://www.kubikleadership.com/training-perusahaan-asah-keterampilan-karyawan/training-perusahaan-2/