3.1.17

KEGAGALAN = ADA CARA LAIN LEBIH INDAH



 KEGAGALAN = ADA CARA LAIN LEBIH INDAH

Dewi Larasati
Fakultas Psikologi 
Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan, dan pengalaman yang paling terkutuk pasti sangat membekas dihati sampai waktu yang sangat lama. Saya sendiri pernah gagal, dan ada kegagalan satu yang membuat saya depresi dan beruntungnya saya langsung bangkit. Percaya pasti ada jalan lain, rencana Tuhan pasti lebih baik. Saat orang memimpikan sesuatu pasti dia akan berusaha sampai mimpi itu tercapai. Dalam berusaha itu, dia tidak kenal lelah dan rela menempuh jalan yang berliku. 
         2 tahun lalu, saya SMA kelas 12 IPA. mendekati ujian nasional saya sudah target untuk bisa menembus Perguruan Tinggi Negeri dengan jurusan yang saya minati. Selesai menempuh UN, saya memulai berjuang untuk ikut SNMPTN dan mengejar beasiswa. Dari ikut les di bimbel hingga belajar kelompok dengan teman-teman seperjuangan. SNMPTN saya gagal, tidak tembus di PTN manapun. Tapi perjuangan tidak berhenti disitu, saya berniat untuk ikut jalur SBMPTN. Meski harus dengan biaya yang tidak sedikit, karena harus berulang kali mengikuti banyak tes. Tapi hasilnya adalah zonk, saya tidak lulus ujian SBMPTN. Disitu saya sudah putus asa dan tidak mungkin lagi mengikuti jalur mandiri karena biaya sangat mahal. Orangtua belum sanggup membantu. Saat itu saya pasrah dan sangat sedih, kenapa saya tidak ditakdirkan untuk melanjutkan kuliah. Padahal saya ingin sekali kuliah,dengan melihat kondisi keluarga seperti dulu saya tidak tega untuk mendaftar di PTS. 
         Setiap hari saya berpikir untuk tetap lanjut kuliah, sempat terlintas dipikiran bahwa saya bisa tidak yaa bekerja sambil kuliah ??percaya tidak percaya, saya saat itu juga langsung searching di google dengan kata kunci "perguruan tinggi kelas karyawan jogja". Salah satu yang muncul adalah UP45, dan saya lihat-lihat disana ada fakultas psikologi yang saya inginkan. Langsung saya daftar, dan waktu itu sudah gelombang terakhir pendaftaran. Saya langsung mantapkan hati untuk mendaftar, masalah pekerjaan saya berpikir positif dapat cari dengan mudah di Jogja. Modal nekat, bisa dibilang begitu. Karena rumah saya hanya 1 jam ditempuh untuk sampai kejogja, orangtua mengizinkan itu.
       Dan luarbiasa yang terjadi adalah waktu masuk kuliah perdana adalah waktu saya dapat panggilan interview kerja dari surat lamaran yang sudah saya sebar. Saya diterima di Koperasi simpan pinjam sebagai marketing. Hikmah yang saya dapatkan sampai hari ini adalah pengalaman kerja dan dapat merasakan kuliah. Berarti mimpi saya tercapai, malah Tuhan memberi lebih kenikmatan, yaitu kesempatan untuk bekerja. Belum tentu jika dulu saya diterima di PTN, saya akan bisa mendapat pengalaman kerja, kuliah sambil bekerja saja pasti sulit.So, saya percaya diri bahwa saya beruntung mengenal teman-teman kampus yang luar biasa semangat juangnya untuk bekerja sambil kuliah, dan saya paling muda diantara mereka.

0 komentar:

Posting Komentar