Fiki Fatimah
Fakultas Psikologi
Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
Pengertian Masalah adalah kesenjangan antara harapan
dengan kenyataan. Atau dapat dikatakan sebagai suatu kesenjangan yang terjadi
antara kondisi ideal yang didambakan dengan kenyataan yang tengah dijalani.
Masalah akan muncul bila mana keinginan suatu indvidu
tidak mampu ia penuhi karna berbagai kondisi dan keterbatasan yang ia miliki.
Langkah-Langkah
Menemukan Solusi Jitu :
Ada
caranya menemukan solusi dari setiap masalah yang kita hadapi. Penyakit
diciptakan dengan obatnya, begitu juga masalah dengan solusinya. pertanyaanya
ialah, maukah kita berusaha menemukan solusi atau hanya dia dan mengeluh?
Kenaikan
harga adalah masalah, sebab gaji belum tentu naik. Dari pada Anda menghabiskan
waktu dan energi untuk mengeluh, lebih baik alihkan energi itu untuk berusaha
menemukan solusi. Keduanya memerlukan energi namun dengan hasil yang berbeda.
Langkah
#0: Kembali Ke Titik Nol, Do’a dan berusaha yang terbaik
Kenapa
ada orang yang begitu sulit menemukan solusi? Karena pikirannya sudah penuh
dengan ketidak mungkinan dan kata tapi. Dia stress menghadapi masalah, namun
saat ada nasihat bagiamana menemukan solusi, maka yang keluar dari mulutnya
adalah kata tidak mungkin dan kata tapi.
Dia
merasa sudah memikirkan segalanya dan mengambil kesimpulan tidak ada solusi.
Meski dia bertanya, namun semua nasihat akan dijawab dengan “tidak mungkin”,
“tidak bisa”, “saya sudah mencoba”, atau “tapi….” dengan segudang alasan untuk
mempertahankan masalahnya.
Betulkah
dia mencari solusi atau ingin mendapatkan pengakuan atas kemalasan atau hanya
ingin dikasihani?
Jika
Anda memang betul ingin menemukan solusi atas masalah Anda, maka langkah
pertama adalah kembalilah ke titik nol, artinya siap menerima solusi, apa pun
dan dari siapa pun. Jangan pernah menolak ide atau nasihat, terimalah dan
pikirkan dengan baik, dengan pikiran nol atau sering kita sebut dengan pikiran
jernih. Tidak terkontaminasi oleh ego dan kemalasan.
Siap?
Mulailah
dengan do’a, mintalah petunjuk dari Allah agar memberikan solusi bagi kita, dan
sandarkan semua usaha kita kepada Allah. Biarkanlah Allah yang membimbing kita
menemukan solusi. Ini yang disebut dengan tawakal. Tawakal kerja hati,
sementara ihtiar usaha fisik yang tidak saling mengganggu.
Langkah
#1: Anda Akan Menemukan Solusi Jika Mengetahui Akar Permasalahannya
Untuk
menemukan solusi jitu, Anda harus menemukan akar permasalahannya atau akar
penyebab kenapa masalah ini bisa terjadi. Banyak yang mengeluh, bahwa solusi
tidak memberikan manfaat jangka panjang, karena solusi itu belum menyentuh akar
permasalahannya (root cause).
Cara
sederhana menemukan root cause adalah dengan bertanya, mengapa ini terhadi,
kemudian tanyakan lagi mengapa, mengapa terus sampai menemukan akarnya. Perlu
waktu untuk memikirkannya, perlu waktu untuk menemukan solusi, tetapi sebanding
dengan hasilnya.
Langkah
#2: Jangan Memusingkan Hal-hal Kecil Atau Membesar-besar Masalah
Sering
kali banyak masalah yang sebenarnya tidak perlu dibesar-besarkan. Banyak
masalah akan selesai kalau Anda mau bicara, tetapi tetap saja tidak bicara.
Banyak masalah bisa selesai kalau Anda bertindak tegas, tetapi tetap saja tidak
dilakukan.
Bahkan
kadang ada orang yang selalu membesar-besarkan masalah, merembet kesana sini,
akhirnya fokus Anda menemukan solusi jitu bisa terganggu.
Langkah
#3: Bertanggung Jawab Menghadapi Masalah
Bertunggung
jawablah terhadap masalah, tidak menyelah orang lain, tidak menyelahkan
lingkungan, dan pemerintah. Tetapi Anda mengambil tanggung jawab untuk
mengatasi masalah. Memang sulit untuk mengubah diri, tetapi jauh lebih sulit
mengubah orang lain dan lingkungan. Mulailah menemukan solusi dengan cara
bertanya:
“Apa
yang harus saya lakukan agar masalah ini selesai?”
“Apa
yang harus saya ubah pada diri saya agar masalah ini selesai?”
Pertanyaan
ini ajaib, Anda akan menemukan solusi yang luar biasa. Percayalah.
Langkah
#4: Mintalah Bantuan
Banyak
hal yang belum kita ketahui, maka jika kita mengalami kebuntuan dalam berpikir,
tidak ada salahnya untuk meminta bantuan. Banyak orang yang mau membantu Anda,
jika
·
Anda terbuka dengan bantuan mereka, siap
menerima nasihatnya (bukan berarti harus melakukannya).
·
Jangan manja, atau minta disuapin.
Mintalah nasihat secara garis besar, lakukan hal detil oleh Anda. Jangan:
sedikit-sedikit nanya, sedikit-sedikit minta tolong.
·
Memintanya dengan cara baik, tidak
memaksa, dan bersabar sebab orang yang Anda minta bantuan pun punya kesibukan
dan juga masalah.
·
Langkah
#5: Bersabar dalam Menemukan Solusi
Menemukan
solusi sering kali memerlukan waktu yang cukup lama, tidak tiba-tiba datang,
tidak seperti tongkat sihir. Anda perlu bersabar. Artinya tetap berusaha
menemukan solusi, tidak diam, tidak menyerah.
Sumber : Suhardono.Rene . (2015) . The Problem Is
Always About Defining The Problem . Kompas . 10 Oktober . Hal 15
0 komentar:
Posting Komentar