9.1.16



Manusia
  Ana Prihatini
            Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45
Yogyakarta
                                                
             Manusia adalah Sejenis makhluk tuhan yang diciptakan paling sempurna diantara ciptaan lainnya di bumi ini. Manusia  beraneka ragam,baik itu bentuk fisik, sifat, maupun perilaku.Perilaku manusia dapat dibedakan antara perilaku refleksi dan non refleksi. Perilaku refleksi adalah terjadi secara sponta. Perilaku non refleksif adalah perilaku yang dikendalikan oleh otak. Sebagian besar perilaku manusia ialah berupa perilaku yang dibentuk , perilaku yang dipelajari. Pembentukan perilaku dengan kebiasaan , pengertian , dan model. Akibat dari unsur kehidupan yang ada pada manusia, manusia berkembang dan mengalami perubahan-perubahan, baik perubahan dan segi psikologis ataupun pisiologis. Bagaimana manusia berkembang akan dibicarakan secara mendalam pada psikologi perkembangan sebagai salah satu psikologi khusus yang membicarakan tentang masalah perkembembangan manusia.Perilaku manusia tidak lepas dari keadaan individu itu sendiri dan lingkungannya.                                           
Manusia sebagai makhluk individu artinya tiap manusia berhak atas milik pribadinya sendiri dan bisa disesuaikan dengan lingkungan sekitar.Hak asasi diadakan untuk melindungi hak masing-masing individu. Manusia juga sebagai mahkluk individu memiliki pemikiran-pemikiran tentang apa yang menurutnya baik dan sesuai dengan tindakan-tindakan yang akan diambil. Lingkungan adalah tempat dimana makhluk hidup tinggal, lingkungan juga sangat mempengaruhi perkembangan manusia,dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang terkait secara timbal balik. Kemampuan manusia untuk menggunakan akal dalam memahami lingkungannya merupakan potensi dasar yang memungkinkan manusia Berfikir, dengan Berfikir manusia menjadi mampu melakukan perubahan dalam dirinya, dan memang sebagian besar perubahan dalam diri manusia merupakan akibat dari aktivitas Berfikir, oleh karena itu sangat wajar apabila Berfikir merupakan konsep  mengenai kedudukan manusia di muka bumi, ini berarti bahwa tanpa Berfikir, kemanusiaan manusia  pun tidak punya makna bahkan mungkin tak akan pernah ada.Berfikir juga memberi kemungkinan manusia untuk memperoleh pengetahuan, dalam tahapan selanjutnya pengetahuan itu dapat menjadi fondasi penting bagi kegiatan berfikir yang lebih mendalam.
           

0 komentar:

Posting Komentar