11.10.24

Esai 1 - Meringkas Jurnal Pengelolaan Sampah

 Mata Kiliah : Psikologi Lingkungan

Tugas : Esai 1 Meringkas Jurnal Pengelolaan sampah

Meringkas Jurnal : Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Circular Economy di Tingkat Desa : Pendekatan Sistem Dinamik

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA



SITI RAFIDA (23310410088)

Fakultas Psikologi

Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

 

Topik

Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, Ekonomi Sirkular, Sistem Dinamik, Desa, Keberlanjutan Lingkungan.

Sumber

Sapanli, K., Putro, F. A. D., Arifin, S. D., Putra, A. H., Andamari, H. A., & Anggraini, U. (2023). Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Berbasis Circular Economy di Tingkat Desa: Pendekatan Sistem Dinamik. Jurnal Wilayah dan Lingkungan11(2).

Permasalahan

Permasalahan utama yang dibahas adalah tingginya tingkat produksi sampah rumah tangga di desa-desa di Indonesia yang belum dikelola dengan baik. Sistem pengelolaan sampah yang ada saat ini masih menggunakan pendekatan linier, yaitu kumpul, angkut, dan buang, yang tidak efektif dalam mengurangi volume sampah. Sebagian besar sampah berakhir di TPA (Tempat Pembuangan Akhir), yang menyebabkan penumpukan dan potensi pencemaran lingkungan, seperti polusi tanah, air, dan udara. Kondisi ini tidak hanya membahayakan lingkungan sekitar tetapi juga mempengaruhi kesehatan masyarakat pedesaan, dengan munculnya masalah seperti penyakit menular dan penurunan kualitas hidup akibat buruknya sanitasi.

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model sistem dinamik dalam pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular di tingkat desa. Tujuannya adalah untuk mengurangi sampah yang dihasilkan rumah tangga melalui penerapan prinsip-prinsip ekonomi sirkular, mendaur ulang dan memanfaatkan kembali material, serta mendukung keberlanjutan lingkungan dengan pendekatan yang efisien, berdaya guna, dan mudah diimplementasikan di masyarakat pedesaan. Model ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengurangi dampak lingkungan dari sampah rumah tangga.

Isi

Jurnal ini menjelaskan tentang konsep pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular yang melibatkan proses pemanfaatan ulang, daur ulang, dan pengolahan sampah menjadi sumber daya baru. Selain itu, jurnal ini juga memaparkan hasil kajian teoretis dan pemodelan sistem dinamik yang mencakup berbagai variabel terkait, seperti produksi sampah rumah tangga, pengelolaan berbasis masyarakat, serta peran teknologi dalam mendukung sistem tersebut.

Metode

Metode penelitian menggunakan pendekatan system dynamics, yakni pemodelan matematis yang bertujuan untuk memahami dan menganalisis interaksi antara berbagai komponen dalam pengelolaan sampah. Data yang digunakan berasal dari kajian literatur dan survei di beberapa desa di Indonesia. Model ini digunakan untuk mensimulasikan berbagai skenario pengelolaan sampah dengan pendekatan ekonomi sirkular, guna melihat dampak dan efisiensi dari setiap skenario yang diuji.

Hasil

Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pendekatan ekonomi sirkular mampu mengurangi volume sampah secara signifikan. Skenario terbaik dalam penelitian ini menunjukkan bahwa jika masyarakat terlibat aktif dalam pengelolaan sampah, serta didukung dengan kebijakan lokal yang memadai, maka jumlah sampah yang masuk ke TPA dapat berkurang hingga 50%. Selain itu, hasil model sistem dinamik menunjukkan bahwa penggunaan teknologi daur ulang dan pemanfaatan sampah organik sebagai kompos dapat mempercepat tercapainya kondisi yang lebih berkelanjutan.

Diskusi

Terdapat beberapa aspek penting yaitu perlunya penekanan bahwa pentingnya peran pemerintah desa dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular. Penelitian ini juga mengidentifikasi hambatan utama, seperti keterbatasan infrastruktur dan kurangnya kesadaran masyarakat. Penulis merekomendasikan perlunya integrasi antara kebijakan, teknologi, dan edukasi untuk menciptakan sistem yang berkelanjutan. Mereka juga menyoroti bahwa pemodelan sistem dinamik dapat digunakan sebagai alat bantu dalam perencanaan dan pengambilan keputusan terkait pengelolaan sampah di desa.

 


0 komentar:

Posting Komentar