Nama: Fatien Muthmainnah Azzahra
NIM : 22310410185
Matkul : Psikologi Lingkungan
Dosen : Dr., Dra. Arundati Shinta, MA
ESSAY 3 - BEFORE AFTER
Lingkungan publik, ruas jalan, gang-gang kampung di Indonesia biasanya rentan akan sampah-sampah. Mulai dari sampah plastik, dedaunan, kotoran hewan ternak, dan lain-lain. Meskipun lingkungan kecil seperti itu, sampah masih terabaikan, karena kurangnya kesadaran warga terhadap kebersihan lingkungannya sendiri. Jika tidak hari minggu, masyarakat biasanya hanya membersihkan lingkungan sekitar rumahnya saja dan mengabaikan gang atau jalan sekitarnya.
Jadi, pada tanggal 13 mei 2024 pukul 17.00 WIB, saya mulai melakukan kegiatan bebersih lingkungan di depan gang yang sering dilalui oleh jemaah Musala Adz-Dzikro Nalen, Sorosutan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Berhubung kegiatan ini hanya dilakukan di gang kampung, jenis-jenis sampah yang terkumpul tidak bervarian, hanya sampah dedaunan, rumput-rumput, kardus bekas, plastik-plastik, tusuk sate, kulit manggis, biji salak, kaleng susu, kotoran ayam, dan sebagainya. Setelah memungut sampah, saya menyapu gang tersebut, tanah dan pasir yang terkumpul saya masukkan ke dalam pot-pot bung.Dan sampah lainnya saya masukkan ke dalam kantong kresek besar. Kira-kira beratnya sekitar 800 gram. Karena saya belum mengetahui cara-cara untuk membuat kompos dan daur ulang sampah, saya hanya memasukkan kotoran ayam kedalam pot dan menimbunnya dengan tanah , lalu semua sampah yang sudah saya kumpulkan di kresek akan saya buang ke tps Nitikan pada hari berikutnya.
Hari ini kegiatannya hanya di sekitaran gang kampung, semoga selanjutnya saya bisa membersihkan lingkungan publik lainnya dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan peduli lingkungan, seperti pantai, sungai-sungai, dan lingkungan publik lainnya. Semoga berbagai inovasi-inovasi peduli lingkungan terus menjadi trend dikalangan anak muda generasi ini. “Memelihara lingkungan juga merupakan suatu ibadah. Karena memelihara lingkungan sejatinya memelihara kehidupan.”
0 komentar:
Posting Komentar