Esai 6 : Melakukan Perubahan Diri ( Jalan Sehat )

 

Nama                          : Rizki Ika Rahmawati

NIM                            : 23310420054

Kelas                           : A1

Mata Kuliah                : Psikologi Inovasi

Tugas                          : Esai ke - 6 ( Melakukan Perubahan Diri )

Dosen Pengampu       : Dr., Arundati Shinta, M.A

 

PENDAHULUAN

Perubahan diri merupakan suatu proses dimana seseorang mengalami suatu pertumbuhan secara perlahan dalam sikap, pikiran dan perilaku kita. Hal ini bisa melibatkan perubahan positif dalam berpikir, peningkatan ketrampilan yang lebih baik tentang diri sendiri. Tujuan dari kita melakukan perubahan diri yaitu untuk meningkatkan kualitas kebahagiaan dan kepuasan pada individu. Hal ini dapat memunculkan kebiasaan positif dan mengatasi masalah emosional, kemudian dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik seseorang diantaranya dapat mengurangi tingkat stress, tubuh menjadi lebih bugar dan menjaga keseimbangan hidup yang lebih baik, serta dapat membantu seseorang mengembangkan komitmen dan disiplin dalam kehidupan sehari-hari.  Jalan sehat adalah suatu kondisi dimana kita melakukan olahraga ringan pada pagi hari yang bisa menyehatkan bagi tubuh serta efektif dilakukan dan tidak membutuhkan alat atau biaya yang harus dikeluarkan.

Faktor yang dapat mendukung suatu perubahan diri diantaranya motivasi yang kuat akan mendorong kita untuk melakukan suatu perubahan. Motivasi dapat berasal dari keinginan untuk mencapai tujuan pribadi, keinginan untuk menjadi pribadi yang lebih baik, atau keinginan untuk meningkatkan kualitas hidup, kesadaran diri yang tinggi dapat mengenali kelemahan dan kekuatan kita, serta memahami alasan di balik perilaku mereka, hal ini akan memudahkan kita untuk memahami bagian yang perlu diperbaiki dan mengambil langkah-langkah yang tepat dalam upaya melakukan perubahan diri, Perubahan diri membutuhkan komitmen yang kuat dan konsistensi dalam tindakan. Seseorang harus berkomitmen untuk berubah dan meluangkan waktu serta usaha yang diperlukan untuk mencapai tujuan perubahan diri. Konsistensi dalam tindakan juga penting untuk memperkuat perubahan. Faktor yang dapat penghambat perubahan diri diantaranya ketidaktertarikan atau kurangnya motivasi untuk melakukan perubahan diri dapat menjadi penghambat. Tanpa motivasi yang kuat, seseorang merasa tidak perlu untuk melakukan perubahan, apabila lingkungan sekitar tidak memberikan dukungan terhadap perubahan diri yang positif, hal ini dapat menyulitkan seseorang untuk melakukan perubahan diri. Lingkungan yang negatif dapat menghambat seseorang untuk berubah. 

ISI

Saya melakukan olahraga ringan berupa jalan sehat dengan target minimal 1000 langkah dalam sehari selama 8 minggu yang dimulai dari tanggal 14 Oktober sampai 02 Desember 2023. Pada tabel 1 dan grafik 1 menunjukkan bahwa saya telah melakukan perubahan diri dibuktikan dengan pada minggu pertama dalam waktu 13 menit dengan jarak tempuh 1,1 km saya dapat mencapai target 1110 langkah. Pada minggu ke-8 dalam waktu waktu 26 menit dengan jarak tempuh 2,2 km saya dapat mencapai target 2263 langkah. Berdasarkan tabel diatas menunjukan bahwa saya mampu melakukan perubahan diri dibuktikan dengan adanya peningkatan dalam capaian jumlah langkah, jarak tempuh dalam melakukan jalan sehat. Tantangan yang saya alami saat melakukan perubahan diri adanya perubahan cuaca seperti hujan sehingga aktivitas jalan sehat menjadi tertunda, kemudian adanya kegiatan lain yang harus segera dilakukan di waktu yang bersamaan dengan jadwal kegiatan jalan sehat. 

PENUTUP

Upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan motivasi untuk melakukan perubahan diri yaitu komitmen sangat diperlukan dalam proses perubahan diri seperti meluangkan waktu untuk melakukan jalan sehat pada setiap minggunnya, kemudian upaya lainnya dengan menetapkan tujuan yang hendak dicapai, yaitu untuk meningkatkan kebugaran tubuh, kemudian saya biasanya akan memberikan hadiah terhadap diri sendiri setelah saya mampu melakukan kegiatan yang telah dicapai pada tiap minggunya seperti makan dan minum yang menjadi kesukaan kita. Selain itu, dukungan dari orang-orang sekitar dapat membantu dalam mengatasi hambatan pada proses perubahan diri, dukungan tersebut berupa dukungan secara emosional, praktis, atau informasional. Dengan adanya dukungan tersebut kita merasa akan lebih termotivasi untuk menghadapi tantangan dalam proses perubahan diri.