BERPARTISIPASI DALAM KEGIATAN
TASYAKURAN
Mata Kuliah Psikologi Inovasi
Essay Prestasi (Epres)
Oleh
Ade diah palupi 21310410081)
Dosen Pengampu:
Dra. Arundati Shinta., M.A
Tasyakur adalah istilah yang merujuk pada bersyukur
atau berterimakasih kepada Allah Swt . sementara itu, tasyakuran merupakan
acara selamatan untuk bertasyakur atau kegiatan yang di lakukan untuk
memanjatkan rasa Syukur kepada allah swt karna telah di berikan
kenikmatan.acara tasyakuran biasanya berupa memanjatkan doa Bersama sama di
desa dan membagikan makanan ke warga desa.
Dalam ilustrasi foto tersebut saya ikut serta dalam
kegiatan membatu tetangga saya yang sedang memiliki acara tasyakuran di rumah
nya,saya di tugaskan untuk membantu membuat lemper makanan tradisional berupa
nasi yang di isi oleh isian berupa ayam atau dagung yang sudah di olah seperti
abon. Setelah itu saya di tugaskan untuk memotong kue Loyang untuk di bagikan
kepada tamu yang datang.
Dalam treadisi jawa kegiatan bantu banntu dalam acara
tersebut di sebut Rewang. Tradisi ini biasa di temukan di Masyarakat pedesaan
,Dimana semangat gotong royong terpatri kuat dalam setiap individu. Umumnya
rewang dilakukan Ketika tetangga sekitar sedang punya hajad atau acara
besar.baik pria maupun Wanita akan Bersama sama meringankan tetangga yang
sedang memiliki hajad tersebut. Para ibu ibu umumnya lebih focus di dapur dan
mengelola makanan sementara iitu bapak
bapak berkumpul untuk mempersiapkan peralatan yang akan di gunakan dalam acara
tersebut.kemudian ada juga muda mudi bertugas untuk menyajikan makanan kepada
tamu undangan.
Kini, tradisi ini hanya bisa dijumpai dalam
masyarakat yang tinggal di desa. Sudah sangat jarang kita menemuinya dalam
perkotaan.Hal ini juga bisa terjadi karena di jaman sekarang seseorang enggak berkumpul
dan llebih melilih untuk memesan hidangan secara online tampa perlu repot
memasak nya di rumah ( catering). Supaya tradisi ini tetap terjaga dengan baik,
kita harus ikut melestarikannya. Yakni dengan cara selalu membantu tetangga
yang akan menyelenggarakan hajatan atau acara besar. Apabila ini terus menerus
dilakukan, dan menjadi suatu kebiasaan, maka tradisi rewang tidak akan punah. Sehingga kita masih bisa meneruskan ke generasi
berikutnya
0 komentar:
Posting Komentar