HIDUP
SEHAT DENGAN LINGKUNGAN YANG BERSIH
Essay 3 Psikologi Lingkungan
Venia Astika Yahya (21310410059)
Dosen Pengampu : Dr. Dra. Arundati Shinta
FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS PROKLAMASI 45 YOGYAKARTA
Sampah
adalah limbah yang
bersifat padat terdiri
dari bahan organik
dan bahan anorganik yang dianggap tidak berguna lagi dan harus dikelola
agar tidak membahayakan lingkungan dan melindungi investasi pembangunan.
Berdasarkan pengertian tersebut
terlihat bahwa sampah merupakan materi/bahan sisa atau
lebih (baik oleh manusia maupun alam) yang tidak diperlukan, tidak berguna,
tidak mempunyai nilai, serta tidak berharga yang akhirnya terbuang (dibuang)
maupun ditolak, yang merupakan materi/bahan yang dapat mengganggu bahkan
membahayakan (fungsi) lingkungan.
Permasalahan
pengelolaan persampahan menjadi
sangat serius utamanya di perkotaan
akibat kompleksnya permasalahan
yang dihadapi dan
kepadatan penduduk yang tinggi, sehingga
pengelolaan persampahan sering
diprioritaskan penanganannya di
daerah perkotaan.
Permasalahan dalam pengelolaan
sampah yang sering terjadi
antara lain perilaku
dan pola hidup
masyarakat masih
cenderung
mengarah pada peningkatan
laju timbulan sampah
yang sangat
membebani pengelola kebersihan, keterbatasan sumber
daya, anggaran, kendaraan personil
sehingga pengelola kebersihan
belum mampu melayani
seluruh sampah yang dihasilkan.
Maka dari itu sangat diperlukan kesadaran masyarakat
akan kebersihan lingkungan, mulai dari hal yang kecil seperti saat berjalan
kita menemukan sampah kita ambil dan membuangnya ke tempat sampah, membersihkan
tempat peribadatan, dan masih banyak lagi. Hal seperti itu jika dilakukan
sangatlah membantu akan kebersihan lingkungan.
Gambar tersebut adalah ketika saya sedang berolah raga
dengan teman saya di Stadion Mandala Krida yang terletak di Jl. Kenari, Semaki, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah
Istimewa Yogyakarta 55166. Disina saya dan teman saya sedang melakukan jogging
yaitu pada tanggal 25 Novemebr 2022 kisaran pukul 08.00 dan saat jogging saya
melihat ada sampah (organik) yaitu daun daun yang jatuh dari pohonnya dan saya
mencoba untuk membersihkannya.
Pada gambar
kedua ini adalah saya membersihkan lingkungan masjid dekat tempat tinggal saya
saat ini yaitu di Masjid Baitul Hamdi Yogyakarta yang dilaksanakan pada tanggal
28 November 2022, saat itu saya memebersihkan sampah organik(daun-daun) dan
anorganik (plastik, sampah aqua gelas) dan saya juga menanta sandal-sandal yang
berserakan.
Gambar ketiga
tersebut saya sedang memebersihakan sampah di jalan lingkungan tempat tinggal
saya yaitu di 59XW+JXV, Jl. Sidobali, Muja Muju, Kec. Umbulharjo, Kota
Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55165 pada tanggal 06 Desember 2022
pukul 08.20. di pinggir jalan tersebut ada sampah-sampah yang berserakan
seperti sampah plastik, daun-daun, lalu sampah-sampah tersebut aku bersihkan.
Gambar
terakhir atau keempat tersebut adalah ketika saya sedang jalan-jalan pagi
dengan teman saya di pinggir sungai yaitu Sungai Gajahwong yang terletak di 9JV+XH7,
Pandeyan, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55161.
Disana saya membersihakan sampah yang beserakan dipinggir jalan tersebut.
Kesimpulan
yang dapat kita ambil dari empat gambar tersebut adalah kepedulian terhadap
lingkungan itu sangatlah penting dan juga dibutuhkan jika ingin lingkungan kita
tetap bersih dan sehat. Sekecil apapun usaha kita untuk mewujudkan lingkungan
yang bersih itu sudah termasuk dalam peduli terhadap lingkungan.
Sumber : Kahfi, A. (2017). Tinjauan terhadap pengelolaan
sampah. Jurisprudentie: Jurusan Ilmu Hukum Fakultas Syariah dan Hukum, 4(1),
12-25.
0 komentar:
Posting Komentar