Bangkit Dari Kegagalan

 

Mohammad Evansyah

19310410049

Tugas Essay

Mata Kuliah : Psikologi Inovasi

Dosen pengampu : Dr., Dra. Arudanti Shinta., M. A

Kegagalan dengan kata asal “gagal” merupakankondisi di mana ketidakmampuan kita dalam menuju tujuanyang sudah ditetapkan ataupun mewujudkan keinginannya. Kegagalan juga bisa diartikan beragam oleh setiap individu manusia..

Searah dengan pendapat Santrock yang mengartikan bahwa kegagalan merupakan kondisi tidak terwujudkannya suatu harapan dengan yang diperolehnya, dengan kondisi seperti inilah yang memicukonflik emosional dalam diri seseorang. Kesenjanganantara diri aktual dan diri ideal “seseorang menjadi apa” apabila tidak terwujud maka, dapat menganggap dirinya telah gagal serta yang memicupula hadirnya rasa depresi. 

Kita sebagai manusia pasti pernah mengalami kegagalan, Saat mengalami kegagalan kita dihadapkan dengan pilihan "mau bangkit atau melarikan diri". Saya pernah mengalami beberapa kegagalan, salah satunya yaitu ketika waktu di smk, pada saat tingkat awal saya selalu mendapat nilai buruk pada saat ujian maupun praktek kejuruan, karena adanya kemauan untuk bangkit, saya terus termotivasi untuk belajar. Hasilnya bisa saya rasakan ketika ujian tingkat akhir, saya bisa mendapatkan nilai tertinggi. 

Ketika pada saat mengalami kegagalan saya menerapkan beberapa cara aga bisa bangkit, yaitu :

Pertama, tidak ada sesuatu yang instan. Usaha dan hasil itu idealnya adalah sebanding. Kalo kita memberikan usaha terbaik yang kita bisa, maka hasil yang di tuai juga gak akan bohong. Kesuksesan itu nggak instan, tetapi butuh proses.

Kedua, jadi kegagalan sebagai pembelajaran. Kegagalan-kegagalan berulang yang kita alami itu membawa kita untuk mempelajari hal yang paling penting bahwa kegagalan adalah sebuah proses pembelajaran untuk memperoleh suatu hal yang lebih sempurna.

Jadi kesimpulannya kita hanya perlu memahami arti dari kegagalan tersebut Banyak mengalami kegagalan itu bukan berarti tidak pernah sukses, tetapi banyak gagal itu menunjukkan bahwa kamu orang yang pantang menyerah dalam menghadapi kegagalan sehingga waktu berhasil dan jatuh lagi, kita tidak takut akan kegagalan.  

Daftar Pustaka :

John W. Santrock, Remaja,edisi kesebelas, Jakarta: Erlangga, hal. 190-191