14.6.21

Peduli Terhadap Sampah dan Tanggap Terhadap Lingkungan

 Bayu Pratama/19310410022

Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Psikologi Lingkungan

Dosen Pengampu : Dr. Arundati Shinta, MA.


Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, dan bau. Di zaman modern, setelah Louis Pasteur menemukan proses penularan penyakit atau infeksi disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga berarti bebas dari virus, bakteri patogen, dan bahan kimia berbahaya.Kebersihan adalah salah satu tanda dari keadaan higiene yang baik. Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sehat, tidak bau, tidak malu, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain.

Pentingnya meningkatkan kesadaran untuk peduli pada lingkungan akan berdampak baik bagi alam, manusia dan hewan. Sebagai salah satu contoh perilaku membuang sambah disungai yang berdampat pada mampetnya aliran air dan tercemarnya air sungai. Masyarakat disekitar sungai pasti akan merasakan dampak yang nyata. Jika lingkungan bersih dari sampah manusia akan merasa nyaman untuk beraktivitas.

Dalam upaya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan TNI-POLRI bersama warga bahu membahu membersihkan sungai yang ada diwilayah Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta. Disana sangat banyak sampah yang membuat sungai mampet dan membuat udara menjadi bau.

 


Kegiatan yang kedua yaitu pembersihan ember guna dijadikan media untuk tanaman hyroponik dan pembesaran ikan lele.

 


Kebersihan dan kerapian kamar juga tidak bisa ditinggalkan. Setelah digunakan untuk belajar maupun istirahat kamar juga harus dibersihkan agar ketika digunakan menjadi nyaman.

 



Kebersihan area tanam hydroponik juga harus selalu diperhatian


Menjaga lingkungan bukan hanya tentang sampah tetapi juga tentang merawat. Jika kepedulian kita tentang sampah dan merawat lingkungan pasti kita akan menuai hasil yang baik. Lingkungan menjadi bersih tanpa ada pencemaran ditambah lagi kita juga bisa merawat tanaman yang gunanya untuk suplai oksigen maupun suplai pangan bagi manusia. Dengan demikian marilah kita selalu tanggap dan open terhadap hal-hal disekitar kita agar kita selalu nyaman dan terhindar dari penyakit.




Referensi :

Iskandar, Andi Arifuddin. (2018). Pentingnya Memelihara Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan Secara Partisipatif Demi Meningkatkan Gotong Royong Dan Kualitas Hidup Warga. Jurnal Ilmiah Pena Vol. 1 No. 1. Diakses dari skandar, Andi Arifuddin (2018). Pentingnya Memelihara Kebersihan Dan Keamanan Lingkungan Secara Partisipatif Demi Meningkatkan Gotong Royong Dan Kualitas Hidup Warga. Jurnal Ilmiah Pena Vol. 1 Nomor 1 - Bing

0 komentar:

Posting Komentar